skip to main content

Analisis Biokonsentrasi Logam Berat Merkuri (Hg) dan Tembaga (Cu) Pada Mangrove di Muara Sungai Tapak, Kelurahan Tugurejo Semarang

Hanadila Caesadhiva Ichwani  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
*Haeruddin Haeruddin  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Kukuh Prakoso  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Open Access Copyright (c) 2025 Jurnal Pasir Laut
Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Muara Sungai Tapak merupakan salah satu wilayah pesisir Kota Semarang yang menerima masukkan limbah dari aktivitas industri, perikanan dan domestik. Limbah yang dihasilkan berpotensi mengandung polutan logam berat. Umumnya terdapat ekosistem mangrove yang memiliki fungsi sebagai perangkap alami polutan. Kemampuan mangrove dalam mengakumulasi logam berat dapat diketahui dengan melakukan penelitian terkait biokonsentrasi logam berat pada mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biokonsentrasi logam berat pada mangrove spesies Avicennia marina di Muara Sungai Tapak yang dilaksanakan pada bulan April – Juni 2024. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dalam menentukan stasiun penelitian. Metode yang digunakan untuk menganalisis sampel logam berat adalah Atomic Absorbtion Spectrophotometry. Hasil penelitian menunjukan konsentrasi logam berat merkuri (Hg) pada sedimen berkisar antara 0,025 – 0,049 mg/kg. Konsentrasi logam berat tembaga (Cu) pada sedimen berkisar antara 46,87 – 77,72 mg/kg. Konsentrasi logam berat Hg pada akar berkisar antara 0,001 – 0,01 mg/kg, sedangkan pada bagian daun berkisar 0,003 – 0,006 mg/kg. Konsentrasi logam berat Cu pada akar berkisar antara 9,27 – 66,48 mg/kg, sedangkan pada daun berkisar antara 6,63 – 8,17 mg/kg. Hasil perhitungan BCF logam Hg yaitu sebesar 0,16 dan logam berat Cu sebesar 0,91. nilai BCF < 1 menunjukkan bahwa Avicennia marina memiliki sifat excluder. Hasil perhitungan TF logam Hg sebesar 2,03 dan logam Cu sebesar 0,51. Hal ini menunjukkan bahwa Avicennia marina memiliki mekanisme fitoekstraksi terhadap logam berat Hg karena TF > 1, sedangkan memiliki mekanisme fitostabilisasi terhadap logam berat Cu karena TF < 1.

 

Fulltext View|Download
Keywords: Faktor Biokonsentrasi, Faktor Translokasi, Mangrove, Merkuri (Hg), Tembaga (Cu)

Article Metrics:

