skip to main content

KAJIAN ARSITEKTUR INDUSTRIAL PADA BANGUNAN HOTEL (STUDI KASUS: CHARA HOTEL, BANDUNG)

Larastika Nur Hamdani  -  Program Studi Arsitektur, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Indonesia
*Dedi Hantono orcid  -  Program Studi Arsitektur, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Perkembangan bidang industri di Indonesia berperan penting dalam perekonomian nasional. Perkembangan industri pariwisata juga terlihat pada pembangunan hotel. Hotel yang sering dijumpai merupakan hotel dengan nuansa mewah sehingga dalam perawatannya memakan biaya yang mahal. Untuk itu, konsep Arsitektur Industrial merupakan suatu konsep yang mengedepankan aspek fungsional dan efisien dengan menggunakan material yang tidak difinishing namun tetap mempertimbangkan estetika design sehingga dapat menekan biaya yang dikeluarkan. Arsitektur Industrial merupakan langgam yang muncul dan berkembang di era modern yang berhubungan dengan penyesuaian dan pemanfaatan kembali suatu barang bekas bangunan pabrik menjadi furniture interior. Karakteristik  Arsitektur Industrial adalah penggunaan bentuk geometris dan garis tegas, penggunaan warna alami dan warna monokrom dari material aslinya, kejujuran dalam penggunaan material dan ekspos sistem utilitas. Penelitian ini dilakukan untuk melihat penerapan karakteristik Arsitektur Industrial pada Bangunan Hotel dengan cara melakukan studi literatur dan mengkaitkannya dengan studi kasus. Studi kasus yang dipilih merupakan bangunan Chara Hotel, dari studi kasus tersebut akan dianalisis dengan mengkaitkan data studi kasus dengan karakteristik Arsitektur Industrial. Dari analisis tersebut didapatkan hasil berupa penerapan karakteristik konsep Arsitektur Industrial pada Chara Hotel dari segi eksterior maupun interior. 

Keywords: Bangunan Hotel; Arsitektur Industria;, Ekspos; Material Mentah; Chara Hotel

Article Metrics:

  1. Penerapan Prinsip Arsitektur Industrial dalam Produktivitas Ruang pada Solo Creative Design Center. Senthong, 2(2), 395–404
  2. Anggita, D., Wardhani, A., & Danusastro, Y. (2016). Penilaian Aspek Green Hotel Kelas Menengah (Hotel Bintang 1, 2, dan 3) . Modul, 16(1), 21–28. https://doi.org/10.14710/mdl.16.1.2016.21-28
  3. Aziza, N. (2020). Honing, Loving, and Nurturing: A Study of Mothers’ Role in Family. Martabat: Jurnal Perempuan Dan Anak, 4(2), 251–266. https://doi.org/10.21274/martabat.2020.4.2.251-266
  4. Fauzi, A. (2019). Pendekatan Karakteristik Bangunan Modern Industrial Pada Terminal Bus Terpadu dan Pasar Modern Cicaheum. Jurnal Tugas Akhir Jurusan Arsitektur ITENAS, 9, 1–8
  5. Hantono, D. (2017). Pengaruh Ruang Publik Terhadap Kualitas Visual Jalan Kali Besar Jakarta. Jurnal Arsitektura, 15(2), 532–540. https://doi.org/10.20961/arst.v15i2.15114
  6. Hantono, D., & Hakim, A. H. (2019). Identifikasi Elemen Fisik Ruang Publik yang Berpengaruh Terhadap Pembentukan Visual Kawasan Kota Tua Jakarta. Jurnal Emara, 5(2), 75–79. https://doi.org/10.29080/eija.v5i2.879
  7. Jevremovic, L., Vasic, M., & Jordanovic, M. (2012). Aesthetic of Industrial Architecture in the Context of Industrial Buildings Conversion. International Symposium
  8. Persada, N. G. E., & Giri, K. R. P. (2020). Representasi Tema Industrial Pada Toko Railroad Industrial Furniture. Seminar Nasional Desain Dan Arsitektur (SENADA) 3, 512–518
  9. Ivan Picass Pradana, Budiono Budiono (2017) Desain Interior VAG Cafe and Carwash dengan langgam Industrial Bernuansa Custom Culture. jurnal sain dan seni 5(2)
  10. Rusyda, H. F. S., Harsritanto, B. I., & Widiastuti, R. (2017). Sifat Material pada Ruang Terbuka di Kota Lama yang Terkait dengan Termal (Studi Kasus: Taman Srigunting dan Polder Tawang). Modul, 17(2), 85–88. https://doi.org/10.14710/mdl.17.2.2017.85-88
  11. Sahar, K., Hantono, D., & Aqli, W. (2020). Sekolah Tinggi Tata Boga dengan Pendekatan Arsitektur Futuristik di Jakarta. Jurnal Anala, 8(2), 7–16. https://doi.org/10.46650/anala.8.2.971.7-16
  12. Sari, S. R., Soewarno, N., Nuryanti, W., & Pramitasari, D. (2014). The Patembayan Concept to Spatial Changes of Candirejo Tourism Village. DIMENSI (Journal of Architecture and Built Environment), 41(1), 11–18. https://doi.org/10.9744/dimensi.41.1.11-18
  13. Setyaningsih, W., Nuryanti, W., Prayitno, B., & Sarwadi, A. (2015). Proses Perubahan Arsitektural Kawasan Bersejarah Kampung Wisata Kauman Surakrta. Region, 6(2), 69–75. https://jurnal.uns.ac.id/region/article/view/8490/7628
  14. Sofiana, Y. (2014). Pengaruh Revolusi Industri Terhadap Perkembangan Desain Modern. Humaniora, 5(2), 833–841. https://doi.org/10.21512/humaniora.v5i2.3144
  15. Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R dan D. CV. Alfabeta

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-04-18 12:33:47

No citation recorded.