ANALISIS PENGARUH BOPO, NIM, GWM, LDR, NPL DAN CAR TERHADAP RETURN ON EQUITY (Studi: Pada Bank Umum yang Listed di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2004-2007)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio Biaya Operasi terhadap Pendapatan Operasi (BOPO), Net Interest Margin (NIM), Giro Wajib Minimum (GWM), Loan to Deposit Ratio (LOR), Non Performing Loan (NPL), dan Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Return on Equity (ROE).

Populasi dalam penelitian ini perusahaan industri perbankan yang listed di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode Tahun 2004-2007 sejumlah 25 Bank. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan kriteria (1) Perusahaan industri perbankan yang selalu menyajikan laporan keuangan selama periode pengamatan (2004-2007) dan disampaikan ke Bank Indonesia; (2) Perusahaan industri perbankan yang sahamnya selalu diperdagangkan di BEI (2004-200 7). Berdasarkan kriteria tersebut diperoleh jumlah sampel sebanyak 22 bank dari 25 bank. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda, penelitian ini dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Untuk menguji pengaruh secara bersama-sama variabel independen terhadap ROE diuji dengan uji-f dan untuk uji hipotesis menggunakan uji-t dengan level of significance 5%.

Dari hasil analisis menunjukkan bahwa data WR, BOPO, NIM, dan CAR secara parsial signifikan terhadap ROE bank yang listed di BEI periode 2004-2007, sedangkan NPL dan GWM tidak signifikan berpengaruh terhartap ROE yang ditunjukkan dengan nilai level of significance lebih besar dari 5%. ROE menjadi salah satu tolok ukur Bl dalam menilai kesehatan perbankan, dan dalam penelitian ini faktor yang secara signifikan mempengaruhi ROE adalah WR, BOPO, NIM, dan CAR.