skip to main content

Struktur Komunitas Gulma Padi (Oryza sativa L.) Sawah Organik dan Sawah Anorganik di Desa Ketapang, Kec. Susukan, Kab. Semarang

Published: 27 Dec 2012.
Editor(s): Rully Rahadian

Citation Format:
Abstract

Penurunan produktifitas padi disebabkan antara lain oleh kompetisi antara gulma dan tanaman padi. Padi merupakan jenis tanaman pangan yang sangat penting karena merupakan sumber makanan pokok. Adanya sistem pertanian yang berbeda memungkinkan jenis gulma dan dominansinya berbeda pula. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas gulma padi pada sistem pertanian organik dan pertanian anorganik. Tehnik sampling dengan metode acak. Plot yang digunakan berukuran 1 m x 1 m dan masing-masing stasiun diambil 5 plot. Sampling gulma dilakukan dengan mencatat jenis-jenis gulma dan menghitung jumlah individu masing-masing spesies.. Dilakukan juga pengukuran faktor lingkungan. Dari hasil penelitian diperoleh 10 jenis gulma padi sawah organik dan 12 jenis gulma padi sawah anorganik. Total individu gulma padi organik lebih banyak dibanding gulma padi anorganik. Jenis gulma padi sawah organik yang mempunyai dominansi tinggi  yaitu Azolla pinnata, Pistia stratiotes dan Salvinia molesta sedangkan pada sawah anorganik Dactyloctenium aegyptium, Eleocharis acicularis dan Monochoria vaginalis. Tingkat kesamaan antara komunitas gulma padi sawah organik dan anorganik kecil.

Kata kunci : kompetisi, produktifitas, gulma, sistem.pertanian

 

Fulltext View|Download

Article Metrics:

Last update:

  1. Hasil Padi dan Kelimpahan Gulma dengan Aplikasi Jenis Pupuk Berbeda di Lahan Kering Tadah Hujan pada Musim Kemarau

    Yugi Rahayu Ahadiyat, Sisno Sisno. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 26 (2), 2021. doi: 10.18343/jipi.26.2.259
  2. Effect of Flooding Time Length Before Rice Planting in System of Rice Intensification Method

    Indra Dwipa, Nalwida Rozen, Musliar Kasim. Journal of Agronomy, 18 (2), 2019. doi: 10.3923/ja.2019.87.92
  3. Integration of rice-duck on growth and yield of paddy crops (Oryza sativa L.)

    M Azizi, S Syamsuddin, B Basyah. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1183 (1), 2023. doi: 10.1088/1755-1315/1183/1/012090
  4. Physio-Morphology of Pickerelweed (Monochoria vaginalis) in Various Soil Moisture Levels

    A N Setiawan, Sarjiyah, A Sintadevi. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 752 (1), 2021. doi: 10.1088/1755-1315/752/1/012003
  5. Technical efficiency of organic rice farming in Ngawi Regency (The case of the Komunitas Ngawi Organic Center)

    R Krisdiyanto, M Harisudin, H Irianto. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 824 (1), 2021. doi: 10.1088/1755-1315/824/1/012103

Last update: 2024-11-05 10:23:53

No citation recorded.