skip to main content

Analisis Kandungan Kadmium (Cd) dalam Tanaman Bawang Merah dari Tegal

*Hermin Pancasakti Kusumaningrum  -  Genetics Laboratory, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Diponegoro University, Jl. Prof. Soedarto, UNDIP, Tembalang, Semarang. 50275., Indonesia
Herusugondo Herusugondo  -  Microbiology Laboratory, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Diponegoro University, Jl. Prof. Soedarto, UNDIP, Tembalang, Semarang. 50275., Indonesia
Muhammad Zainuri  -  Microbiology Laboratory, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Diponegoro University, Jl. Prof. Soedarto, UNDIP, Tembalang, Semarang. 50275., Indonesia
Budi Raharjo  -  Microbiology Laboratory, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Diponegoro University, Jl. Prof. Soedarto, UNDIP, Tembalang, Semarang. 50275., Indonesia

Citation Format:
Abstract

Ketergantungan pestisida pada sentra produksi bawang merah Kabupaten Tegal telah menimbulkan pencemaran logam berat kadmium (Cd) di dalam tanah dan tanaman bawang merah. Kadar logam tersebut telah melebihi ambang batas yang dapat mengganggu kesehatan manusia. Tujuan penelitian ini adalah melakukan analisis kandungan kadmium pada akar, daun dan umbi tanaman bawang merah dari Tegal. Metode penelitian dilakukan melalui analisis kandungan logam berat kadmium dalam tanaman bawang merah  dibandingkan dengan kontrol menggunakan metode spektrofotometri atom absorbansi (AAS). Hasil penelitian memperlihatkan kandungan kadmium pada umbi, daun dan akar bawang merah di Tegal pada umur 20 hari berturut-turut adalah sebagai berikut 3,4805 mg/g; 4,1374 mg/g dan 7,9175 mg/g. Kandungan kadmium pada umbi, daun dan akar bawang merah umur 50 hari atau usia panen berturut-turut adalah sebagai berikut 1,8331 mg/g; 1, 8331 mg/g dan 3,5323 mg/g. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan konsentrasi kadmium yang melampaui batas ambang aman bagi makanan, kesehatan dan lingkungan.

 

 

Pesticide dependence on onion production centers Tegal has caused heavy metal pollution of cadmium (Cd) in the soil and plant onions. This metal content exceeds the threshold that can impair human health. The purpose of this study was to analyze lead content in root, leaves and bulb of red onion from Tegal. Research methods to analyze the content of heavy metals in the soil compared to the control using atomic absorbance spectrophotometry (AAS). The research results showed lead content in roots, leaves and roots of onion at the age of 20 days in a row is as follows 3,4805 mg/g; 4,1374 mg/g and 7,9175 mg/g. The results obtained shows that cadmium concentrations exceed safe thresholds for food, health and the environment.


Fulltext View|Download

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-12-24 07:53:41

No citation recorded.