BibTex Citation Data :
@article{Reaktor13041, author = {Aghasa Aghasa and Qomarudin Helmy and Mochammad Chaerul}, title = {INFLUENCE OF ORGANIC LOADING AND MIXING TO THE STABILIZED LEACHATE COD REMOVAL USING CIRCULATING ANAEROBIC REACTOR}, journal = {Reaktor}, volume = {17}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {Circulating Anaerobic Reactor; leachate; mixing; organic loading; removal efficiency}, abstract = { A bstract In Indonesia, several leachate treatments were operated with most of the treatments are using conventional anaerobic lagoon system in pre-treatment section. However, most of the treatments still have low organic removal efficiency. In several studies, removal efficiency could be increased through several modifications inside the pond and one of them is by using mixing addition. Therefore, the aim of this study was to compare leachate organic removal efficiency by using mixing and without using mixing modification. This research used 3 kinds of Circulating Anaerobic Reactor (CAR) where 0.5 kg/m 3 ∙day Organic Loading Rate (OLR) in reactor-1 (with mixing) and reactor-3 (without mixing) and 1.0 kg/m 3 ∙day OLR in reactor-2 (with mixing) were operated inside the reactor. From the results, the organic removal efficiency in reactor-1 was 81.82%, reactor-2 was 82.22%, and reactor-3 was 41.67%. It can be proven that leachate organic removal efficiency was possible to be increased with the addition of mixing inside the treatment system. Keywords: Circulating Anaerobic Reactor ; leachate ; mixing ; organic loading ; removal efficiency Abstrak PENGARUH BEBAN ORGANIK DAN PENGADUKAN TERHADAP PENYISIHAN COD LINDI TERSTABILISASI DENGAN MENGGUNAKAN CIRCULATING ANAEROBIC REACTOR . Di Indonesia, pengolahan lindi dioperasikan dengan sebagian besar pengolahan menggunakan sistem kolam anaerobik konvensional pada bagian pre-treatment. Akan tetapi, sebagian besar pengolahan masih memiliki penyisihan organik yang rendah. Dalam beberapa penelitian, efisiensi penyisihan dapat ditingkatkan melalui beberapa modifikasi di dalam kolam dan salah satunya adalah dengan menggunakan pengadukan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan efisiensi penyisihan organik lindi dengan menggunakan pengadukan dan tanpa menggunakan pengadukan. Pada penelitian ini digunakan 3 jenis Circulating Anaerobic Reactor (CAR) dimana reaktor tersebut dioperasikan dengan Organic Loading Rate (OLR) sebesar 0,5 kg/m 3 ∙hari di dalam reaktor-1 (dengan pengadukan) dan reaktor-3 (tanpa pengadukan) dan OLR sebesar 1,0 kg/m 3 ∙hari dalam reaktor -2 (dengan pengadukan). Dari hasil penelitian, efisiensi penyisihan organik di dalam reaktor-1 adalah sebesar 81,82%, reaktor-2 sebesar 82,22%, dan reaktor-3 sebesar 41,67%. Melalui hal tersebut, dapat dibuktikan bahwa efisiensi penyisihan organik pada lindi memungkinkan untuk ditingkatkan dengan penambahan pengadukan di dalam sistem pengolahan. Kata kunci: Circulating Anaerobic Reactor; lindi; pengadukan ; beban organic ; efisiensi penyisihan }, issn = {2407-5973}, pages = {59--66} doi = {10.14710/reaktor.17.2.59-66}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/reaktor/article/view/13041} }
Refworks Citation Data :
Abstract
In Indonesia, several leachate treatments were operated with most of the treatments are using conventional anaerobic lagoon system in pre-treatment section. However, most of the treatments still have low organic removal efficiency. In several studies, removal efficiency could be increased through several modifications inside the pond and one of them is by using mixing addition. Therefore, the aim of this study was to compare leachate organic removal efficiency by using mixing and without using mixing modification. This research used 3 kinds of Circulating Anaerobic Reactor (CAR) where 0.5 kg/m3∙day Organic Loading Rate (OLR) in reactor-1 (with mixing) and reactor-3 (without mixing) and 1.0 kg/m3∙day OLR in reactor-2 (with mixing) were operated inside the reactor. From the results, the organic removal efficiency in reactor-1 was 81.82%, reactor-2 was 82.22%, and reactor-3 was 41.67%. It can be proven that leachate organic removal efficiency was possible to be increased with the addition of mixing inside the treatment system.
Keywords: Circulating Anaerobic Reactor; leachate; mixing; organic loading; removal efficiency
Abstrak
PENGARUH BEBAN ORGANIK DAN PENGADUKAN TERHADAP PENYISIHAN COD LINDI TERSTABILISASI DENGAN MENGGUNAKAN CIRCULATING ANAEROBIC REACTOR. Di Indonesia, pengolahan lindi dioperasikan dengan sebagian besar pengolahan menggunakan sistem kolam anaerobik konvensional pada bagian pre-treatment. Akan tetapi, sebagian besar pengolahan masih memiliki penyisihan organik yang rendah. Dalam beberapa penelitian, efisiensi penyisihan dapat ditingkatkan melalui beberapa modifikasi di dalam kolam dan salah satunya adalah dengan menggunakan pengadukan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan efisiensi penyisihan organik lindi dengan menggunakan pengadukan dan tanpa menggunakan pengadukan. Pada penelitian ini digunakan 3 jenis Circulating Anaerobic Reactor (CAR) dimana reaktor tersebut dioperasikan dengan Organic Loading Rate (OLR) sebesar 0,5 kg/m3∙hari di dalam reaktor-1 (dengan pengadukan) dan reaktor-3 (tanpa pengadukan) dan OLR sebesar 1,0 kg/m3∙hari dalam reaktor -2 (dengan pengadukan). Dari hasil penelitian, efisiensi penyisihan organik di dalam reaktor-1 adalah sebesar 81,82%, reaktor-2 sebesar 82,22%, dan reaktor-3 sebesar 41,67%. Melalui hal tersebut, dapat dibuktikan bahwa efisiensi penyisihan organik pada lindi memungkinkan untuk ditingkatkan dengan penambahan pengadukan di dalam sistem pengolahan.
Kata kunci: Circulating Anaerobic Reactor; lindi; pengadukan; beban organic; efisiensi penyisihan
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-20 13:36:25
JURNAL REAKTOR (p-ISSN: 0852-0798; e-ISSN: 2407-5973)
Published by Departement of Chemical Engineering, Diponegoro University