Universitas Tanjungpura, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JIL65813, author = {Afifah Azhari and Arifin Arifin and Isna Apriani}, title = {Review Design Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Pada Pengolahan Limbah Cair Bengkel X}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {23}, number = {3}, year = {2025}, keywords = {Limbah cair bengkel; Oil Trap; UAF media sarang tawon}, abstract = { Bengkel X merupakan salah satu bengkel dealer resmi yang mengelola limbah cair melalui oil trap , namun hasil uji kualitas air limbah hasil pengolahan menunjukan bahwa parameter BOD dan COD melebihi batas baku mutu yang ditetapkan oleh PerMen LH RI Nomor 5 Tahun 2014 Lampiran XLVII. Air limbah Bengkel X mengandung BOD sebesar 90,65 mg/L dan COD sebesar 411 mg/L, standar maksimal yang berlaku untuk BOD 50 mg/L dan COD 100 mg/L. Penelitian ini dilakukan untuk mereview kinerja unit pengolahan eksisting dan IPAL rancang ulang di Bengkel X, dengan mengacu pada standar yang berlaku dan memperhatikan konsep keberlanjutan. Metode yang digunakan adalah metode evaluasi dan optimasi sistem pengolahan limbah cair Bengkel X dengan pendekatan studi kasus berdasarkan karakteristik air limbah domestik. IPAL rancang ulang terdiri dari unit sumur pengumpul, unit Upflow Anaerobic Filter (UAF) dengan media sarang tawon dan unit sedimentasi. Hasil air limbah dari unit pengolahan rancang ulang menunjukan beban parameter BOD sebesar 3,862 mg/L, COD sebesar 18,343 mg/L dan TSS sebesar 0,320 mg/L, yang semuanya memenuhi batas baku mutu. Dengan unit rancang ulang ini, pengolahan air limbah bengkel X menyisihkan BOD dan COD mencapai 94% dan TSS mencapai 98%. }, pages = {811--819} doi = {10.14710/jil.23.3.811-819}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/65813} }
Refworks Citation Data :
Bengkel X merupakan salah satu bengkel dealer resmi yang mengelola limbah cair melalui oil trap, namun hasil uji kualitas air limbah hasil pengolahan menunjukan bahwa parameter BOD dan COD melebihi batas baku mutu yang ditetapkan oleh PerMen LH RI Nomor 5 Tahun 2014 Lampiran XLVII. Air limbah Bengkel X mengandung BOD sebesar 90,65 mg/L dan COD sebesar 411 mg/L, standar maksimal yang berlaku untuk BOD 50 mg/L dan COD 100 mg/L. Penelitian ini dilakukan untuk mereview kinerja unit pengolahan eksisting dan IPAL rancang ulang di Bengkel X, dengan mengacu pada standar yang berlaku dan memperhatikan konsep keberlanjutan. Metode yang digunakan adalah metode evaluasi dan optimasi sistem pengolahan limbah cair Bengkel X dengan pendekatan studi kasus berdasarkan karakteristik air limbah domestik. IPAL rancang ulang terdiri dari unit sumur pengumpul, unit Upflow Anaerobic Filter (UAF) dengan media sarang tawon dan unit sedimentasi. Hasil air limbah dari unit pengolahan rancang ulang menunjukan beban parameter BOD sebesar 3,862 mg/L, COD sebesar 18,343 mg/L dan TSS sebesar 0,320 mg/L, yang semuanya memenuhi batas baku mutu. Dengan unit rancang ulang ini, pengolahan air limbah bengkel X menyisihkan BOD dan COD mencapai 94% dan TSS mencapai 98%.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-06-05 08:20:33
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.