skip to main content

Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan di Provinsi Jawa Tengah Dalam Rangka Penguatan Sistem Informasi Kesehatan Nasional

*Endah Sri Lestari  -  Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Indonesia
Sutopo Patria Jati  -  Universitas Diponegoro, Indonesia
Aris Puji Widodo  -  Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Evaluasi SIK bertujuan untuk memastikan SIK berjalan secara efisien, mampu mengumpulkan informasi yang relevan dan berkualitas sebagai dasar pengambilan keputusan oleh pemangku kebijakan. Hasil penilaian SIK sangat dibutuhkan dalam meningkatkan kinerja SIK.SIK Provinsi Jawa Tengah merupakan sub sistem dari SIKNAS sehingga pengembangan SIK Provinsi Jawa Tengah akan berpengaruh terhadap penguatan SIKNAS. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi SIK di Provinsi Jawa Tengah dalam rangka Penguatan SIKNAS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif evaluatif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Subyek penelitian adalah 35 petugas SIK DKK dan enam petugas SIK Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Pengumpulan data kuantitatif melalui pengisian kuesioner, pengumpulan data kualitatif melalui FGD dan wawancara. Analisis data penelitian dilakukan dengan menggunakan perangkat Evaluasi SIK Provinsi yang merupakan modifikasi dari Assessment Tool HMN Versi 4.00. Modifikasi Assessment Tool HMN Versi 4.00 dilakukan dengan cara menghapus item pertanyaan yang tidak relevan dengan SIK di provinsi dan menambahkan item pertanyaan berdasarkan PP no 46/2016 tentang SIK. Hasil evaluasi terhadap tujuh komponen SIK, empat diantaranya dinilai “ada tapi tidak adekuat” yaitu komponen pengelolaan (54,7%), sumber daya (54,2%), sumber data (58%) dan manajemen data (41,3%). Sementara tiga komponen lainnya dinilai “adekuat”, yaitu komponen indikator (74,3%), produk informasi (71,3%) dan diseminasi dan penggunaan informasi (74,5%).Disimpulkan bahwa secara umum SIK Provinsi Jawa Tengah berada dalam kategori “adekuat”. Untuk meningkatkan pengelolaan SIK di Provinsi Jawa Tengah, direkomendasikan untuk membuat suatu standar tata kelola SIK sebagai acuan pengelolaan SIK di Provinsi Jawa Tengah.

Evaluation of Health Information System (HIS) aimed at ascertaining the efficient implementation of HIS that could result relevant and high-quality information to be used as a basis of making a decision by a decision maker. The result of HIS assessment was needed to improve the HIS performance. HIS of Central Java Province was a sub-system of National Health Information System (NHIS) in which the development of HIS there would strengthen the NHIS. The aim of this study was to evaluate HIS in Central Java Province in order to strengthen NHIS. This was a descriptive-evaluative study using quantitative-qualitative approach. Research subjects were 35 HIS officers at District Health Office (DHO) and six HIS officers at Central Java Province Health Office. Quantitative data were collected by filling a questionnaire whereas qualitative data were collected by conducting FGD and indepth interview. Data analysis was performed using a software of Province HIS evaluation that was modified from Assessment Tool HMN version 4.00. Modification of Assessment Tool HMN version 4.00 was performed by deleting questions that were irrelevant with HIS at province and adding questions based on government regulation number 46/2016 about HIS. The results of evaluation of seven components of HIS, four of these seven components indicated “available but inadequate”, namely components of management (54.7%), resource (54.2%), data source (58%), and data management (41.3%). In contrast, three of these seven components were “adequate”, namely components of indicator (74.3%), information product (71.3%), and dissemination and use of information (74.5%). To sum up, generally HIS of Central Java Province was categorised as “adequate”. To improve HIS management in Central Java Province, a standard of HIS management needs to be made as a reference to manage HIS in Central Java Province.

Fulltext View|Download
Keywords: Evaluasi; komponen SIK; Provinsi; HMN; Evaluation; Components of HIS; Province; HMN

Article Metrics:

  1. Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Sistem Informasi Kesehatan. Jakarta: 2011
  2. Nyamtema, AS. Bridging the gaps in the Health Management Information System in the Context of a Changing Health Sector. BMC Med Inform Decis Mak. 2010 Jan;10;36
  3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2014 Tentang Sistem Informasi Kesehatan. Jakarta: 2014
  4. Kementerian Kesehatan RI. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 192/MENKES/SK/VI/2012 tentang Roadmap Rencana Aksi Penguatan Sistem Informasi Kesehatan. Jakarta: 2012
  5. Departemen Kesehatan RI. Kebijakan dan Strategi Pengembangan Sistem Informasi Kesehatan Nasional (SIKNAS) : Keputusan Menkes No : 511/MENKES/SK/V/2002. Jakarta: 2007
  6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota. Jakarta: 2007
  7. Odhiambo-Otieno, GW. Evaluation of Existing District Health Management Information Systems a Case Study of the District Health Systems in Kenya. Int J Med Inform. 2005 Sep;74(9):733–744
  8. Hotchkiss DR, Aqil A, Lippeveld T, Mukooyo E. Evaluation of the Performance of Routine Information System Management (PRISM) Framework: Evidence from Uganda. BMC Health Serv Res. 2010 Jan;10;188
  9. Hartono B, Bambang S, Tjahjoso D. Indonesia Health Information System Review and Assessment. 2007
  10. Utami AD, Lazuardi L. Evaluasi Kinerja Sistem Informasi Kesehatan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Universitas Gadjah Mada: 2013
  11. Budi DK, Lazuardi L. Analisis Sumber Daya Sistem Informasi Kesehatan Kabupaten Ketapang dengan Pendekatan Kerangka Health Metrics Network. Universitas Gadjah Mada: 2010
  12. Garrib A, Stoops N, McKenzie A, Dlamini L, Govender T, Rohde J, et al. An Evaluation of the District Health Information System in Rural South Africa. S Afr Med J. 2008 Jul;98(7):549–552
  13. WHO (World Health Organization). Framework and Standards for Country Health Information Systems. World Health. 2008; 2nd Edition(June); 72
  14. WHO HMN. Assessing the National Health Information System An Assessment Tool. 2008

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-03-18 08:24:23

  1. Evaluation of the effectiveness of SICANTIK innovationsystem utilization

    Saleh M.. European Journal of Molecular and Clinical Medicine, 7 (5), 2020.
  2. Counselingevaluation of adolescentreproductive health in private junior high school

    Rahmawati I.T.. European Journal of Molecular and Clinical Medicine, 7 (5), 2020.