skip to main content

Keragaman Fitoplankton dan Potensi Harmfull Algal Blooms (HABs) di Perairan Sungai Musi Bagian Hilir Provinsi Sumatera Selatan

Riris Aryawati  -  Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya, Indonesia
*Melki Melki scopus  -  Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya, Indonesia
Inda Azhara  -  Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya, Indonesia
Tengku Zia Ulqodry  -  Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya, Indonesia
Muhammad Hendri  -  , Indonesia
Open Access Copyright (c) 2023 Buletin Oseanografi Marina under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Sungai Musi merupakan sungai terpanjang di Pulau Sumatera yang banyak dimanfaatkan masyarakat sebagai jalur transportasi dan berbagai aktivitas lainnya. Sungai Musi merupakan habitat fitoplankton yang dapat menjadi indikator kualitas perairan. Penelitian ini bertujuan mengetahui kelimpahan, keragaman, keseragaman, dominansi, dan  menganalisis potensi HABs fitoplankton di Perairan Sungai Musi bagian hilir. Hasil pengamatan pada 10 stasiun, ditemukan 6 genus fitoplankton dari kelas Bacillariophyceae (Bacillaria, Coscinodiscus, Ghemponema, Navicula, Skeletonema, Strepthotecha), 6 genus dari kelas Chlorophyceae (Chlorella, Hydrodiction, Micrasterias, Pediastrum, Platydorina, Spirogyra), 1 genus dari kelas Cyanophyceae (Oscillatoria). Hasil analisis diperoleh kelimpahan sebesar 10-483 sel/L, indeks keanekaragaman (H’) 0,89-1,57, indeks keseragaman (E) 0,75-0,99, dan indeks dominansi (C) 0,25-0,46 dengan genus fitoplankton di kelimpahan tertinggi Spirogyra dan terendah Bacillaria. Hasil pengamatan menunjukkan parameter fisika-kimia termasuk kategori baik untuk pertumbuhan fitoplankton dan ditemukan beberapa jenis fitoplankton yang berpotensi HABs (Coscinodiscus, Skeletonema, Oscillatoria).

 

 

 

 

The Musi River, the longest river on the island of Sumatra, is widely used by the community as a transportation route and for various other activities. Therefore, the Musi River is a habitat for phytoplankton and can be a bioindicator of water quality. This study aims to determine the success of analysing the abundance, diversity, uniformity, dominance and potential of HABs phytoplankton downstream of the Musi River. Observations of 10 sampling stations found six genera from the class Bacillariophyceae (Bacillaria, Coscinodiscus, Ghemponema, Navicula, Skeletonema, Streptotheca), six genera from the class Chlorophyceae (Chlorella, Hydrodiction, Micrasterias, Pediastrum, Platydorina, Spirogyra), one genus class Cyanophyceae (Oscillatoria). The results of the analysis obtained an abundance of 18-483 cells/L, the diversity index (H') 0.89-1.57, uniformity index (E) 0.75-0.99, and dominance index (C) 0.25-0.46 with the phytoplankton genus in the highest abundance of Spirogyra and the lowest Bacillariophyceae. Furthermore, the results of the observations show that the physicochemical parameters are in a suitable category for phytoplankton growth and found several types of phytoplankton that have the potential for HABs (Coscinodiscus, Skeletonema, Oscillatoria).

Fulltext View|Download
Keywords: Fitoplankton; Kelimpahan; Keragaman; Sungai Musi
Funding: Universitas SriwijayaIAnggaran DIPA Badan Layanan Umum Universitas Sriwijaya Tahun Anggaran 2021 Nomor SP DIPA-023.17.2.677515/202l

Article Metrics:

Last update:

  1. Abundance and Distribution of Macroalgae in the Nusa Tenggara and Their Effect on Algae Blooms

    Nabila Andini, Natasha Putri, Jelaine Yuli Nesia Sinaga, Yuniar Juniati, Chairunnisa Aulia, Irma Ariyanti, Arrila Kurnia Febrianti, Ulfiyah Fathin, Tri Widya Edelwis, J. Surif, G.M. Jacobs, M.V. Reddy, T. Yamamoto, H. Pardi. BIO Web of Conferences, 79 , 2023. doi: 10.1051/bioconf/20237913001

Last update: 2024-12-26 11:40:28

No citation recorded.