skip to main content

Kelimpahan dan Keanekaragaman Crustacea-Decapoda di Pantai Jungwok, Yogyakarta: Hubungannya Dengan Habitat Makroalga

*Gyorgiana Gilda Natalie  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Agus Hartoko  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Aninditia Sabdaningsih  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Open Access Copyright (c) 2025 Jurnal Pasir Laut
Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Pantai Jungwok merupakan ekosistem pesisir yang kaya akan biodiversitas, termasuk Decapoda dan makroalga. Makroalga memiliki peran dalam ekosistem laut sebagai tempat berlindung, habitat bagi biota lain serta Decapoda dan sumber makanan. Tujuan Penelitian untuk mengidentifikasi morfologi, morfometri dan menganalisis kelimpahan dan keanekaragaman Decapoda pada habitat makroalga di Pantai Selatan Jungwok serta mengetahui hubungan antara tutupan makroalga dengan kelimpahan Decapoda. Metode penelitian yaitu survei lapangan dan pengambilan sampel dilakukan 4 stasiun menggunakan 3 kuadran setiap stasiun nya. Analisis data dilakukan secara kuantitatif dengan uji korelasi Pearson menggunakan SPSS 16.0. Hasil dari penelitian mengidentifikasi 3  Decapoda, yaitu Leptodius, Maja dan Tiarinia. Kelimpahan Decapoda berkisar 0-6 ind/m2, kelimpahan tertinggi pada stasiun yang tutupan makroalga sedang. Indeks keanekaragaman Decapoda berkisar antara 0,903-1,1069, dengan kategori rendah hingga sedang. Persentase tutupan makroalga berkisar antara 18,75-68-75 %/m2. Hasil uji korelasi menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan antara tutupan makroalga dengan kelimpahan Decapoda (p>0,05). Maka dari itu, faktor lingkungan juga dapat mempengaruhi kelimpahan dan keanekaragaman Decapoda di Pantai Jungwok.

Fulltext View|Download
Keywords: Decapoda, Makroalga, Kelimpahan, Keanekaragaman, Pantai Jungwok

Article Metrics:

