skip to main content

Analisis Vegetasi Mangrove Berdasarkan Faktor Lingkungan Perairan di Kawasan Pesisir Kabupaten Pati

*Rahman Rahman orcid  -  Program Studi Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Perairan, Politeknik Ahli Usaha Perikanan, Indonesia
Aditya Bramana  -  Program Studi Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Perairan, Politeknik Ahli Usaha Perikanan, Indonesia
Ratna Suharti orcid scopus  -  Program Studi Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Perairan, Politeknik Ahli Usaha Perikanan, Indonesia
Hendra Irawan  -  Program Studi Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Perairan, Politeknik Ahli Usaha Perikanan, Indonesia
Open Access Copyright (c) 2025 Buletin Oseanografi Marina under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Kabupaten Pati terletak di pesisir utara Pulau Jawa, pantainya berlumpur dan sebagian wilayah ditumbuhi mangrove. Dari tahun ke tahun, hutan mangrove di Kabupaten Pati di beberapa kecamatan mengalami penurunan kuantitas. Penelitian ini bertujuan menganalisis vegetasi ekosistem mangrove berdasarkan faktor lingkungan perairan di Kabupaten Pati, Jawa Tengah untuk mengetahui kondisi dan struktur komunitas mangrove daerah tersebut. Penelitian ini dilaksanakan dari 21 Agustus sampai dengan 12 Oktober. Pengumpulan data yang dilakukan dengan metode observatif. Pengambilan data mangrove menggunakan metode Line Transect Plot. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan lima jenis mangrove yaitu Avicennia marina, Rhizophora mucronata, Acanthus ilicifolius, Excoecaria agallocha, dan Sonneratia caseolaris. kerapatan jenis pohon dan semai mangrove >1500 tergolong sangat rapat serta pancang tergolong rendah-sangat rapat, frekuensi jenis pohon tertinggi ialah Avicennia marina dengan nilai 1, tutupan jenis pohon berkisar  0,292%/m2-0,623%/m2 dan INP tingkat  pohon terbesar ialah spesies Avicennia marina berkisar 246,1%-300%. Indeks biologi menunjukkan keanekaragaman mangrove stasiun penelitian berkategori rendah, keseragaman rendah-sedang, dan dominansi berkategori tinggi. Kualitas fisika dan kimia yang diukur pada tiap stasiun penelitian dikategorikan normal. Terdapat 6 spesies biota yang ditemukan yang berasosiasi yaitu Boleophthalmus boddarti, Boleophthalmus pectinirostris, Scylla serrata, Telescopium telescopium, Cerithidea cingulate dan Ellobium aurisjudae. Dari hasil penelitian tersebut, maka hutan mangrove Kabupaten Pati perlu dijaga dan dilakukan upaya-upaya dalam pelestariannya.

Fulltext View|Download
Keywords: kerapatan; frekuensi; tutupan; parameter; mangrove

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2025-04-20 00:40:23

No citation recorded.