Penambahan Gliserol terhadap Karakteristik Bioplastik dari Komposit Pati Aren dan Glukomanan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio glukomanan dan pati aren dengan penambahan gliserol terhadap karakteristik bioplastik yang dihasilkan. Pembuatan bioplastik dilakukan dengan mencampurkan larutan glukomanan dan larutan pati aren, selanjutnya dilakukan penambahan gliserol dan poli vinil alkohol. Campuran tersebut dipanaskan pada suhu 80°C selama 20 menit, hasil pencampuran kemudian dimasukkan cetakan dan dikeringkan dengan oven hingga menjadi lembaran, Selanjutnya bioplastik tersebut diuji karakteristiknya yang meliputi ketahanan air, tensile strength dan tensile elongation. Rasio glukomanan terhadap pati aren yaitu 1:0,5 ; 1:1 ; 1:1,5 ; dan 1:2 Serta jumlah penambahan gliserol yaitu : 0 ml dan 10 ml. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai rasio glukomanan dan pati aren dengan penambahan gliserol berpengaruh terhadap karakteristik bioplastik. Pada penambahan gliserol 0 ml (tanpa gliserol), komposit bioplastik dengan perbandingan glukomanan : pati aren sebesar 1:1 menghasilkan nilai ketahanan terhadap air yang tertinggi , nilai tensile strength yang cukup tinggi, dan morfologi yang baik, tetapi nilai tensile elongation rendah. Sedangkan pada percobaan dengan penambahan gliserol 10 ml, komposit bioplastik dengan perbandingan glukomanan : pati aren sebesar 1:1 menghasilkan nilai tensile elongatiom yang tertinggi, morfologi bagus tetapi nilai tensile strength dan ketahanan airnya rendah.

Aim of this research to determine the effect of glucomannan ratio and sugar palm starch with the addition of glycerol to the bioplastic characteristics. Making of bioplastics by mixing glucomannan solution and sugar palm starch solution, then addition of glycerol and polyvinyl alcohol. The mixture is heated at 80° C for 20 minutes, the result of mixing afer that put into a mold and dried in the oven until it becomes a sheet. After that, the characteristics of the bioplastics were tested which included water resistance, tensile strength and tensile elongation. The ratio of glucomannan to sugar palm starch is 1:0.5; 1:1; 1:1,5; and 1:2 And the amount of glycerol addition are: 0 ml and 10 ml. The results showed that the ratio of sugar palm starch and glucomannan with the addition of glycerol affected the bioplastic characteristics. At the addition of glycerol 0 ml, bioplastic composites with glucomane: palm starch ratio of 1:1 produce the highest water resistance value, high tensile strength value, and good morfology but low tensile elongation value. Whereas in experiments with the addition of 10 ml of glycerol, bioplastic composites with a glucomane: palm starch ratio of 1:1 produced the highest tensile elongatiom value and good morfology result but the value of tensile strength and water resistance was low