BibTex Citation Data :
@article{JNH17951, author = {Martha Ardiaria}, title = {Efek Nigella Sativa Terhadap LDL Teroksidasi pada Tikus Hiperkolesterolemia}, journal = {JNH (Journal of Nutrition and Health)}, volume = {6}, number = {1}, year = {2020}, keywords = {}, abstract = { Latar Belakang: Asupan antioksidan dipercaya dapat memperbaiki penyakit degeneratif yang dipicu oleh keadaan stress metabolik. Nigella sativa (NS) sebagai salah satu herbal yang terbukti memiliki aktivitas antioksidan memilik potensi mencegah atau mengurangi oksidasi LDL sehingga lebih lanjut diduga dapat mengurangi peluang terjadinya aterosklerosis sekaligus kejadian PJK dan penyakit lain yang dilatarbelakangi oleh proses stres metabolik. Metode: Darah diambil dari pleksus orbita sebanyak 3 mL kemudian dilakukan sentrifugasi untuk mendapatkan plasma. Kadar oxLDL diukur menggunakan metode ELISA. Angka optical density (OD) yang dihasilkan oleh ELISA reader diplotkan ke dalam kurva standard untuk mendapatkan kadar oxLDL. Kadar HDL diukur menggunakan metode presipitasi kuantitatif. Hasil: Tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik namun kadar LDL terendah berada pada kelompok perlakuan 2. Begitu pula dengan kadar oxLDL, hasil terendah berada pada kelompok 3 walaupun tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Kata Kunci: LDL,Nigella sativa, aterosklerosis }, issn = {2622-8483}, pages = {37--41} doi = {10.14710/jis.%v.%i.%Y.161-174}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/actanutrica/article/view/17951} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang: Asupan antioksidan dipercaya dapat memperbaiki penyakit degeneratif yang dipicu oleh keadaan stress metabolik. Nigella sativa(NS) sebagai salah satu herbal yang terbukti memiliki aktivitas antioksidan memilik potensi mencegah atau mengurangi oksidasi LDL sehingga lebih lanjut diduga dapat mengurangi peluang terjadinya aterosklerosis sekaligus kejadian PJK dan penyakit lain yang dilatarbelakangi oleh proses stres metabolik.
Metode: Darah diambil dari pleksus orbita sebanyak 3 mL kemudian dilakukan sentrifugasi untuk mendapatkan plasma. Kadar oxLDL diukur menggunakan metode ELISA. Angka optical density (OD) yang dihasilkan oleh ELISA reader diplotkan ke dalam kurva standard untuk mendapatkan kadar oxLDL. Kadar HDL diukur menggunakan metode presipitasi kuantitatif.
Hasil: Tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik namun kadar LDL terendah berada pada kelompok perlakuan 2. Begitu pula dengan kadar oxLDL, hasil terendah berada pada kelompok 3 walaupun tidak terdapat perbedaan yang signifikan.
Kata Kunci: LDL,Nigella sativa, aterosklerosis
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-27 08:53:01
View statistics