skip to main content

Estimasi Karbon Organik Partikel di Perairan Pantai Banjir Kanal Timur Semarang

*Lilik Maslukah orcid scopus  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Muhammad Zainuri  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Anindya Wirasatriya  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Kevifa Satria Widjaya  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Indra Budi Prasetyawan  -  Center for Coastal and Ocean Mapping/Joint Hydrographic Center, University of New Hampshire, United States
Open Access Copyright (c) 2023 Buletin Oseanografi Marina under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Muara sungai berperan sebagai agen transfer dan penyimpanan bahan organik sebagai bagian proses ketersediaan zat hara di perairan. Sungai Banjir Kanal Timur merupakan salah satu sungai di Kota Semarang yang melintasi daerah padat pemukiman dan aktivitas industri sehingga memiliki kondisi dinamis akibat inputan limbah dari hasil aktivitas manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi Particulate Organik Carbon (POC) dan konsentrasi klorofil-a serta menentukan jumlah karbon yang terkandung dalam fitoplankton sebagai hasil sekuestrasi karbon di daerah muara sungai. Analisis klorofil-a dilakukan dengan metode spektrofotometri dan analisis POC dilakukan dengan metode LOI (loss of ignition) pada sampel MPT. Nilai klorofil-a hasil pengukuran lapangan berkisar antara 2,15 –20,44 μg/L dan POC berkisar 0,0273–0,1894 μg/L. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekuestrasi karbon terjadi melalui proses fotosintesis oleh fitoplankton dan berjalan maksimal di daerah dekat muara (pantai). Konsentrasi klorofil-a yang tinggi menunjukkan tingginya biomassa fitoplankton yang sekaligus menjelaskan banyaknya carbon yang terserap.

 

Estuaries act as agents for the transfer and storage of organic matter as part of the nutrient availability process in the waters. The Banjir Kanal Timur (BKT) Estuary is a waters and river mouth that crosses dense residential areas and industrial activities so that it has dynamic water conditions as a result of waste resulting from human activities. This study aimed to determine the concentration of Particulate Organik Carbon (POC) and the concentration of chlorophyll-a and to determine the amount of carbon contained in phytoplankton as a result of carbon sequestration in the estuary area of the river. Chlorophyll-a analysis was carried out by spectrophotometric method and POC analysis was carried out by LOI (loss of weight on ignition) method on MPT samples. The chlorophyll-a values from field measurements ranged from 2.1456 – 20.6424 μg/L and the POC ranged from 0.0273 – 0.1894 μg/L. The results showed that carbon sequestration occurs through the process of photosynthesis by phytoplankton and runs optimally in areas near estuaries (beaches). A high concentration of chlorophyll-a indicates a high phytoplankton biomass which also explains the amount of carbon absorbed.

Fulltext View|Download
Keywords: Klorofil-a; Particulate Organic Carbon; BKT Semarang

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-05-08 09:28:29

No citation recorded.