BibTex Citation Data :
@article{IJFST13186, author = {Basyrowi Arbi and Widodo Farid Ma’ruf and Romadhon Romadhon}, title = {AKTIVITAS SENYAWA BIOAKTIF SELADA LAUT (Ulva lactuca) SEBAGAI ANTIOKSIDAN PADA MINYAK IKAN The Activity of Bioactive Compounds from Sea Lettuce (Ulva lactuca) as Antioxidant in Fish Oil}, journal = {Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology}, volume = {12}, number = {1}, year = {2017}, keywords = {Ekstrak U. lactuca; Oksidasi; Minyak Ikan; Antioksidan}, abstract = { Minyak ikan adalah produk perikanan yang mempunyai asam lemak tak jenuh tinggi yang rentan akan oksidasi. Penghambatan oksidasi dilakukan dengan penambahan antioksidan pada minyak. Penggunaan bahan alami sebagai antioksidan dari U. lactuca mampu menghambat oksidasi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas antioksidan selada laut ( U. lactuca ) dalam menghambat oksidasi. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekstrak U. lactuca , dan minyak ikan. Metode penelitian yang digunakan adalah experimental laboratories dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yaitu faktor konsentrasi ekstrak U. lactuca (0%; 0,1%; 0,2% dan 0,3%) dan faktor lama penyimpanan (hari ke-0, hari ke-5 dan hari ke-10). Data peroxide value (PV) dan thiobarbituric acid (TBA) dianalisis menggunakan uji ANOVA, dilakukan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ), jika ada interaksi perlakuan. Hasil penelitian pendahuluan didapatkan rendemen ekstrak U. lactuca dengan pelarut etanol 96% sebesar 13,549%, nilai fenol 4,59%, flavonoid 0,59% dan aktivitas antioksidan IC 50 sebesar 60,975 ppm (kuat). Hasil uji asam lemak pada minyak ikan dengan GC-MS menunjukkan kandungan asam lemak yang paling banyak adalah asam lemak tak jenuh (asam linoleat (omega -6) dan (omega-3)). Hasil penelitian utama didapatkan nilai PV berkisar antara 20,141 sampai 38,196 mEq/kg, dan nilai TBA berkisar antara 10,794 sampai 32,592 mg malonaldehid/kg pada hari ke-0. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya interaksi antara konsentrasi ekstrak U. lactuca dan lama penyimpanan berpengaruh nyata (P<0,05). Ekstrak U. lactuca 0,2% menghasilkan angka peroksida terendah yaitu 25,606±0,116 mEq/kg, dan 0,1% menghasilkan angka TBA terendah yaitu 26,802 ±0,309 malonaldehide/kg pada hari ke-10. Fish oil is a fishery product that contains high amount of unsaturated fatty acids, which was easily oxidated. This oxidation process can be inhibited by adding antioxidants. The use of natural antioxidants from U. lactuca known can inhibits the oxidation. The aim of this research was examinated the effectiveness of antioxidants from sea lettuce (U. lactuca) in inhibiting oxidation. Materials used in this research were U. lactuca extract, and fish oil. The methods used are experimental laboratories, and analyzed using Completely Randomized Design (CRD) factorial pattern is divided by a factor of U. lactuca extract concentrations (0%, 0.1%, 0.2% and 0.3%) and factor storage time (days 0, day 5 and day 10). The peroxide value (PV) and thiobarbituric acid (TBA) were analyzed using ANOVA test, then further carried test Honestly Significant Difference (HSD), a treatment interaction. Preliminary results obtained were the yield of U. lactuca extract with 96% ethanol was 13.549%, the phenol content was 4.59%, flavonoids was 0.59%, and the antioxidant activity of IC 50 was 60.975 ppm (strong). The results analyzing of fatty acids in fish oil by GC-MS showed that the fatty acid content is at most unsaturated fatty acids. The main research results were PV values obtained were range from 20.141 to 38.196 mEq/kg, and TBA values were ranged from 10.794 to 32.592 mg/kg. Based on the research results show that the interaction between U. lactuca extract concentration and storage time significantly (P<0,05) . The result of 0,2% U. lactuca exctract contain peroxide value 25,606±0,116 mEq/kg, and 0,1 % exctract containt TBA value 26,802±0,309 malonaldehide/kg in the tenth day. }, issn = {2549-0885}, pages = {12--18} doi = {10.14710/ijfst.12.1.12-18}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/saintek/article/view/13186} }
Refworks Citation Data :
Minyak ikan adalah produk perikanan yang mempunyai asam lemak tak jenuh tinggi yang rentan akan oksidasi. Penghambatan oksidasi dilakukan dengan penambahan antioksidan pada minyak. Penggunaan bahan alami sebagai antioksidan dari U. lactuca mampu menghambat oksidasi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas antioksidan selada laut (U. lactuca) dalam menghambat oksidasi. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekstrak U. lactuca, dan minyak ikan. Metode penelitian yang digunakan adalah experimental laboratories dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yaitu faktor konsentrasi ekstrak U. lactuca (0%; 0,1%; 0,2% dan 0,3%) dan faktor lama penyimpanan (hari ke-0, hari ke-5 dan hari ke-10). Data peroxide value (PV) dan thiobarbituric acid (TBA) dianalisis menggunakan uji ANOVA, dilakukan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ), jika ada interaksi perlakuan. Hasil penelitian pendahuluan didapatkan rendemen ekstrak U. lactuca dengan pelarut etanol 96% sebesar 13,549%, nilai fenol 4,59%, flavonoid 0,59% dan aktivitas antioksidan IC50 sebesar 60,975 ppm (kuat). Hasil uji asam lemak pada minyak ikan dengan GC-MS menunjukkan kandungan asam lemak yang paling banyak adalah asam lemak tak jenuh (asam linoleat (omega -6) dan (omega-3)). Hasil penelitian utama didapatkan nilai PV berkisar antara 20,141 sampai 38,196 mEq/kg, dan nilai TBA berkisar antara 10,794 sampai 32,592 mg malonaldehid/kg pada hari ke-0. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya interaksi antara konsentrasi ekstrak U. lactuca dan lama penyimpanan berpengaruh nyata (P<0,05). Ekstrak U. lactuca 0,2% menghasilkan angka peroksida terendah yaitu 25,606±0,116 mEq/kg, dan 0,1% menghasilkan angka TBA terendah yaitu 26,802 ±0,309 malonaldehide/kg pada hari ke-10.
Article Metrics:
Last update:
Aktivitas antioksidan DPPH dari ekstrak rumput laut dengan kajian metaanalisis
Antibacterial activity of crude extracts Ulva lactuca against Staphyloccocus aureus and Propionibacterium acne
Aktivitas inhibisi tirosinase ekstrak etanol rumput laut Ulva lactuca secara in vitro
Last update: 2024-12-22 16:31:00
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Saintek Perikanan journal ,Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations. Saintek Perikanan journal ,Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Saintek Perikanan journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded : [Copyright Transfer Form Saintek Perikanan]. The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail, scanned document or fax :
Suryanti (Editor-in-Chief)
Editorial Office of Saintek Perikanan journal ,Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro Jl. Prof. Soedarto, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Central Java, Indonesia 50275
Telp./Fax: (024) 7474698
Email: saintekjurnal@gmail.com
View My Stats