  1. Amelia, D., Setiaji, B., Jarkawi, Primadewi, K., Habibah, U., Peny, T. L. L., Rajagukguk, K. P., Nugraha, D., Safitri, W., Wahab, A., Larisu, Z. dan Dharta, F. Y. 2023. Metode Penelitian Kuantitatif. Pidie : Yayasan Penerbit Muhammad Zaini
  2. Awaliyah, H. F., Yona, D. dan Pratiwi, D. C. 2018. Akumulasi logam berat (Pb dan Cu) pada Akar dan daun mangrove Avicennia marina di Sungai Lamong, Jawa Timur. Depik, 7(3), 187-197
  3. Baker, A. J. M. 1981. Accumulators and Excluder Strategies in Response of Plants to Heavy Metals. Journal of Plant Nutrition, 3(1-4) : 643 – 654
  4. Hastuti, E. D. 2017. Penerapan Wanamina : Kelulushidupan Semai Mangrove, Variasi Kualitas Lingkungan dan Perubahan Kandungan Logam Berat. Buletin Anatomi dan Fisiologi, 2(1) : 17 – 25
  5. Haya, N., Zamani, N. P. dan Soedharma, D. 2015. Analisis Struktur Ekosistem Mangrove di Desa Kukupang Kecamatan Kepulauan Joronga. Jurnal Teknologi Perikanan Dan Kelautan, 6(1) : 79–89
  6. Ilhami, S. Q. dan Nurdini, J. A. 2024. Analisis Faktor Biokonsentrasi dan Faktor Translokasi dari Logam Berat Cu pada Mangrove Rhizopora sp. Juvenil,5(4) : 394 – 401
  7. Imamsyah, A., Bengen, D. G. dan Ismet, M. S. 2020. Struktur dan Sebaran Vegetasi Mangrove Berdasarkan Kualitas Lingkungan Biofisik di Taman Hutan Raya Ngurah Rai Bali. Ecotrophic, 14(1) : 88-99
  8. Irsan, Male, Y. T. dan Selano, D. A. 2020. Analisis Kandungan Merkuri (Hg) pada Ekosistem Sungai Waelata dan Sungai Anahoni yang Terdampak Aktifitas Pertambangan Emas di Pulau Buru, Maluku. Chemistry Progress, 13(1) : 31 – 38
  9. Ismail I., Mangesa, R. dan Irsan. 2020. Bioakumulasi Logam Berat Merkuri (Hg) Pada Mangrove Jenis Rhizophora Mucronata di Teluk Kayeli Kabupaten Buru. Journal Biology Science and Education, 9(2) : 139 – 152
  10. Juhriah, J. dan Alam, M. 2016. Fitoremediasi Logam Berat Merkuri (Hg) pada Tanah Dengan Tanaman Celosia Plumosa (Voss) Burv. Bioma: Jurnal Biologi Makassar, 1(1) : 1 – 8
  11. Kariada, N. T. dan Irsadi, A. 2014. Peranan Mangrove Sebagai Biofilter Pencemaran Air Wilayah Tambak Bandeng Tapak, Semarang. Jurnal Manusia dan Lingkungan, 21(2) : 188 – 194
  12. MacFarlane, G. R., Koller, C. E. dan Blomberg, S. P. 2007. Accummulation and Partioning of Heavy Metals in Mangrove : a Synthesis of Field-Based Studies. Chemosphere, 69(9) : 1454 – 1464
  13. Mahasri, G., Eshmat, M.E. & Rahardja, B.S., 2014. Analisis Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) dan Cadmium (Cd) pada Kerang Hijau (Perna viridis L.) di Perairan Ngemboh Kabupaten Gresik Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 6(1):101-108
  14. Majid, S. N., Khwakaram, A. I., Rasul, G. A. M. dan Ahmed, Z. H. (2014). Bioaccumulation, Enrichment and Translocation Factors of some Heavy Metals in Typha Angustifolia and Phragmites Australis Species Growing along Qalyasan Stream in Sulaimani City/IKR. Journal of Zankoy Sulaimani. 16(4) : 93 – 109
  15. Mariwy, A., Manuhutu, J. B., dan Frans, D. 2021. Bioaccumulated Mercury By Several Types Of Plants In Ex-Traditional Gold Processing Area, Ogorea Village, Buru Island. Indonesian Journal Of Chemical Research, 9 (2) : 105 110
  16. Martuti, N. T. K., Widianarko, B. dan Yulianto, B. 2016. Eliminasi Logam Cu Oleh Serasah Avicennia marina di Lingkungan Tambak Bandeng Wilayah Tapak Tugurejo, Semarang. Jurnal Manusia dan Lingkungan, 23(3) : 304–309
  17. Mentari, R. J., Soenardjo, N. dan Yulianto, B. 2022. Potensi Fitoremediasi Mangrove Rhizophora mucronata Terhadap Logam Berat Tembaga di Kawasan Mangrove Park, Pekalongan. Journal of Marine Research, 11(2) : 183 – 188
  18. Patty, J. O., Siahaan, R. dan Maabuat, P. V. 2018. Kehadiran Logam – Logam Berat (Pb, Cd, Cu, Zn) Pada Air dan Sedimen Sungai Lowatag, Minahasa Tenggara-Sulawesi Utara. Jurnal Bios Logos, 8(1) : 15 – 20
  19. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, 2021
  20. Pratama, C. G., Prayogo dan Isroni, W. 2025. Analisis Kandungan Logam Berat Kromium (Cr) pada Sedimen dan Akar Mangrove Avicennia marina di Wilayah Ekosistem Mangrove Wonorejo Surabaya. Journal of Marine and Coastal Science, 14(1) : 58 – 68
  21. Rachmawati, R., Yona, D. dan Kasitowati, R. D. 2018. Potensi Mangrove Avicennia alba Sebagai Agen Fitoremediasi Timbal (Pb) dan Tembaga (Cu) di Perairan Wonorejo, Surabaya. Depik, 7(3) : 227 – 236
  22. Riyanti, I., Putri, W. A. E., Ulgodry, T. Z. dan Santeri, T. 2019. Akumulasi Logam Berat Zn dan Pb Pada Sedimen, Akar dan Daun Mangrove Avicennia alba di Pulau Payung Sumatera Selatan. Jurnal Lahan Suboptimal, 8(2) : 141 – 147
  23. Sanadi, T., Schaduw, J., Tilaar, S., Mantiri, D., Bara, R. dan Pelle, W. 2018. Analisis Logam Berat Timbal (Pb) pada Akar Mangrove di Desa Bahowo dan Desa Talawaan Bajo Kecamatan Tongkaina. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis, 6(2) : 9 – 18
  24. Sari, A. B., Putri, W. A. E. dan Diansyah, G. 2018. Logam Berat Cu dan Pb Dalam Sedimen di Perairan Muara Upang. Journal of Tropical Marine Science, 2(2) : 71 – 75
  25. Sukoasih, A. dan Widiyanto, T. 2017. Hubungan Antara Suhu. pH, dan Berbagai Variasi Jarak dengan Kadar Timbal (Pb) pada Badan Air Sungai Rompang dan Air Sumur Gali Industri Batik Sokaraia Tengah Tahun 2016. Buletin Keslingmas, 36(4) : 360 – 368
  26. Supriyantini, E. dan Soenardjo, N. 2016. Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) dan Tembaga (Cu) pada Akar dan Buah Mangrove Avicennia marina di Perairan Tanjung Emas Semarang. Jurnal Kelautan Tropis, 18(2) : 98 – 106
  27. Suryono, C. A., Pratikto, I. dan Rusmaharani, A. 2019. Logam Berat Anthropogenik Pb dan Cu pada Lapisan Sedimen Permukaan dan Dasar Muara Sungai di Kota Semarang, Jawa Tengah Indonesia. Jurnal Kelautan Tropis, 22(1), 87-92
  28. Wardani,, D. A. K., Dewi, N. K. dan Utami, N. R. 2014. Akumulasi Logam Berat Timbal (Pb) pada Daging Kerang Hijau (Perna viridis) di Muara Sungai Banjir Kanal Barat Semarang. Unnes Journal of Life Science, 3(1) : 1 - 8
  29. Yoon, J., Xinde, C., Qixing, Z. dan L.Q. Ma. 2006. Accumulation of Pb, Cu, and Zn in Native Plants Growing on a Contaminated Florida Site. Science of the Total Environment, 52: 456 - 464

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2025-09-29 12:02:27

No citation recorded.