BibTex Citation Data :
@article{J@TI1412, author = {Triwulandari Dewayana}, title = {PEMILIHAN PEMASOK COOPER ROD MENGGUNAKAN METODE ANP (Studi Kasus : PT. Olex Cables Indonesia (OLEXINDO))}, journal = {J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri}, volume = {4}, number = {3}, year = {2012}, keywords = {}, abstract = { Abstrak Pemilihan pemasok merupakan kegiatan strategis, terutama apabila pemasok tersebut akan memasok item yang kritis dan/atau akan digunakan dalam jangka panjang. Banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan pemasok. PT. Olex Cables Indonesia (Olexindo) adalah salah satu perusahaan dari Olex Group yang merupakan bagian dari Pacific Dunlop Limited Australia, memproduksi berbagai jenis kabel copper. Terdapat kelemahan dalam pemilihan pemasok yang dilakukan oleh PT. Olexindo yaitu pengambil keputusan menilai hanya berdasarkan pada harga yang ditawarkan dan kualitas yang dimiliki bahan baku secara subyektif. Oleh karena itu, kajian ini bertujuan untuk melakukan pemilihan pemasok dengan pertimbangan yang lebih komprehensif dan obyektif sesuai dengan kebutuhan. Tahap pertama yang dilakukan agar dapat merepresentasikan keadaaan yang sebenarnya yaitu dengan mengidentifikasi kriteria, subkriteria, dan alternatif yang akan digunakan dalam pemilihan pemasok. Terdapat 5 kriteria, 11 sub kriteria, dan 4 alternatif yang digunakan pada pemilihan pemasok untuk bahan baku Copper Rod. Tahap kedua, yaitu tahap menentukan metode untuk pemilihan pemasok. Berdasarkan identifikasi terdapat ketergantungan antar sub kriteria. Oleh karena itu, metode yang tepat digunakan untuk menentukan prioritas pemasok yang akan dipilih adalah metode Analytic Network Process (ANP). Dengan menggunakan metode ANP, prioritas pemasok yang dipilih untuk bahan baku utama Copper Rod adalah PT. Tembaga Mulia Semanan dengan bobot 0.098725 sebagai prioritas utama. Diikuti oleh PT Sumi Indo Kabel dengan bobot 0.057509, prioritas ketiga adalah Daewod Internasional dengan bobot 0.041970, dan yang terakhir adalah Hyundai Corporation dengan bobot 0.034577. Kata Kunci : Pemilihan pemasok, ketergantungan sub kriteria, Analytic Network Process Abstract Supplier selection is a strategic activity, especially if this supplier will provide the critical item and/or will be used in long time period. A lot of factors need to be considered in supplier selection. PT. Olex Cables Indonesia (Olexindo) is one of companies within Olex Group which part of Pacific Dunlop Limited Australia, producing many kinds of copper cable. For supplier selection, PT. Olexindo has a weakness in decision making because only using price offered and quality of raw material subjectively. Therefore, this study aims to do supplier selection more objectively with more comprehensive consideration. First step, in order to represent the real condition we start with identifying criteria, sub criteria, and alternatives for determining the supplier. There are 5 criteria, 11 sub criteria, and 4 alternatives that will be used in supplier selection for Copper Rod raw material. The second step is determining the method for supplier selection. From identification, there is interdependency between sub criteria. Therefore, the right method to be used for determining supplier selection priority is Analytic Network Process (ANP method). With ANP method, supplier priority choosen for main raw material Copper Rod is PT. Tembaga Mulia Semanan having weight 0.098725 as the main priority. Secondly, PT Sumi Indo Kabel having weight 0.057509. The third is Daewoo Internasional having weight 0.041970, and the last one is Hyundai Corporation having weightt 0.034577. Keywords : Supplier selection, interdependency sub criteria, Analytic Network Process }, issn = {2502-1516}, pages = {189--194} doi = {10.12777/jati.4.3.189-194}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jgti/article/view/1412} }
