BibTex Citation Data :
@article{J@TI6031, author = {Dwi Handayani}, title = {RISIKO RANTAI PASOK MINUMAN SARI APEL DALAM PERSPEKTIF SISTEM TRACEABILITY}, journal = {J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri}, volume = {9}, number = {1}, year = {2014}, keywords = {}, abstract = { Risiko merupakan faktor-faktor yang menghambat operasional pada rantai pasok makanan yang tidak dapat dihindari akan tetapi dapat diminimalisir atau dihilangkan dengan melakukan penanganan risiko yang tepat. Salah satu penanganan risiko dengan menggunakan sistem t raceability . Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk melakukan penaksiran risiko yang terjadi pada rantai pasok minuman sari apel berdasarkan informasi sistem traceability. Dalam penelitian ini menggunakan metode SCOR ( Supply Chain Operation Reference ) . Sedangkan penilaian risiko rantai pasok menggunakan teknik FMEA (Failure Mode and Effects Analysis). Upaya yang dilakukan dalam mengetahui risiko yang dapat ditangani dengan sistem traceability menggunakan metode House of Risk (HOR). Terdapat 1 risiko ekstrime yaitu risiko terjadinya kekurangan barang dan bahan baku digudang. Sedangkan risiko sedang sebanyak lima. Risiko yang berkatagori rendah sejumlah tujuh. Risiko yang terjadi disebabkan tidak ada prosedur yang jelas, kurang memperhatikan prosedur penyimpanan, inspeksi dilakukan di akhir proses dan kesalahan komposisi bahan baku, Sedangkan penyebab risiko yang bisa ditangani dengan traceability sebanyak 75% dari semua penyebab risiko yang terjadi. Hal ini menunjukkan bahwa peran traceability pada rantai pasok makanan dapat mereduksi risiko yang terjadi. Kata kunci: risiko , traceability , rantai pasok Abstract Risks are factors that hinder operations in the food supply chain that can not be avoided but can be minimized or eliminated by appropriate risk management . One risk management using a traceability system . Therefore, this study aims to conduct a risk assessment that occurs in apple juice supply chain traceability system based on information . In this study using the SCOR ( Supply Chain Operations Reference ) . While supply chain risk assessment using the technique of FMEA ( Failure Mode and Effects Analysis) . Efforts are made to know the risks that can be addressed by using the method of traceability system House of Risk ( HOR ) . There is one risk is the risk ekstrime shortages of goods and raw materials warehouse . While the risk was as much as five . Risks are categorized as low a number seven . Risks that occur due to no clear procedure , lack of attention to storage procedures , inspections carried out at the end of the process and raw material composition error , while the cause of the risks that could be dealt with traceability as much as 75% of all causes of the risk. This suggests that the role of traceability in the food supply chain can reduce the risk. Keywords : r isk, traceability, s upply c hain, traceability }, issn = {2502-1516}, pages = {57--68} doi = {10.12777/jati.9.1.57-68}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jgti/article/view/6031} }
Refworks Citation Data :
Risiko merupakan faktor-faktor yang menghambat operasional pada rantai pasok makanan yang tidak dapat dihindari akan tetapi dapat diminimalisir atau dihilangkan dengan melakukan penanganan risiko yang tepat. Salah satu penanganan risiko dengan menggunakan sistem traceability. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk melakukan penaksiran risiko yang terjadi pada rantai pasok minuman sari apel berdasarkan informasi sistem traceability. Dalam penelitian ini menggunakan metode SCOR (Supply Chain Operation Reference). Sedangkan penilaian risiko rantai pasok menggunakan teknik FMEA (Failure Mode and Effects Analysis). Upaya yang dilakukan dalam mengetahui risiko yang dapat ditangani dengan sistem traceability menggunakan metode House of Risk (HOR). Terdapat 1 risiko ekstrime yaitu risiko terjadinya kekurangan barang dan bahan baku digudang. Sedangkan risiko sedang sebanyak lima. Risiko yang berkatagori rendah sejumlah tujuh. Risiko yang terjadi disebabkan tidak ada prosedur yang jelas, kurang memperhatikan prosedur penyimpanan, inspeksi dilakukan di akhir proses dan kesalahan komposisi bahan baku, Sedangkan penyebab risiko yang bisa ditangani dengan traceability sebanyak 75% dari semua penyebab risiko yang terjadi. Hal ini menunjukkan bahwa peran traceability pada rantai pasok makanan dapat mereduksi risiko yang terjadi.
Kata kunci: risiko, traceability, rantai pasok
Abstract
Risks are factors that hinder operations in the food supply chain that can not be avoided but can be minimized or eliminated by appropriate risk management . One risk management using a traceability system . Therefore, this study aims to conduct a risk assessment that occurs in apple juice supply chain traceability system based on information . In this study using the SCOR ( Supply Chain Operations Reference ) . While supply chain risk assessment using the technique of FMEA ( Failure Mode and Effects Analysis) . Efforts are made to know the risks that can be addressed by using the method of traceability system House of Risk ( HOR ) . There is one risk is the risk ekstrime shortages of goods and raw materials warehouse . While the risk was as much as five . Risks are categorized as low a number seven . Risks that occur due to no clear procedure , lack of attention to storage procedures , inspections carried out at the end of the process and raw material composition error , while the cause of the risks that could be dealt with traceability as much as 75% of all causes of the risk. This suggests that the role of traceability in the food supply chain can reduce the risk.
Keywords: risk, traceability, supply chain, traceability
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-10-14 03:38:41
Penulis yang mempublikasikan artikel pada jurnal J@ti Undip : Jurnal Teknik Industri ini setuju dengan ketentuan sebagai berikut:
View statistics of J@ti Undip:
Articles in J@ti Undip are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License