skip to main content

Pengaruh Pemberian Kudapan Berbasis Ikan Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Remaja Putri yang Mengalami Anemia

Prodi Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Sulawesi Barat, Indonesia

Received: 25 Nov 2024; Revised: 28 Dec 2024; Accepted: 24 Jan 2025; Published: 15 Mar 2025.
Editor(s): Suci Amalia, S.Gz., M.Gz
Open Access Copyright (c) 2025 MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA
Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Latar belakang: Makanan jajanan/kudapan dapat memberikan kontribusi gizi yang nyata terhadap pemenuhan kebutuhan gizi remaja. Salah satu alternatif untuk memperbaiki kejadian anemia pada remaja putri selain suplementasi tablet tambah darah adalah dengan meningkatkan konsumsi bahan makanan sumber protein hewani yang kaya akan zat besi. Sumber bahan makanan yang tinggi protein dan kaya akan zat besi diantaranya adalah Ikan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian kudapan berbasis ikan terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri yang mengalami anemia.
Metode: Penelitian dilaksanakan dengan metode Quasi Eksperiment dengan randomized pretest-posttest control group design. Populasinya adalah seluruh siswi yang mengalami anemia (Kadar Hb < 12 g/dl) di SMPN 1 Campalagian yang diperoleh dari hasil pemeriksaan kadar hemoglobin menggunakan alat Hb-meter dan bersedia menjadi responden melalui pengisian informed consent. Penarikan sampel dilakukan dengan cara Probability Sampling. Kelompok perlakuan diberikan kudapan berbasis ikan dan tablet tambah darah, sedangkan kelompok kontrol hanya diberikan tablet tambah darah selama masing-masing 4 minggu. Data penelitian dianalisis menggunakan uji Kruskall-Wallis.
Hasil: Hasil penelitian terhadap kadar Hb subjek di tiap kelompok meningkat signifikan, diduga karena kedua kelompok mendapatkan intervensi tablet tambah darah secara intensif dari sekolah, sehingga keduanya menunjukkan perbaikan kadar hemoglobin darah. Adapun BB dan Status gizi subjek tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan hingga akhir intervensi, namun berdasarkan selisih perubahan BB pada kelompok perlakuan mengalami kecenderungan perbaikan dibandingkan dengan kelompok kontrol dengan pertambahan berat badan.
Simpulan: Pemberian asupan protein tinggi akan berpengaruh terhadap pertambahan berat badan serta signifikan dapat berpengaruh terhadap kadar hemoglobin darah remaja putri.

Kata kunci: Kudapan; Ikan; Kadar Hemoglobin; Anemia; Remaja Putri

 

ABSTRACT
Title: The effect of providing fish-based snacks on increasing hemoglobin levels in adolescent girls with anemia

Background: Snack foods can provide a real nutritional contribution to fulfilling the nutritional needs of adolescents. One alternative to improve the incidence of anemia in adolescent girls other than iron supplementation is to increase the consumption of animal protein sources that are rich in iron. Sources of food that are high in protein and rich in iron include fish. The purpose of this study was to determine the effect of providing fish-based snacks on increasing hemoglobin levels in adolescent girls with anemia.
Method: The study was conducted using the Quasi Experiment method with a randomized pretest-posttest control group design. The population was all female students who had anemia (Hb levels <12 g/dl) at SMPN 1 Campalagian obtained from the results of hemoglobin level examinations using an Hb-meter and were willing to become respondents by filling out an informed consent. Sampling was carried out using Probability Sampling. The treatment group was given fish-based snacks and iron tablets, while the control group was only given iron tablets for 4 weeks each. The research data were analyzed using the Kruskall-Wallis test.
Result: The results of the study on the Hb levels of subjects in each group increased significantly, allegedly because both groups received intensive iron tablet intervention from the school, so that both showed improvements in blood hemoglobin levels. The BB and nutritional status of the subjects did not show significant differences until the end of the intervention, but based on the difference in BB changes in the treatment group there was a tendency for improvement compared to the control group with weight gain.
Conclusion: Providing high protein intake will affect weight gain and can significantly affect the hemoglobin levels in the blood of adolescent girls.

Keywords: Snacks; Fish; Hemoglobin Level; Anemia; Adolescent Girls

Fulltext View|Download
Keywords: Kudapan; Ikan; Kadar Hemoglobin; Anemia; Remaja Putri

Article Metrics:

