skip to main content

Pengembangan Perangkat Lunak Monitoring Data Kontrak (Studi Kasus: BAUK Universitas Diponegoro Semarang)

Published: 11 Nov 2017.
Editor(s): Jurnal Masyarakat Informatika
Open Access Copyright (c) 2020 JURNAL MASYARAKAT INFORMATIKA

Citation Format:
Abstract
Biro Administrasi Umum dan Keuangan(BAUK) Universitas Diponegoro merupakan salah satu badan di Universitas Diponegoro yang memiliki tugas dalam mengelola administrasi dan keuangan, salah satunya adalah pengawasan data kontrak. Data kontrak merupakan dokumen yang dibuat oleh unit/ fakultas untuk mengajukan penganggaran dana, dokumen yang telah dibuat tersebut nantinya akan diverifikasi oleh pihak BAUK. Dalam hal ini dibuat perangkat lunak untuk melakukan monitoring data kontrak yang dapat memfasilitasi kegiatan pengajuan data kontrak sampai ke rekapitulasi data pembayarannya. Perangkat lunak ini dikembangkan dengan menggunakan pendekatan Unified Process(UP) yang dimana merupakan model proses pengembangan perangkat lunak dan menggunakan metode Object oriented(OO). OO merupakan metode pengembangan perangkat lunak yang berdasarkan abstraksi objek-objek. Permodelan KARWAS menggunakan UP menghasilkan kartu pengawasan kontrak yang didalamnya terdapat satuan kerja, detail kontrak, rekanan, dan termin pembayaran.
Fulltext View|Download

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-11-16 01:21:59

No citation recorded.