BibTex Citation Data :
@article{JSM8056, author = {David Sinaga and Linda Suyati and Agustina Aminin}, title = {Studi Pendahuluan Pemanfaatan Whey Tahu sebagai Substrat dan Efek Luas Permukaan Elektroda dalam Sistem Microbial Fuel Cell}, journal = {JURNAL SAINS DAN MATEMATIKA}, volume = {22}, number = {2}, year = {2015}, keywords = {}, abstract = { Studi ini bertujuan mengkaji potensi whey tahu sebagai substrat menggunakan Saccharomyces cerevisiae dan mempelajari pengaruh luas permukaan elektroda dalam menghasilkan beda potensial pada sistem MFC. Tahapan penelitian meliputi konstruksi reaktor MFC, pengukuran beda potensial pada variasi substrat yaitu membandingkan beda potensial yang dapat dihasilkan oleh substrat whey tahu dengan substrat glukosa, dan pengukuran beda potensial pada variasi luas permukaan elektroda dengan masing-masing luas permukaan elektroda grafit sebesar 13,29 cm 2 , 26,58 cm 2 , 39,87 cm 2 , dan 53,16 cm 2 . Hasil penelitian menunjukkan bahwa whey tahu memiliki potensi dengan dihasilkannya beda potensial maksimum 11,73 mV/100 ml substrat dalam sistem MFC menggunakan S. cerevisiae . Hasil studi juga menunjukkan bahwa semakin besar luas permukaan elektroda, semakin besar pula beda potensial yang dihasilkan. Hal ini dibuktikan dengan luas elektroda grafit 53,16 cm 2 menghasilkan beda potensial 40,67 mV/100 mL substrat whey tahu dan 300 mV/100 mL substrat glukosa. Kata kunci: Whey tahu, Microbial fuel cell, Saccharomyces cerevisiae, dual-chamber MFC The preliminary research about the utilization of soy whey as a substrate and the effect of electrode surface area in microbial fuel cell (MFC) system has been conducted. Laboratory-scale experiment of MFC was carried out in order to determine the ability of soy whey to act as substrate using Saccharomyces cerevisiae and the influence of electrode surface area to generate a potential difference in MFC system. The study includes the MFC reactor design, measuring a potential difference at variation of substrate (soy whey and glucose), and evaluate a potential difference at a variation of graphite electrode surface area. The results show that soy whey has an ability to be applied as a substrate in the MFC system using S. cerevisiae with potential difference 11,73 mV/100 ml. The variation of electrode surface area in the MFC system with four graphite electrodes (53.16 cm2) give the best potential difference with 40,67 mV/100 ml of soy whey and 300 mV/100 ml of glucose substrate. Keywords: Soy whey, Microbial fuel cell, Saccharomyces cerevisiae, dual-chamber MFC }, pages = {30--35} url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/sm/article/view/8056} }
Refworks Citation Data :
Studi ini bertujuan mengkaji potensi whey tahu sebagai substrat menggunakan Saccharomyces cerevisiae dan mempelajari pengaruh luas permukaan elektroda dalam menghasilkan beda potensial pada sistem MFC. Tahapan penelitian meliputi konstruksi reaktor MFC, pengukuran beda potensial pada variasi substrat yaitu membandingkan beda potensial yang dapat dihasilkan oleh substrat whey tahu dengan substrat glukosa, dan pengukuran beda potensial pada variasi luas permukaan elektroda dengan masing-masing luas permukaan elektroda grafit sebesar 13,29 cm2, 26,58 cm2, 39,87 cm2, dan 53,16 cm2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa whey tahu memiliki potensi dengan dihasilkannya beda potensial maksimum 11,73 mV/100 ml substrat dalam sistem MFC menggunakan S. cerevisiae. Hasil studi juga menunjukkan bahwa semakin besar luas permukaan elektroda, semakin besar pula beda potensial yang dihasilkan. Hal ini dibuktikan dengan luas elektroda grafit 53,16 cm2 menghasilkan beda potensial 40,67 mV/100 mL substrat whey tahu dan 300 mV/100 mL substrat glukosa.
Kata kunci: Whey tahu, Microbial fuel cell, Saccharomyces cerevisiae, dual-chamber MFC
The preliminary research about the utilization of soy whey as a substrate and the effect of electrode surface area in microbial fuel cell (MFC) system has been conducted. Laboratory-scale experiment of MFC was carried out in order to determine the ability of soy whey to act as substrate using Saccharomyces cerevisiae and the influence of electrode surface area to generate a potential difference in MFC system. The study includes the MFC reactor design, measuring a potential difference at variation of substrate (soy whey and glucose), and evaluate a potential difference at a variation of graphite electrode surface area. The results show that soy whey has an ability to be applied as a substrate in the MFC system using S. cerevisiae with potential difference 11,73 mV/100 ml. The variation of electrode surface area in the MFC system with four graphite electrodes (53.16 cm2) give the best potential difference with 40,67 mV/100 ml of soy whey and 300 mV/100 ml of glucose substrate.
Keywords: Soy whey, Microbial fuel cell, Saccharomyces cerevisiae, dual-chamber MFC
Last update:
Last update: 2024-11-13 19:41:11