Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{MKMI48318, author = {Ellyta Handayani and Priyadi Nugraha Prabamurti and Novia Handayani}, title = {Perilaku Merokok Elektrik Pada Komunitas Trustsquad Semarang}, journal = {MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA}, volume = {22}, number = {1}, year = {2023}, keywords = {perilaku; merokok; rokok elektrik}, abstract = { Latar belakang: Perilaku merokok merupakan masalah yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat karena dapat menimbulkan berbagai penyakit. Salah satu jenis rokok yang tengah menjadi fenomena baru di tengah masyarakat Indonesia adalah rokok elektrik. Banyak perokok yang mencoba beralih ke rokok elektrik karena dianggap lebih aman. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah mengetahui faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok elektrik pada komunitas TrustSquad Semarang. Metode: Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan metode kuantitatif dan menggunakan desain studi cross sectional . Populasi dalam penelitian ini seluruh anggota komunitas sebanyak 51 responden. Teknik pengambilan sampel adalah teknik Total Sampling, sehingga seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Analisis data menggunakan uji univariat dan uji bivariat menggunakan Uji Chi Square Test dengan SPSS. Hasil: Dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa variabel yang berhubungan dengan perilaku merokok elektrik sebagai berikut: Pendapatan responden ( p-value = 0,039) dan Pengetahuan responden ( p-value = 0,029). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan perilaku merokok elektrik sebagai berikut: Usia responden ( p-value = 0,253), Pendidikan responden ( p-value = 0,498), Pekerjaan responden ( p-value = 0,234), Sikap ( p-value = 0,655), Motivasi ( p-value = 0,075), Keterjangkauan membeli rokok elektrik ( p-value = 0,075), Keterjangkauan membeli isi ulang rokok elektrik ( p-value = 0,629), Dukungan Keluarga ( p-value = 0,516), dan Dukungan Kelompok Referensi ( p-value = 0,600). Simpulan: Terdapat hubungan antara pendapatan dan pengetahuan responden dengan perilaku merokok elektrik pada komunitas TrustSquad Semarang. Kata kunci: perilaku, merokok, rokok elektrik ABSTRACT Title: Electric Smoking Behaviour in TrustSquad Community Semarang Background: Smoking behavior is a public health problem because it can cause various diseases. One type of cigarette that is becoming a new phenomenon in Indonesian society is the electric cigarette. cigarettes because it is considered safer. The purpose of this study was to determine the factors associated with electric smoking behavior in TrustSquad community Semarang. Method: The type of research used is descriptive analytic research using quantitative methods with a cross sectional study design. The population in this study were all members of the community as many as 51 respondents. The sampling technique was the Total Sampling, so that the entire population is used as the research sample. Data analysis used univariate test and bivariate test using Chi Square Test with SPSS. Result: From this study, it was found that the variables related to the electric smoking behaviour are as follows: respondent's income (p-value = 0,039) and respondent's knowledge (p-value = 0,029). While the variables that are not related to the electric smoking behaviour are as follows: Respondent's age (p-value = 0,253), Respondent's education (p-value = 0,498), Respondent's occupation (p-value = 0,234), Attitude (p-value = 0,655), Motivation (p-value = 0,075), Affordability to buy e-cigarettes (p-value = 0,075), Affordability of buying e-cigarette refills (p-value = 0,629), Family Support (p-value = 0,516), and Reference Group Support (p-value = 0,600). Conclusion: There is a relationship between income and knowledge of respondents with electric smoking behavior in TrustSquad community Semarang. Keywords: behavior, smoking, E-cigarette }, issn = {2775-5614}, pages = {46--53} doi = {10.14710/mkmi.22.1.46-53}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/mkmi/article/view/48318} }
Refworks Citation Data :
Latar belakang: Perilaku merokok merupakan masalah yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat karena dapat menimbulkan berbagai penyakit. Salah satu jenis rokok yang tengah menjadi fenomena baru di tengah masyarakat Indonesia adalah rokok elektrik. Banyak perokok yang mencoba beralih ke rokok elektrik karena dianggap lebih aman. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah mengetahui faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok elektrik pada komunitas TrustSquad Semarang.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan metode kuantitatif dan menggunakan desain studi cross sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh anggota komunitas sebanyak 51 responden. Teknik pengambilan sampel adalah teknik Total Sampling, sehingga seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Analisis data menggunakan uji univariat dan uji bivariat menggunakan Uji Chi Square Test dengan SPSS.
Hasil: Dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa variabel yang berhubungan dengan perilaku merokok elektrik sebagai berikut: Pendapatan responden (p-value = 0,039) dan Pengetahuan responden (p-value = 0,029). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan perilaku merokok elektrik sebagai berikut: Usia responden (p-value = 0,253), Pendidikan responden (p-value = 0,498), Pekerjaan responden (p-value = 0,234), Sikap (p-value = 0,655), Motivasi (p-value = 0,075), Keterjangkauan membeli rokok elektrik (p-value = 0,075), Keterjangkauan membeli isi ulang rokok elektrik (p-value = 0,629), Dukungan Keluarga (p-value = 0,516), dan Dukungan Kelompok Referensi (p-value = 0,600).
Simpulan: Terdapat hubungan antara pendapatan dan pengetahuan responden dengan perilaku merokok elektrik pada komunitas TrustSquad Semarang.
Kata kunci: perilaku, merokok, rokok elektrik
ABSTRACT
Title: Electric Smoking Behaviour in TrustSquad Community Semarang
Background: Smoking behavior is a public health problem because it can cause various diseases. One type of cigarette that is becoming a new phenomenon in Indonesian society is the electric cigarette. cigarettes because it is considered safer. The purpose of this study was to determine the factors associated with electric smoking behavior in TrustSquad community Semarang.
Method: The type of research used is descriptive analytic research using quantitative methods with a cross sectional study design. The population in this study were all members of the community as many as 51 respondents. The sampling technique was the Total Sampling, so that the entire population is used as the research sample. Data analysis used univariate test and bivariate test using Chi Square Test with SPSS.
Result: From this study, it was found that the variables related to the electric smoking behaviour are as follows: respondent's income (p-value = 0,039) and respondent's knowledge (p-value = 0,029). While the variables that are not related to the electric smoking behaviour are as follows: Respondent's age (p-value = 0,253), Respondent's education (p-value = 0,498), Respondent's occupation (p-value = 0,234), Attitude (p-value = 0,655), Motivation (p-value = 0,075), Affordability to buy e-cigarettes (p-value = 0,075), Affordability of buying e-cigarette refills (p-value = 0,629), Family Support (p-value = 0,516), and Reference Group Support (p-value = 0,600).
Conclusion: There is a relationship between income and knowledge of respondents with electric smoking behavior in TrustSquad community Semarang.
Keywords: behavior, smoking, E-cigarette
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-26 23:04:20