skip to main content

KETERKAITAN KUALITAS RUANG DENGAN ADAPTASI SPASIAL DI ASRAMA SEKOLAH LUAR BIASA

*Eko Widodo  -  Universitas Gadjah Mada, Indonesia
Syam Rachma Marcillia  -  Universitas Gadjah Mada, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Kualitas lingkungan merupakan aspek penting yang memiliki kontribusi bagi kebutuhan akomodasi yang mempengaruhi kualitas hidup seseorang, termasuk diantaranya kesehatan mental dan fisik. Belum tersedianya standar baku perencanaan asrama sekolah berimplikasi pada variasi setting fisik yang beragam, sehingga menarik untuk dikaji terkait beberapa aspek kualitas lingkungannya. Studi ini dilakukan di tiga asrama sekolah luar biasa yang memiliki setting fisik berbeda dengan fokus amatan adalah anak tunagrahita. Metode penelitian dilakukan dengan menerapkan konsep Habitability Threshold yang terdiri dari psychological, functional, dan physical comfort pada kuesioner untuk memperoleh data persepsi dan penilaian kualitas asrama SLB dari anak tunagrahita. Selanjutnya data tersebut akan direkonsiliasikan dengan pemanfaatan ruang dan adaptasi spasial di ruang-ruang terukur (privat, semipublik, dan publik) berdasarkan pemetaan perilaku place centered mapping. Hasil studi menunjukkan, bahwa kualitas ruang yang dimiliki oleh ketiga lokasi studi terbilang baik. Hal ini dapat dilihat dari angka penilaian yang diperoleh, serta besaran prosentase pemanfaatan ruang yang lebih tinggi daripada adaptasi spasial yang dilakukan anak tunagrahita. Walaupun demikian, beberapa aspek masih menjadi perhatian penting, antara lain voice control, luasan. dan temperature.

Fulltext View|Download
Keywords: Kualitas Lingkungan; Asrama SLB; Tunagrahita; Pemanfaatan; Adaptasi Spasial

Article Metrics:

  1. Atmodiwirjo, P. (2017). Interioritas Dalam Arsitektur Untuk Mendukung Peningkatan Kualitas Hidup. Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia
  2. Chiara, J. De, & Callender, J. (1983). Timesaver Standards For Building Types (2nd ed.). New York: McGraw-Hill Book
  3. Desiningrum, D. R. (2016). Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta: Psikosain
  4. Hadi, S. (1991). Analisis Butir untuk Instrumen Angket, Tes, dan Skala Nilai. Yogyakarta: Andi Offset
  5. Haryadi, & Setiawan, B. (2014). Arsitektur, Lingkungan dan Perilaku. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
  6. Kocaman, G. Y., Sezer, F. S., & Cetinkol, T. (2017). User Satisfaction of Indoor Environmental Quality in Student Dormitories. European Journal of Sustainable Development, 6(1), 11–12. https://doi.org/10.14207/ejsd.2017.v6n1p11
  7. Laiser, S., & Makewa, L. N. (2016). The influence of Boarding School to Young Children: A Case of Two Boarding Schools in Hai District in Kilimanjaro, Tanzania. International Jounal of Education and Research, 4(6), 73–84
  8. Mendiknas. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk SDLB, SMPLB. dan SMALB, Pub. L. No. 33 (2008). Indonesia
  9. Menhumkam. Undang-Undang Republik Indonesia Tentang Penyandang Disabilitas, Pub. L. No. 8, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (2016). Jakarta, Indonesia
  10. Mozaffar, F., & Mirmoradi, S. S. (2012). Effective Use of Nature in Educational Spaces Design. Organization, Technology and Management in Construction An International Journal, 4(1), 381–392. https://doi.org/10.5592/otmcj.2012.1.3
  11. Na’imah, T., Dwiyanti, R., & Sriyanto, S. (2019). Grounded Theory Approach to Assess the Process of Students ’ Well- Being Achievement in Islamic Boarding School. IJPE, XI(1), 31–39
  12. PKLK, D. P. (2014). Standar Bangunan Sekolah Luar Biasa/Sekolah Khusus Untuk Peserta Didik Tunagrahita Tingkat Pendidikan Dasar. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
  13. PSMA, D. (2018). Sekolah Menengah Atas Berasrama. (D. P. SMA, Ed.). Jakarta: Kemdikbud
  14. Rapoport, A. (2005). Culture, Architecture, and Design. Chicago: Locke Science Publishing Company, Inc
  15. Sommer, R., & Sommer, B. B. (1980). A Practical Guide to Behavioral Research (Tool and Techniques). Oxford: Oxford University Press, Inc
  16. Vischer, J. C., & Wifi, M. (2017). The Effect of Workplace Design on Quality of Life at Work. Handbook of Environmental Psycology and Quality of Life Reserach. https://doi.org/10.1007/978-3-319-31416-7
  17. Wardani, I. G. A. K., Tarsidi, D., Hernawati, T., & Astati. (2007). Pengantar Pendidikan Luar Biasa. Jakarta: Universitas Terbuka
  18. Wulandari, N. K., & Rustika, I. M. (2016). Peran Kemandirian dan Kecerdasan Emosional Terhadap Penyesuaian Diri Pada Siswa Asrama Tahun Pertama SMK Kesehatan Bali Medika Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 3(2), 232–243
  19. Wulandari, R. (2016). Analisa Kaitan Desain Asrama Dengan Perilaku Penghuni Melalui Studi Analisa Konten Penelitian Sejenis. IDEALOG, Jurnal Desain Interior & Desain Produk, 1(3), 219–231
  20. Yildirim, K., & Uzun, O. (2010). The Effects of Space Quality of Dormitory Rooms on Functional and Perceptual Performance of Users: Zübeyde Hanim Sorority. Gazi University Journal of Science, 23(4), 519–530
  21. Yusuf, M. A., Hayati, A., & Faqih, M. (2018a). Concept of Female Dormitory Bedrooms Based on Students’ Preference and Adaptation, Case Study: Type B Non-Affiliated Organization Pesantren. Architecture & Environment, 17(2), 169–194
  22. Yusuf, M. A., Hayati, A., & Faqih, M. (2018b). Design Parameters of Pesantren’s Dormitory Based on Student’s Preference and Adaptation. EMARA: Indonesian Journal of Architecture, 4(2), 85–95

Last update:

  1. Evaluasi Purna Huni (EPH) Aspek Teknik Kebisingan Pada Ruang Kelas Persiapan SLB YPAC Manado

    Syafriyani Syafriyani, Nur Mutmainnah. Jurnal Teknik, 20 (2), 2022. doi: 10.37031/jt.v20i2.302

Last update: 2024-04-26 16:51:43

No citation recorded.