Refworks Citation Data :
AbstrakPemilihan pemasok merupakan kegiatan strategis, terutama apabila pemasok tersebut akanmemasok item yang kritis dan/atau akan digunakan dalam jangka panjang. Banyak faktor yang perludipertimbangkan dalam pemilihan pemasok. PT. Olex Cables Indonesia (Olexindo) adalah salah satuperusahaan dari Olex Group yang merupakan bagian dari Pacific Dunlop Limited Australia,memproduksi berbagai jenis kabel copper. Terdapat kelemahan dalam pemilihan pemasok yangdilakukan oleh PT. Olexindo yaitu pengambil keputusan menilai hanya berdasarkan pada harga yangditawarkan dan kualitas yang dimiliki bahan baku secara subyektif. Oleh karena itu, kajian ini bertujuanuntuk melakukan pemilihan pemasok dengan pertimbangan yang lebih komprehensif dan obyektif sesuaidengan kebutuhan. Tahap pertama yang dilakukan agar dapat merepresentasikan keadaaan yangsebenarnya yaitu dengan mengidentifikasi kriteria, subkriteria, dan alternatif yang akan digunakan dalampemilihan pemasok. Terdapat 5 kriteria, 11 sub kriteria, dan 4 alternatif yang digunakan pada pemilihanpemasok untuk bahan baku Copper Rod. Tahap kedua, yaitu tahap menentukan metode untuk pemilihanpemasok. Berdasarkan identifikasi terdapat ketergantungan antar sub kriteria. Oleh karena itu, metodeyang tepat digunakan untuk menentukan prioritas pemasok yang akan dipilih adalah metode AnalyticNetwork Process (ANP). Dengan menggunakan metode ANP, prioritas pemasok yang dipilih untuk bahanbaku utama Copper Rod adalah PT. Tembaga Mulia Semanan dengan bobot 0.098725 sebagai prioritasutama. Diikuti oleh PT Sumi Indo Kabel dengan bobot 0.057509, prioritas ketiga adalah DaewodInternasional dengan bobot 0.041970, dan yang terakhir adalah Hyundai Corporation dengan bobot0.034577.Kata Kunci : Pemilihan pemasok, ketergantungan sub kriteria, Analytic Network Process
AbstractSupplier selection is a strategic activity, especially if this supplier will provide the critical itemand/or will be used in long time period. A lot of factors need to be considered in supplier selection. PT.Olex Cables Indonesia (Olexindo) is one of companies within Olex Group which part of Pacific DunlopLimited Australia, producing many kinds of copper cable. For supplier selection, PT. Olexindo has aweakness in decision making because only using price offered and quality of raw material subjectively.Therefore, this study aims to do supplier selection more objectively with more comprehensiveconsideration. First step, in order to represent the real condition we start with identifying criteria, subcriteria, and alternatives for determining the supplier. There are 5 criteria, 11 sub criteria, and 4alternatives that will be used in supplier selection for Copper Rod raw material. The second step isdetermining the method for supplier selection. From identification, there is interdependency between subcriteria. Therefore, the right method to be used for determining supplier selection priority is AnalyticNetwork Process (ANP method). With ANP method, supplier priority choosen for main raw materialCopper Rod is PT. Tembaga Mulia Semanan having weight 0.098725 as the main priority. Secondly, PTSumi Indo Kabel having weight 0.057509. The third is Daewoo Internasional having weight 0.041970,and the last one is Hyundai Corporation having weightt 0.034577.Keywords : Supplier selection, interdependency sub criteria, Analytic Network Process
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-23 09:13:01
The Recommendation System of Thesis Topics Selection Based on Fuzzy-AHP and Fuzzy-ANP (Case Study: D-IV Nursing Program of Health Polytechnic, Department of Health, Malang)
Penulis yang mempublikasikan artikel pada jurnal J@ti Undip : Jurnal Teknik Industri ini setuju dengan ketentuan sebagai berikut:
View statistics of J@ti Undip:
Articles in J@ti Undip are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License