BibTex Citation Data :
@article{ROTASI42259, author = {M Munadi}, title = {Analisis Kegagalan Bantalan Radial pada Traveling Wheels Mesin Ship Unloader}, journal = {ROTASI}, volume = {23}, number = {4}, year = {2021}, keywords = {bearing life calculation; bearings; ship unloader}, abstract = { Salah satu peralatan yang penting didalam proses produksi semen adalah ship unloader. Jika equipment ship unloader tidak bekerja dalam kondisi yang baik, maka pasokan bahan baku kapur yang akan dialirkan menuju stock pile akan terhambat. Salah satu bagian dari ship unloader yang sering mengalami kerusakan adalah bearing traveling wheels . Kerusakan terjadi dalam interval yang relatif cepat sejak pemasangan bantalan sebelumnya, sehingga perlu dilakukan perhitungan umur teoritis bantalan. Setelah dilakukan perhitungan, umur teoritis bantalan sebesar 8.185 jam operasi dengan 4,91 juta putaran. Pada kondisi aktualnya, umur pakai bantalan ternyata lebih singkat jika dibandingkan dengan umur pakai teoritisnya yaitu 1.080 jam operasi. Kerusakan yang terjadi pada bantalan berupa crack dan chips di bagian outer ring . Penyebab terjadinya kerusakan disebabkan oleh misalignment antara pin bogie atas dan bawah, terjadi pergeseran pada sambungan jalur rel traveling wheels, amblas pada sambungan rel, adanya kontaminasi pada pelumas (grease) bantalan. }, issn = {2406-9620}, pages = {59--65} doi = {10.14710/rotasi.23.4.59-65}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/rotasi/article/view/42259} }
Refworks Citation Data :
Salah satu peralatan yang penting didalam proses produksi semen adalah ship unloader. Jika equipment ship unloader tidak bekerja dalam kondisi yang baik, maka pasokan bahan baku kapur yang akan dialirkan menuju stock pile akan terhambat. Salah satu bagian dari ship unloader yang sering mengalami kerusakan adalah bearing traveling wheels. Kerusakan terjadi dalam interval yang relatif cepat sejak pemasangan bantalan sebelumnya, sehingga perlu dilakukan perhitungan umur teoritis bantalan. Setelah dilakukan perhitungan, umur teoritis bantalan sebesar 8.185 jam operasi dengan 4,91 juta putaran. Pada kondisi aktualnya, umur pakai bantalan ternyata lebih singkat jika dibandingkan dengan umur pakai teoritisnya yaitu 1.080 jam operasi. Kerusakan yang terjadi pada bantalan berupa crack dan chips di bagian outer ring. Penyebab terjadinya kerusakan disebabkan oleh misalignment antara pin bogie atas dan bawah, terjadi pergeseran pada sambungan jalur rel traveling wheels, amblas pada sambungan rel, adanya kontaminasi pada pelumas (grease) bantalan.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-15 08:25:52
Penerbit: Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro
Alamat Redaksi: Gedung Administrasi Lantai II Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Undip Telp.(024)7460059, Facsimile: (024)7460059 ext.102 Email: rotasi@live.undip.ac.id