skip to main content

Distribusi Vertikal Logam Pb, Zn, Cr dan Keterkaitannya Terhadap Karbon Organik Sedimen di Pantai Marunda, Jakarta

*Triyanti Nurhidayah  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Lilik Maslukah  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Sri Yulina Wulandari  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Kurnia Kurnia  -  Pusat Survey Geologi, Indonesia
Open Access Copyright (c) 2020 Buletin Oseanografi Marina under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Pantai Marunda terletak di Teluk Jakarta dan berdekatan dengan muara Sungai Tiram. Kegiatan antropogenik di sekitar Pantai Marunda sangat tinggi, sehingga dapat menyumbang limbah yang mengandung logam berat Pb, Zn dan Cr. Limbah logam berat yang terakumulasi dalam perairan, akan  mengendap dalam sedimen dan seiring berjalannya waktu akan mengalami peningkatan. Tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui konsentrasi Pb, Zn, dan Cr berdasarkan kedalaman vertikal, hubungannya dengan karbon organik total (KOT) dan ukuran butir sedimen di Pantai Marunda. Sampel sedimen diambil menggunakan polietylen sediment core dan dipisahkan berdasarkan kedalamannya (1-3 cm, 4-6 cm, dan 7-9 cm). Logam berat dalam sedimen dianalisis menggunakan metode destruksi asam dan diukur nilai absorbansinya menggunakan AAS, karbon organik total menggunakan metode loss of ignition (LOI) dan analisa tekstur sedimen dengan metode pengayakan dilanjutkan pemipetan. Hasil menunjukkan bahwa konsentrasi rerata logam berat Pb, Zn, Cr secara berurutan pada lapisan atas sebesar 5,14; 107,19; dan 12,79 ppm, lapisan tengah sebesar 4,41; 100,20; 12,28  ppm serta lapisan bawah sebesar 4,8; 101,30; 14,10 ppm. Logam berat Zn dan Cr berkorelasi positif kuat terhadap KOT dan persentase lumpur, sedangkan terhadap Pb berkorelasi negatif. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa distribusi logam berat Pb, Zn dan Cr secara vertikal menunjukkan konsentrasi tinggi pada lapisan permukaan yaitu pada kedalaman sedimen 1-3 cm dan keberadaanya ditentukan oleh konsesntrasi  KOT dan fraksi sedimen jenis lumpur.

 

The Marunda Beach is located on the Jakarta Bay and adjacent to the mouth of the Tiram River. Anthropogenic activity around Marunda Beach is very high, so it can contribute the heavy metals such as Pb, Zn and Cr. The heavy metal will accumulate in the sediment and over time will be increase. The purpose of this study was to determine the vertical distribution of Pb, Zn, Cr, and their relationship to total organic carbon (TOC) and the grain size. Sediment samples were taken using polyethylene cores and this sample separated based on their depth (1-3 cm, 4-6 cm, and 7-9 cm). The heavy metals were analyzed using acid destruction and absorbance values were measured using AAS, TOC using the loss of ignition (LOI) and sediment texture with a sifting method, followed by pipetting. The results showed that the average concentration of Pb, Zn, Cr in the upper layer was 5.14; 107.19; 12.79 ppm, in the middle layer of 4.41; 100.20; 12.28 ppm and in the lower layer 4.8; 101.30; 14.10 ppm, respectively. Zn and Cr are strongly positively correlated to TOC and mud, and vice versa, the relationship to Pb is negative. The results of this study found that the vertical distribution of Pb, Zn and Cr was high in the surface layer (1-3 cm) and their presence was determined by TOC concentration and mud fraction.

Fulltext View|Download
Keywords: distribusi vertikal; trace metal; Pb; Zn; Cr

Article Metrics:

Last update:

  1. Application of optimized silica sediment to adsorb Na+ ion in seawater

    Anugrah Ricky Wijaya, Vivi Audia Rismala, Aman Santoso, Retno Palupi Pangeswara. THE II INTERNATIONAL SCIENTIFIC CONFERENCE “INDUSTRIAL AND CIVIL CONSTRUCTION 2022”, 2758 , 2023. doi: 10.1063/5.0138684
  2. Heavy metal contamination in the marine environment of Pekalongan, Indonesia: Spatial distribution and hydrodynamic modeling

    Aris Ismanto, Tony Hadibarata, Sugeng Widada, Warsito Atmodjo, Alfi Satriadi, Hendry Siagian, Novia Safinatunnajah. Environmental Quality Management, 2023. doi: 10.1002/tqem.21978

Last update: 2024-03-29 18:52:36

No citation recorded.