BibTex Citation Data :
@article{ROTASI3739, author = {Yusuf Umardani}, title = {PENGARUH WAKTU AUSTEMPERING TERHADAP SIFAT MEKANIS DAN STRUKTUR MIKRO AUSTEMPERED DUCTILE IRON PADUAN 0,5% Cu + 0,3% Mo DAN 0,5% Cu + 0,6 % Mo}, journal = {ROTASI}, volume = {10}, number = {2}, year = {2012}, keywords = {austempered ductile iron, struktur mikro, kekerasan, kekuatan tarik}, abstract = { Austempered ductile iron (ADI) memiliki sifat-sifat yang menarik seperti kekuatan tinggi yang dikombinasikan dengan keuletan dan ketangguhan yang baik Penambahan unsur tembaga (Cu) dan molibdenum (Mo) diharapkan dapat meningkatkan sifat mekanisnya. Penelitian dimulai dari proses pengecoran besi cor nodular dengan penambahan unsur Cu dan Mo dengan prosentase yang telah ditentukan. Penambahan dalam penelitian ini adalah 0,5% Cu + 0,3% Mo dan 0,5% Cu + 0,6 % Mo. Struktur mikro dan sifat mekanis ADI tersebut diteliti setelah mengalami proses austempering dengan variasi waktu penahanan 1 jam, 2 jam dan 4 jam. Pengujian metalografi digunakan untuk mengetahui struktur mikronya, disertai dengan uji kekerasan Rockwell dan pengujian kekuatan tarik untuk mengetahui sifat mekanisnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan unsur Cu dan Mo dengan prosentase tertentu pada besi cor nodular akan meningkatkan sifat mekanisnya. Selain itu proses perlakuan panas austempering juga akan meningkatkan sifat mekanisnya, hal ini disebabkan karena terbentuknya struktur bainite yang akan meningkatkan kekuatan besi cor nodular dan adanya retained austenite yang akan menyebabkan material tersebut mempunyai sifat ulet. }, issn = {2406-9620}, pages = {32--35} doi = {10.14710/rotasi.10.2.32-35}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/rotasi/article/view/3739} }
Refworks Citation Data :
Austempered ductile iron (ADI) memiliki sifat-sifat yang menarik seperti kekuatan tinggi yang dikombinasikan dengan keuletan dan ketangguhan yang baik Penambahan unsur tembaga (Cu) dan molibdenum (Mo) diharapkan dapat meningkatkan sifat mekanisnya.
Penelitian dimulai dari proses pengecoran besi cor nodular dengan penambahan unsur Cu dan Mo dengan prosentase yang telah ditentukan. Penambahan dalam penelitian ini adalah 0,5% Cu + 0,3% Mo dan 0,5% Cu + 0,6 % Mo. Struktur mikro dan sifat mekanis ADI tersebut diteliti setelah mengalami proses austempering dengan variasi waktu penahanan 1 jam, 2 jam dan 4 jam. Pengujian metalografi digunakan untuk mengetahui struktur mikronya, disertai dengan uji kekerasan Rockwell dan pengujian kekuatan tarik untuk mengetahui sifat mekanisnya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan unsur Cu dan Mo dengan prosentase tertentu pada besi cor nodular akan meningkatkan sifat mekanisnya. Selain itu proses perlakuan panas austempering juga akan meningkatkan sifat mekanisnya, hal ini disebabkan karena terbentuknya struktur bainite yang akan meningkatkan kekuatan besi cor nodular dan adanya retained austenite yang akan menyebabkan material tersebut mempunyai sifat ulet.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-22 08:20:08
Penerbit: Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro
Alamat Redaksi: Gedung Administrasi Lantai II Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Undip Telp.(024)7460059, Facsimile: (024)7460059 ext.102 Email: rotasi@live.undip.ac.id