skip to main content

Daya Analgetik Ekstrak Daun Alpukat (Persea gratissima, Gaerin F) terhadap Mencit Balb /C dengan Metode Induksi Nyeri Secara Kimia

Faculty of Medicine, Diponegoro University, Indonesia

Published: 1 Apr 2008.
Open Access Copyright 2008 Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.

Citation Format:
Abstract
Pemanfaatan tanaman alpukat pada saat ini baru sebatas pada buahnya. Untuk mewujudkan keinginan masyarakat kembali ke alam dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan bangsa, perlu pemanfaatan bagian lain dari tanaman ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya analgetik ekstrak daun alpukat pada mencit yang diinduksi secara kimia. Penelitian dilakukan dengan metode induksi nyeri secara kimia. Hewan percobaan yang digunakan adalah mencit putih galur Balb/C. Digunakan 3 macam tingkatan dosis ekstrak daun alpukat yaitu 12mg, 25 mg dan 50 mg /20 g BB mencit. Sebagai obat pembanding digunakan aspirin. Daya analgetik dinyatakan kemampuan menekan banyaknya geliatan akibat induksi nyeri secara kimia. Jumlah geliatan secara umum semua perlakuan baik dengan aspirin maupun dengan 3 macam tingkatan dosis ekstrak daun alpukat lebih sedikit dari kontrol negatif. Pada dosis 50 mg/20 g BB ekstrak daun alpukat mempunyai jumlah geliatan paling sedikit dibandingkan terhadap semua perlakuan . Pada dosis 50 mg/ 20 g BB jumlah geliatan masih lebih sedikit dibandingkan aspirin pada menit ke 20 dan 25. Ekstrak daun alpukat pada dosis 25 mg, dan 50 mg /20 g BB mempunyai daya analgetik akibat induksi nyeri secara kimia
Fulltext View|Download
Keywords: Ekstrak daun alpukat; daya analgetik

Article Metrics:

  1. Pramono, Posisi dan Kontribusi Kimia dalam Mencari Bahan baku Obat Dari Bahan Alam, in: Seminar Obat Tradisional Anti Rematik, Semarang, 1998
  2. J.M. Sinambela, Langkah-langkah Strategis Dalam Pengembangan Fitofarmaka, in: Seminar Dies Natalis Universitas Muhammadiyah Surakarta ke 42, Fakultas Farmasi UMS, Surakarta, 2000
  3. A.C. Guyton, Buku Teks Fisiologi Kedokteran, EGC Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta, 1983
  4. P.F. Wilmana, S. Gan, Analgesik-antipiretik analgesik anti-inflamasi nonsteroid dan obat gangguan sendi lainnya, Dalam Gunawan, GS Farmakologi dan Terapi Edisi, 5 (2007) 242-246
  5. R. Rukmana, Budi Daya Alpukat, Kanisius, Yogyakarta, 1997
  6. H. Isnandar, Kumpulan 1001 Ramuan Obat Tradisional Indonesia, in, PJ Dayang Sumbi, Sidoarjo, 2005

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-04-17 21:18:19

No citation recorded.