BibTex Citation Data :
@article{Lenpust16738, author = {Titiek Suliyati}, title = {Menyelamatkan Arsip dari Bencana : Antara Idealisme dan Realitas}, journal = {Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan}, volume = {3}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {Arsip; bencana; idealism; realitas}, abstract = { Artikel ini bertujuan memberikan masukan pada lembaga kearsipan, baik di tingkat pusat maupun daerah serta lembaga swasta dalam upaya menyelamatkan arsip dari bencana alam maupun bencana akibat ulah manusia. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah analisa diskriptif yaitu melakukan analisa literatur-literatur, dokumen, perundang-undangan dan peraturan tentang kearsipan dan penyelamatan arsip vital dari bencana, serta sejumlah sumber sekunder lainnya. Dari analisa tersebut memperlihatkan penanganan dan penyelamatan arsip dari bencana belum maksimal. Permasalahan dalam artikel ini adalah bagaimana kesesuaian antara penanganan dan penyelamatan arsip vital di daerah bencana dengan aturan dan perundang-undangan yang telah dibuat oleh pemerintah. Hasil pembahasan menunjukkan, bahwa walaupun telah ada aturan dan undang-undang tentang penyelamatan arsip, tetapi setiap terjadi bencana alam atau bencana lain yang disebabkan oleh manusia, penanganan dan penyelamatan arsip belum maksimal, sehingga jumlah arsip yang rusak dan musnah sangat tinggi. Hal ini sangat merugikan negara karena arsip vital tidak tergantikan. }, issn = {2540-9638}, pages = {141--152} doi = {10.14710/lenpust.v3i2.16738}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/lpustaka/article/view/16738} }
Refworks Citation Data :
Artikel ini bertujuan memberikan masukan pada lembaga kearsipan, baik di tingkat pusat maupun daerah serta lembaga swasta dalam upaya menyelamatkan arsip dari bencana alam maupun bencana akibat ulah manusia. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah analisa diskriptif yaitu melakukan analisa literatur-literatur, dokumen, perundang-undangan dan peraturan tentang kearsipan dan penyelamatan arsip vital dari bencana, serta sejumlah sumber sekunder lainnya. Dari analisa tersebut memperlihatkan penanganan dan penyelamatan arsip dari bencana belum maksimal. Permasalahan dalam artikel ini adalah bagaimana kesesuaian antara penanganan dan penyelamatan arsip vital di daerah bencana dengan aturan dan perundang-undangan yang telah dibuat oleh pemerintah. Hasil pembahasan menunjukkan, bahwa walaupun telah ada aturan dan undang-undang tentang penyelamatan arsip, tetapi setiap terjadi bencana alam atau bencana lain yang disebabkan oleh manusia, penanganan dan penyelamatan arsip belum maksimal, sehingga jumlah arsip yang rusak dan musnah sangat tinggi. Hal ini sangat merugikan negara karena arsip vital tidak tergantikan.
Article Metrics:
Last update:
The Ius Constituendum of Inter-agency Synergy Arrangements Related to Natural Disaster Mitigation and Action
Handbook of Research on the Role of Libraries, Archives, and Museums in Achieving Civic Engagement and Social Justice in Smart Cities
Last update: 2025-01-15 02:42:17
Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan by Universitas Diponegoro is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).
4. The Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA) license allows re-distribution and re-use of a licensed work on the conditions that the creator is appropriately credited and that any derivative work is made available under "the same, similar or a compatible license”. Other than the conditions mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.