BibTex Citation Data :
@article{HUMANIKA4606, author = {I.Maria Hendrarti}, title = {MORAL ETHICS AND PERVERSE EMOTIONAL STRATEGIES IN HAWTHORNE’S WORKS}, journal = {HUMANIKA}, volume = {16}, number = {9}, year = {2012}, keywords = {}, abstract = { ABSTRAK Makalah ini menyajikan sebuah analisis terhadap tiga karya Nathaniel Hawthorne. Dua karya Hawthorne yang dianalisa berupa cerita pendek, yakni “The Birthmark” dan “Rappaccini’s Daughter.” Selain itu, makalah ini juga mengulas satu novel karya Hawthorne, yakni The Scarlet Letter. Di dalam ketiga karyanya, Hawthorne menjelaskan tentang etika moral dan sikap keras kepala sebagai strategi emosional berkaitan dengan kesalahan manusia. Oleh karena itu, etika puritan menjadi latar belakang penting dari ketiga karya Hawthorne tersebut. Hawthorne berusaha mengkritik etika puritan, tetapi juga berusaha menonjolkan sikap-sikap hipokrit yang menyertainya. Untuk itulah Hawthorne tidak hanya menyajikan etika moral, tetapi juga beraneka strategi emosional yang diperankan oleh tokoh-tokoh di dalam ketiga karyanya berkaitan dengan etika puritan yang represif. Kata Kunci : Nathaniel Hawthorne, etika puritan, strategi emosional }, issn = {2502-5783}, doi = {10.14710/humanika.16.9.}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/humanika/article/view/4606} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAK
Makalah ini menyajikan sebuah analisis terhadap tiga karya Nathaniel Hawthorne. Dua karya Hawthorne yang dianalisa berupa cerita pendek, yakni “The Birthmark” dan “Rappaccini’s Daughter.” Selain itu, makalah ini juga mengulas satu novel karya Hawthorne, yakni The Scarlet Letter. Di dalam ketiga karyanya, Hawthorne menjelaskan tentang etika moral dan sikap keras kepala sebagai strategi emosional berkaitan dengan kesalahan manusia. Oleh karena itu, etika puritan menjadi latar belakang penting dari ketiga karya Hawthorne tersebut. Hawthorne berusaha mengkritik etika puritan, tetapi juga berusaha menonjolkan sikap-sikap hipokrit yang menyertainya. Untuk itulah Hawthorne tidak hanya menyajikan etika moral, tetapi juga beraneka strategi emosional yang diperankan oleh tokoh-tokoh di dalam ketiga karyanya berkaitan dengan etika puritan yang represif.
Kata Kunci: Nathaniel Hawthorne, etika puritan, strategi emosional
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-20 21:38:15
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to the author(s).
Humanika by http://ejournal.undip.ac.id/index.php/humanika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Faculty of Humanities, Diponegoro University
Prof. Soedarto, SH Street, Tembalang, Semarang, Central Java 50275, Indonesia
e-mail: widisusenoiriyanto@yahoo.co.id/ sarasdewiq@gmail.com