skip to main content

HUBUNGAN ANTARA JOB INSECURITY DENGAN KOMITMEN KONTINUAN PADA KARYAWAN PELAKSANA PRODUKSI PT SARI WARNA ASLI UNIT V KUDUS

*Anindhita Setianingrum  -  Universitas Diponegoro, Indonesia
Harlina Nurtjahjanti  -  Universitas Diponegoro, Indonesia
Achmad Mujab Masykur  -  Universitas Diponegoro, Indonesia
Open Access Copyright (c) 2009 Jurnal Psikologi

Citation Format:
Abstract

Komitmen kontinuan merupakan variabel yang tidak banyak diteliti dibandingkan komponen komitrnen organisasi lain, seperti komitnen afektif pada karyawan, akan tetapi banyaknya industri padat karya serta kondisi perekonomian yang tidak stabil menyebabkan komitmen kontinuan rnenjadi menarik untuk dikaji. Adanya ketidakpastian kerja akan menimbulkan konsekuensi pada dimensi psikologis pekerja ymg dapat mernpongaruhi kualitas kerjanya- Menurut Green (2003, hal. 6-7), elemen utama dari kualitas kerja adalah rasa percaya diri terhadap kontinuitas dan progresivitas dari pekerjaan yang sedang dilakukan. Secara umum, karyawan menganggap pekerjaan bukan hanya semata komoditas yang bisa dijual-belikan atau kontrak kerja sernata, narrun lebih pada adanya hubungan timbal balik berdasar variabel dan jangka waktu yang telah ditentukm Job insecurity tirnbul karena adanya rasa curiga, tidak berdaya, dan stress sebagai reaksi potensial akibat pemberhentian kerja (Jacobsen dalam Porter, 1980, hal.90). Job insecurity merupakan suatu gejala psikologis yang berkaitan dengan psrsepsi para pekerja terhadap masa depan mereka di tempat kerja yang penuh ketidapastian. Job insecurity merupakan satu permasalahan utama dari sudut pandang pekerja.

Fulltext View|Download
Keywords: job insecurity; komitmen kontinuan; karyawan produksi

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-07-17 14:27:48

No citation recorded.