  1. Kemenkes RI. Pedoman pencegahan dan penanggulangan anemia pada remaja putri dan wanita usia subur (WUS). Dirjen Kesmas, Jakarta. 2018
  2. World Health Organization. Guideline on haemoglobin cutoffs to define anaemia in individuals and populations. 2024
  3. Kemenkes RI. Laporan Nasional Riskesdas 2018 [Internet]. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2018
  4. Statistik BP. Indonesia-Sensus Penduduk 2010
  5. Sari R, Fitriyana F. Pengaruh Konsumsi Telur Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri Yang Mengalami Anemia. Jurnal Wacana Kesehatan. 2021 Jan 24;5(2):574-82
  6. Emilia E, Akmal N. Analisis konsumsi makanan jajanan terhadap pemenuhan gizi remaja. Journal Of Nutrition and Culinary (JNC). 2021;1(1)
  7. 7. BPS Kabupaten Polewali Mandar. Kabupaten Polewali Mandar Dalam Angka 2020. https://polewalimandarkab.bps.go.id/,download: 15 Februari 2024
  8. Arintina R, Astridio N, Dyah NS. Peningkatan kadar haemoglobin remaja putri dengan pemberian kudapan berbasis tepung tempe (Increased Haemoglobin Levels of Adolescent Girls by Giving Tempeh Flour-Based Snacks). Jurnal Riset Gizi. 2020;8(1):53-60
  9. Harahap AN, Purba R, Nainggolan ES. Literature Review: Efektivitas Program Tablet Tambah Darah dan Asupan Protein dalam Pencegahan Anemia pada Remaja Putri. Media Gizi Ilmiah Indonesia. 2023 Feb 28;1(1):33-42
  10. Kemenkes RI. Pedoman pencegahan dan penanggulangan kegemukan dan obesitas pada anak sekolah. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2012:48
  11. Emilia E, Akmal N. Analisis konsumsi makanan jajanan terhadap pemenuhan gizi remaja. Journal Of Nutrition and Culinary (JNC). 2021;1(1)
  12. Haslina HS. Sumbangan makanan jajanan anak sekolah dasar terhadap asupan energi dan protein di SDN Lamper Kidul 02 Semarang. Jurnal Pengembangan Rekayasa Teknologi. 2012;14(2):132-40
  13. Baetillah DN, Fitria M, Fauziyah RN, Dewi M, Gumilar M. Dimsum Ikan Bandeng Dan Tepung Kacang Hijau Sebagai Makanan Selingan Tinggi Protein Dan Zat Besi Bagi Remaja Putri. Jurnal Gizi Dan Dietetik. 2022 Dec 27;1(2):94-102
  14. Wani YA, Tanuwijaya LK, Arfiani EP. Manajemen Operasional Penyelenggaraan Makanan Massal (Edisi Revisi). Universitas Brawijaya Press; 2019 Jul 31
  15. Salman Y, Syainah E, Rezkiah R. Analisis Kandungan Protein, Zat Besi dan Daya Terima Bakso Ikan Gabus dan Daging Sapi. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan. 2018 Mar 12;14(1):63-73
  16. Byrd KA, Shieh J, Mork S, Pincus L, O'Meara L, Atkins M, Thilsted SH. Fish and fish-based products for nutrition and health in the first 1000 days: a systematic review of the evidence from low and middle-income countries. Advances in Nutrition. 2022 Nov 1;13(6):2458-87
  17. Hall AG, Ngu T, Nga HT, Quyen PN, Anh PT, King JC. An animal-source food supplement increases micronutrient intakes and iron status among reproductive-age women in rural Vietnam. The Journal of Nutrition. 2017 Jun 1;147(6):1200-7
  18. Fitri Y, Al Rahmad AH, Suryana S, Nurbaiti N. Pengaruh penyuluhan gizi tentang jajanan tradisional terhadap peningkatan pengetahuan dan perilaku jajan anak sekolah. AcTion: Aceh Nutrition Journal. 2020 May 20;5(1):13-8
  19. Sari D, Kalsum U, Mubarak MH. Pengaruh Penyuluhan Gizi Terhadap Pengetahuan Anemia Dan Kekurangan Energi Kronik Siswi Madrasah Tsanawiyah Darul Hikmah Poniang: The Effect Of Nutritional Education On Knowledge Of Anemia And Chronic Energy Deficiency Of Students At Islamic Junior High School Darul Hikmah Poniang. Svasta Harena: Jurnal Ilmiah Gizi. 2022 Aug 31;3(1):7-13
  20. Sari D, Abdullah AD, Mubarak MH, Rahmayani D. Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Siswi Mts Ddi Lapeo Terhadap Anemia: Overview of Knowledge and Attitude of Mts Ddi Lapeo Students towards Anemia. Jurnal Pengabdian Masyarakat: Svasta Harena. 2023 Feb 28;2(2):61-6
  21. Fauziah F, Kusharto CM, Setiawan B. Efek pemberian susu protein tinggi dan tingkat kepatuhan terhadap kenaikan berat badan badan dan status gizi anak usia 15-17 tahun. AcTion: Aceh Nutrition Journal. 2022 May 26;7(1):41-51
  22. Roziana R, Fitriani F. Pengaruh Pemberian Mi Basah Ikan Patin terhadap Intake Energi, Protein dan Berat Badan Siswa SD di Pekanbaru. J Nutr Coll. 2020;9(4):285–9
  23. Darma IBS, Sukraniti DP, Kusumayanti GAD. Hubungan Asupan Protein Hewani, Zat Besi dan Asam Folat dengan Kadar Hemoglobin Remaja Putri. J Ilmu Gizi J Nutr Sci. 2019;8(3):131–8
  24. Putra KA, Munir Z, Siam WN. Hubungan kepatuhan minum tablet fe dengan kejadian anemia (hb) pada remaja putri di SMP Negeri 1 Tapen Kabupaten Bondowoso. J Keperawatan Prof. 2020;8(1):49–61
  25. Rahayu S, Margareta C, Nurhalisa S. Hubungan Kepatuhan Minum Tablet FE dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. J ALAQOH. 2020;10(2)
  26. Suaib F, Rowa SS, Adwiah W. Hubungan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. Media Kesehat Politek Kesehat Makassar. 2024;19(1):71–6
  27. Zaidah U, Ningsih M, Ali NAA. Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe, Lama Menstruasi, Perilaku Makan dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri SMKN 4 Kota Mataram. J Ilm Glob Educ. 2024;5(1):246–54
  28. Anggraeny O, Ridhanti D, Nugroho FA. Tidak ada korelasi antara asupan karbohidrat sederhana, lemak jenuh, dan tingkat aktivitas fisik dengan status gizi pada remaja dengan kegemukan dan obesitas. AcTion Aceh Nutr J. 2018;3(1):1–8
  29. Yunieswati W, Briawan D. Status Antropometri dengan Beberapa Indikator pada Mahasiswa TPB-IPB. J Gizi dan Pangan. 2014;9(3)

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2025-07-03 07:08:16

No citation recorded.