skip to main content

Strategi Adaptasi Sopir Angkot Purwokerto dalam Bertahan Hidup di Tengah Kehadiran Trans Banyumas

Fateh Fatmaningsih  -  Program Studi Antropologi Sosial, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro, Semarang Jl. dr. Antonius Suroyo, Kampus Tembalang Semarang - 50275, Indonesia
*Dani Mohammad Ramadhan orcid scopus  -  Program Studi Antropologi Sosial, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro, Semarang Jl. dr. Antonius Suroyo, Kampus Tembalang Semarang - 50275, Indonesia
Open Access Copyright 2023 Endogami: Jurnal Ilmiah Kajian Antropologi under http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Angkutan kota atau angkot merupakan transportasi umum yang sudah lama beroperasi di Kota Purwokerto. Angkot juga menjadi sarana penghidupan bagi beberapa orang dengan bekerja sebagai sopir angkot Purwokerto. Hadirnya Trans Banyumas di kota Purwokerto memberikan pengaruh terhadap sopir angkot Purwokerto karena masyarakat Purwokerto lebih memilih untuk menggunakan Trans Banyumas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kehadiran Trans Banyumas terhadap kehidupan sopir angkot Purwokerto dan strategi yang mereka lakukan untuk bertahan hidup. Penelitian ini menggunakan teori praktik sosial yang diperkenalkan oleh Elizabeth Shove. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif-etnografi. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh Trans Banyumas membuat beberapa sopir angkot Purwokerto memilih pekerjaan lain untuk menghidupi dirinya dan keluarganya, sedangkan yang lainnya mencoba bertahan dengan pekerjaannya sebagai sopir angkot Purwokerto. Sopir angkot Purwokerto yang masih bertahan melakukan berbagai strategi adaptasi yang dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu strategi yang dilakukan dalam mempertahankan pekerjaannya dan strategi guna memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Selain itu, hadirnya Trans Banyumas juga memberi makna baru kepada sopir angkot Purwokerto.

Fulltext View|Download
Keywords: supir angkot; bertahan hidup; strategi adaptasi; Trans Banyumas

Article Metrics:

  1. Aini, Putri Nur, Lilis Siti Badriah. 2020. Survival Strategies Of City Transportation Drivers In Purwokerto Banyumas Regency. Eko-Regional 15 (1): 53-65
  2. Awal, Wibowo. 2014. Studi Tentang Struktur Kota Dan Sistem Transportasi Di Perkotaan Purwokerto Tahun 2013. Geoedukasi III (1): 68-76
  3. Basuki, Imam. 2012. Pemeliharaan Kinerja Angkutan Umum Perkotaan Menuju Transportasi Berkelanjutan. Yogyakarta : Universitas Atma Jaya
  4. Fadhilah, A. 2018. Strategi Bertahan Hidup Keluarga Payabo di Kelurahan Rappokalling Kecamatan Tallo Kota Makassar. Jurnal UNM, 1-14
  5. Hallett, Ronald E. dan Kristen Barber. 2014. Ethnography Research in a Cyber Era. Journal of Contemporary Ethnography 43 (3):306-330
  6. InfoHubdat, Tim. 2020. Naik Bus Bersama Teman Bus Program Buy The Service Untuk Konektivitas Perkotaan. Jakarta : Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
  7. Iverson. 2001. Memahami Keterampilan Pribadi. Bandung: CV. Pustaka
  8. Kusnadi. 2008. Akar Kemiskinan Nelayan. Yogyakarta : LkiS Yogyakarta
  9. Lestari, Nia Marti dan Desi Nora AN. 2020. Strategi Sopir Angkot dalam Menarik Penumpang di Kota Padang. Jurnal Perspektif: Jurnal Kajian Sosiologi dan Pendidikan 3 (3): 456-463
  10. Marsikun, Ipoeng Martha, dkk. 2023. Implementasi Program Buy The Service Kementerian Perhubungan Pada Transportasi Massal Di Kabupaten Banyumas. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research 3 (2): 5167-5180
  11. Rahardjo. 1999. Pengantar Sosiologi Pedesaan dan Pertanian. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
  12. Reckwitz, Andreas. 2002. Menuju Teori Praktik Sosial: Perkembangan Teori Budayawan. Jurnal Teori Sosial Eropa 5 ( 2 ): 243–263
  13. Shove, Elizabeth, dkk. 2012. The Dynamics Of Social Pratice: Everyday Life And How It Changes. London : Sage Publications
  14. Suharto, Edi. 2002. Coping Strategies Dan Keberfungsian Sosial Mengembangkan Pendekatan Pekerjaan Sosial Dalam Mengkaji Dan Menangani Kemiskinan. Makalah disampaikan pada Seminar “Kemiskinan dan Keberfungsian Sosial:Merancang Kembangkan Program Pembangunan Kesejahteraan Sosial Yang Bernuansa Pekerjaan Sosial”. 17 Desember 2002. Institut Pertanian Bogor
  15. Suharto, E. 2009. Kemiskinan dan Perlindungan Sosial di Indonesia. Bandung : Alfabeta
  16. Widayanti, Ari, dkk. 2014. Permasalahan Dan Pengembangan Angkutan Umum di Kota Surabaya. Jurnal
  17. Transportasi 14 (1): 53-60

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-12-19 20:29:40

No citation recorded.