skip to main content

Studi Prevalensi Kejadian Hipertensi pada Petani di Dusun Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang

*Aqmariza Wisnu Wijayanti  -  Fakulas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Semarang|Universitas Diponegoro, Indonesia
Suhartono Suhartono  -  Bagian Kesehatan Lingkungan, Fakulas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Semarang|Universitas Diponegoro, Indonesia
Tri Joko  -  Bagian Kesehatan Lingkungan, Fakulas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Semarang|Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

ABSTRAK

Latar belakang: Penggunaan pestisida yang cukup tinggi di Indonesia dalam rangka melindungi tanaman dan meningkatkan hasil panen, meningkatkan peluang masuknya pestisida ke dalam tubuh petani. Pestisida dapat menghambat kerja enzim kolinesterase dalam menguraikan asetilkolin dan menumpuk di pembuluh darah yang akan menghasilkan tekanan darah tinggi maupun rendah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui prevalensi kejadian hipertensi pada petani di Dusun Candi akibat dari penggunaan pestisida.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif- analitik dengan desain study cross- sectional. Sampel yang diteliti sebanyak 62 responden yang diambil dengan teknik purposive sampling. Variabel yang diteliti diantaranya lama penyemprotan, frekuensi penyemprotan, IMT, keterlibatan dalam pertanian, umur, status merokok dan kelengkapan dalam penggunaan APD. Analisis data menggunakan uji Chi- square.   

Hasil: : Hasil pengukuran tekanan darah pada petani di Dusun Candi diperoleh sebanyak 74,2% hipertensi, yang berumur ≥ 40 tahun sebanyak 58,1%, responden merokok sebanyak 79,0%, dan responden dengan IMT di atas normal sebanyak 22,6%. Hasil uji bivariate diperoleh variabel yang memiliki hubungan signifikan dengan kejadian hipertensi adalah lama penyemprotan (p = 0,010), status merokok (p = 0,028), IMT (p = 0,013), APD (p = 0,025).

Simpulan: Lama penyemprotan, status merokok, kelengkapan APD dan IMT pada petani memiliki hubungan dengan hipertensi pada petani.

 

Kata kunci: Hipertensi, tekanan darah, pestisida.

 

ABSTRACT

 

Title: Prevalence Study of Hypertension Incident among Farmer in Candi Hamlet, Bandungan District, Semarang Regency

 

Background: The use of pesticides that are quite high in Indonesia in order to protect crops and increase crop yields increases the chances of pesticides entering the farmer's body. Pesticides can inhibit the action of cholinesterase enzymes in breaking down acetylcholine and accumulating in blood vessels that will produce high and low blood pressure. The purpose of this study was to determine the prevalence of hypertension in farmers in Candi Hamlet due to the use of pesticides.

Method: This study was a descriptive-analytic study with a cross-sectional study design. The samples studied were 62 respondents taken by purposive sampling technique. Variables studied included length of spraying, frequency of spraying, BMI, involvement in agriculture, age, smoking status and completeness in the use of PPE. Data analysis using Chi-square test.

Result: The results of blood pressure measurements on farmers in Candi Hamlet were 74.2% of hypertension, those aged ≥ 40 years were 58.1%, smoking respondents were 79.0%, and respondents with BMI above normal were 22.6% . The bivariate test results obtained variables that had a significant relationship with the incidence of hypertension were the duration of spraying (p = 0.010), smoking status (p = 0.028), BMI (p = 0.013), PPE (p = 0.025).

Conclusion: The duration of spraying, smoking status, completeness of PPE and BMI on farmers has a relationship with hypertension in farmers.

 

Keywords: Hypertension, blood pressure, pesticides 

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  Research Instrument
Ethical Clearance
Subject
Type Research Instrument
  View (250KB)    Indexing metadata
Keywords: hipertensi; tekanan darah; pestisida

Article Metrics:

  1. Badan Pusat Statistik. Penduduk 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama. (2018). Available at: https://www.bps.go.id/statictable/2009/04/16/970/penduduk-15-tahun-ke-atas-yang-bekerja-menurut-lapangan-pekerjaan-utama-1986---2018.html
  2. WHO. WHO Chemical Safety - Activity Report 2015. World Heal. Organ. 1–16 (2016)
  3. Rustia, H. N., Wispriyono, B., Susanna, D. & Luthfiah, F. N. Lama Pajana Organosfosfat Terhadap Aktivitas Enzim Kolinesterase Dalam Darah Petani Sayuran. Makara Kesehat. 14, 95–101 (2010)
  4. Agustina, F., Suhartono & Dharminto. Hubungan Pajanan Pestisida dengan Kejadian Hipertensi pada Petani Hortikultura di Desa Gerlang Kecamatan Blado Kabupaten Batang. Kesehat. Masy. 6, (2018)
  5. Siwiendrayanti, A., Pawenang, E. T. & Widowati, E. Toksikologi. (Cipta Prima Nusantara, 2016)
  6. Kementrian Kesehatan RI. Pusat Data Informasi Kementrian Kesehatan RI Hipertensi. (2013)
  7. WHO. Global Health Observatory Data. (2008)
  8. Louisa, M., Joko, T., Lingkungan, B. K., Masyarakat, F. K. & Diponegoro, U. Hubungan Penggunaan Pestisida Dengan Kejadian Hipertensi Pada Petani Padi Di Desa Grinsing Kecamatan Grinsin Kabupaten Batang. J. Kesehat. Masy. 6, 654–661 (2018)
  9. Wiadi, I. N. & Muliarta, I. M. Fluktuasi Tekanan Darah dan Efek Performa. e J. Med. 6, 63–72 (2017)
  10. CDC (Centers of Disease Control and prevention). Frequently Asked Questions About Organophosphates. Available at: https://www.cdc.gov/nceh/clusters/Fallon/organophosfaq.htm. (Accessed: 4th December 2018)
  11. Gita, S. Y. O., Delmi, S. & Lestari, Y. Hubungan Merokok dengan Kejadian Hipertensi pada Laki- Laki Usia 35-65 Tahun di Kota Padang. Kesehat. Andalas 4, 434–440 (2015)
  12. Zulfania, D., Setiani, O. & Dangiran, H. L. Hubungan Riwayat PaparanPestisida dengan Tekanan Darah Pada Petani Penyemprot di Desa Sumberejo kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. J. Kesehat. Masy. 5, 392–401 (2017)
  13. Dien, N. G., Mulyadi; & Kundre, R. M. Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi di Poliklinik Hipertensi dan Nefrologi BLU RSUP Prof. DR. R. D. Kandou Manado. J. Keperawatan 09, 7 (2014)
  14. Situmorang, M. Penentuan Indeks Massa Tubuh (IMT) melalui Pengukuran Berat dan Tinggi Badan Berbasis MikrokontrolerAT89S51 dan PC. 03, 102–110 (2015)
  15. Dhika Rohkuswara, T. & Syarif, S. P. Hubungan Obesitas dengan Kejadian Hipertensi Derajat 1 di Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandung Tahun 2016. J. Epidemiol. Kesehat. Indones. 1, 13–18 (2017)

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-04-19 17:29:48

No citation recorded.