BibTex Citation Data :
@article{MDL10737, author = {Alfia Yufariani}, title = {PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM UPAYA UNTUK PEMENUHAN KEBUTUHAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN KAWASAN PESISIR}, journal = {MODUL}, volume = {15}, number = {1}, year = {2015}, keywords = {Permukiman pesisir , partisipasi masyarakat, prasarana desa}, abstract = { Wilayah pesisir memiliki posisi yang strategis karena berada pada daerah peralihan darat dan laut sehingga wilayah pesisir memiliki potensi dari dua sisi. Potensi ini yaitu berupa potensi sumber daya alam yang berasal dari darat dan laut. Dari Kemudahan akses dan potensi terhadap kawasan pesisir tersebut cenderung meningkatkan laju pemanfaatan wilayah pesisir di tahun-tahun mendatang, baik dalam hal pemanfaatan ruang untuk kawasan permukiman. Sehingga permukiman pesisir identik dengan kawasan permukiman yang kumuh dan jauh dari kelayakan. Permukiman kawasan pesisir biasanya belum memiliki infrastruktur dan fasilitas yang cukup memadai, karena merupakan kawasan yang tidak terencana. Selain itu juga terdapat masalah baik fisik maupun non fisik yang terdapat di kawasan pesisir. Ekonomi masyarakat yang rendah menyebabkan mereka tidak mampu memperbaiki fisik lingkungannya secara swadaya, sehingga kondisi permukimannya terkesan kumuh. Dengan adanya permasalahan tersebut maka pemerintah pusat maupun daerah menganggarkan dana APBD, ADD,dan juga PNPM untuk pembangunan, perbaikan sarana dan prasarana di kawasan permukiman pesisir guna untuk meningkatkan kesejahteraan warga di permukiman pesisir. Proses analisa terhadap partisipasi atau peran serta masyarakat telah dikonversi dengan berbagai sumber literatur, sehingga dapat diketahui sejauh mana dan bagaimana bentuk partisipasi masyarakat dalam program pembangunan dan perbaikan infrastruktur di kawasan permukiman pesisir. Dengan adanya penelitian ini bertujuan memberikan pemecahan permasalahan ketersediaan prasarana di permukiman pesisir, dan diharapkan nantinya program tersebut dapat dilakukan oleh masyarakat luas tanpa menunggu bantuan dari pemerintah. Dengan demikian, ketersediaan prasarana atau infrastruktur di kawasan permukiman pesisir dapat terpenuhi untuk peningkatan kualitas dan kesejahteraan hidup masyarakat permukiman tersebut dengan adanya partisipasi dan peran dari masyarakat. }, issn = {2598-327X}, pages = {67--76} doi = {10.14710/mdl.15.1.2015.67-76}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/modul/article/view/10737} }
Refworks Citation Data :
Wilayah pesisir memiliki posisi yang strategis karena berada pada daerah peralihan darat dan laut sehingga wilayah pesisir memiliki potensi dari dua sisi. Potensi ini yaitu berupa potensi sumber daya alam yang berasal dari darat dan laut. Dari Kemudahan akses dan potensi terhadap kawasan pesisir tersebut cenderung meningkatkan laju pemanfaatan wilayah pesisir di tahun-tahun mendatang, baik dalam hal pemanfaatan ruang untuk kawasan permukiman. Sehingga permukiman pesisir identik dengan kawasan permukiman yang kumuh dan jauh dari kelayakan. Permukiman kawasan pesisir biasanya belum memiliki infrastruktur dan fasilitas yang cukup memadai, karena merupakan kawasan yang tidak terencana. Selain itu juga terdapat masalah baik fisik maupun non fisik yang terdapat di kawasan pesisir. Ekonomi masyarakat yang rendah menyebabkan mereka tidak mampu memperbaiki fisik lingkungannya secara swadaya, sehingga kondisi permukimannya terkesan kumuh. Dengan adanya permasalahan tersebut maka pemerintah pusat maupun daerah menganggarkan dana APBD, ADD,dan juga PNPM untuk pembangunan, perbaikan sarana dan prasarana di kawasan permukiman pesisir guna untuk meningkatkan kesejahteraan warga di permukiman pesisir.
Proses analisa terhadap partisipasi atau peran serta masyarakat telah dikonversi dengan berbagai sumber literatur, sehingga dapat diketahui sejauh mana dan bagaimana bentuk partisipasi masyarakat dalam program pembangunan dan perbaikan infrastruktur di kawasan permukiman pesisir. Dengan adanya penelitian ini bertujuan memberikan pemecahan permasalahan ketersediaan prasarana di permukiman pesisir, dan diharapkan nantinya program tersebut dapat dilakukan oleh masyarakat luas tanpa menunggu bantuan dari pemerintah. Dengan demikian, ketersediaan prasarana atau infrastruktur di kawasan permukiman pesisir dapat terpenuhi untuk peningkatan kualitas dan kesejahteraan hidup masyarakat permukiman tersebut dengan adanya partisipasi dan peran dari masyarakat.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-07-24 19:55:57
The copyright of received articles is assigned to the author (s). The author (s) have the right to the articles that have been published. The Editorial Team of MODUL and the Author(s) strive to ensure that no errors occur in the articles that have been published, both data errors and statements in the articles.Authors who publish in this journal agree to the following terms:
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during submission, as it can lead to productive exchanges and earlier and greater citation of published work.
Alamat Redaksi (Mailing Address):
Departemen Arsitektur FT. UNDIP
Jl. Prof. Soedarto, SH Kampus Tembalang Semarang Indonesia 50275
Telp. (024) 7470690 Fax. (024) 7470690
email : modulundip@arsitektur.undip.ac.id; modulundip@gmail.com
ISSN (p) : 0853-2877 / ISSN (e) : 2598-327X
Indexed by Google Scholar , Scientific_Literature , portal garuda, neliti, microsoft academic, sinta, dimension
View My Stats
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
unique visitoe