  1. Ariani, S., A. A. Idrus, L. Japa dan D. Santoso. 2020. Struktur Komunitas Makroalga sebagai Indikator Ekologi Ekosistem Perairan pada Kawasan Konservasi Laut Daerah di Gili Sulat Lombok Timur. Jurnal Biologi Tropis, 20(1);132-138
  2. Baeza, J. A., J. A. Bolanos, S. Fuentes, J. E.Hernandez, C. Lira dan R. Lopez. 2010. Molecular Phylogeny of Enigmatic Caribbean Spider Crabs from the Mithrax-Mithraculus Species Complex (Brachyura:Majidae:Mithracinae):Ecological Diversity and a Formal Test of Genera Monophyly. Journal of the Marine Biological Association of the United Kingdom, 90(4):851-858
  3. Carpenter, K. E dan V. H. Niem. 1998. The Living Marine Resources of The Western Central Pacific. Food and Agriculture Organization if The United Nations. Rome
  4. Fauzan, N., M. A. Soendjoto, dan M. Zaini. 2020. Kelimpahan dan Keragaman Decapoda di Kawasan Ekowisata Mangrove Pagatan Besar, Kabupaten Tanah Laut, Indonesia. Enviro Scienteae, 16(2):2287-295
  5. Fitriani, R., M. S. Ali, Khiril, MD. Aisah dan I, Huda. 2022. Spesies Malacostraca di Kawasan Hutan Mangrove Kuala Langsa Kota Langsa. Jurnal Pendidikan Sains & Biologi, 9(1):666-670
  6. Gita, R. S. D., Sudarmadji dan J. Waluyo. 2015. Pengaruh Faktor Abiotik terhadap Keanekaragaman dan Kelimpahan Kepiting Bakau (Scylla, spp.) di Hutan Mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo. Jurnal Ilmu Dasar, 16(2):63-68
  7. Halipatulfikri, W. Adi dan E. Utami. 2020. Kajian Parameter Lingkungan terhadap Kelimpahan Kepiting Bakau (Syclla sp) di Perairan Muara Semubur Desa Tuik Kabupaten Bangka Barat. Jurnal Sumberdaya Perairan, 14(1):53-60
  8. Krebs, J. C. 2014. Ecologival Methodology. 3nd Edition. Publisher by Addison Welsey
  9. Kusuma, K. R., I. Safitri dan Warsidah. 2021. Keanekaragaman Jenis Decapoda Bakau (Scylla sp.) di Kuala Kota Singkawang Kalimantan Barat. Jurnal Laut Khatulistiwa, 4(1):1-9
  10. Natania, T., N. E. Herliany dan A. B. Kusuma. 2017. Struktur Komunitas Kepiting Biola (Uca spp.) di Ekosistem Mangrove Desa Kahyapu Pulau Enggano. Jurnal Enggano, 2(1):11-24
  11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. 2021. Republik Indonesia
  12. Permata, R. A., Syaidatussalihah dan Abdurahim. 2023. Analisis Data Penelitian Kesehatan: Perbandingan Hasil Antara SmartPLS, R dan IBM SPSS. Jurnal Sains Natural, 1(1):17-22
  13. Pradana, F., T. Apriadi dan A. Suryanti. 2020, Komposisi dan Pola Sebaran Makroalga di Perairan Desa Mantang Baru, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Jurnal Biospecies, 13(2): 22-31
  14. Putri, A., S. Q. Melandari, O. Mariska, M. P. Gustiarni dan T. W. Edfelwis. 2023. Identifikasi Keanekaragaman Makroalga yang Tersebar di Perairan Pulau Jawa. Jurnal Pendidikan Biologi, 8(3):216-224
  15. Putri, D. C., J. Suprijanto dan N. Taufiq. 2018. Struktur Komunitas Krustasea: Decapoda pada Ekosistem Mangrove di Kecamatan Genuk, Semarang. Journal of Marine Research, 7(1):1-8
  16. Rahayu, S. M., Wiryanto dan Sunarto. 2017. Keanekaragaman Decapoda Biola di Kawasan Mangrove Kabupaten Purworejo Jawa Tengah. Enviro Scienteae, 13(1):69-78
  17. Rahmawati, S., A. Irawan, I. H. Supriyadi dan M. H. Azkab. 2017. Panduan Pemantauan Padang Lamun. COREMAP CTI LIPI. Jakarta
  18. Ristiyanti, A., A. Djunaedi dan C. A. Suryono. 2019. Korelasi antara Kelimpahan Kepiting dengan Kerapatan Mangrove di Desa Bedono Kecamatan Sayung Kabupaten Demak Jawa Tengah. Journal of Marine Research, 8(3):307-313
  19. Rustikasari, I., D. S. J. Paransa, E. Y. Kaligis, M. Ompi, W. E. Pelle, dan S. B. Pratasik. 2021. Identifikasi Decapoda Secara Morfologi di Daerah Pantai Pesisir Berbatu di Teluk Manado. Jurnal Ilmiah Platax, 9(2):210-216
  20. Setyorini, H. B. dan E. Maria. 2020. Analisis Kandungan Fitokimia pada Berbagai Jenis Makroalga di Pantai Jungwok, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Journal of Fisheries Science and Technology, 16(1):15-21
  21. Setyorini, H. B. dan E. Maria. 2019. Kandungan Nitrat dan Fosfat di Pantai Jungwok, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Jurnal Sumberdaya Perairan, 13(1):87-93
  22. Syahrera, B., D. Purnama, dan Z. Ta’alidin. 2016. Asosiasi Kelimpahan Decapoda Bakau dengan Keberadaan Jenis Vegetasi Mangrove Kelurahan Sumber Jaya Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu. Jurnal Enggano, 1(2):47-55
  23. World Register of Marine Species. www.marinespecies.org. 22 Januari 2025

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2025-10-14 09:09:16

No citation recorded.