BibTex Citation Data :
@article{HM50826, author = {Sri Wilujeng and Sukarni Suryaningsih}, title = {LITERASI BENCANA BAGI MASYARAKAT KADISOKA PURWOMARTANI, KALASAN, SLEMAN}, journal = {Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat}, volume = {6}, number = {2}, year = {2022}, keywords = {}, abstract = { ABSTRAK Setiap negara memiliki potensi bencana alam yang berbeda-beda, ada yang berpotensi besar dan ada yang berpotensi kecil. Indonesia, negara yang berpotensi besar terkena bencana alam. Bencana alam seringkali terjadi dan tidak dapat diprediksi. Masyarakat Indonesia perlu dibekali dengan pengetahuan dan ketrampilan atau literasi bencana terutama di daerah rawan bencana. Dengan latar belakang ini maka diadakan kegiatan pengabdian masyarakat bertema literasi Bencana. Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan di Dusun Kadisoka, Purwomartani, Kalasan, yang berada di wilayah rawan bencana. Bencana yang sering terjadi di daerah ini adalah efek letusan gunung Merapi, dan gempa bumi Bentuk kegiatan ini adalah penyuluhan dan bertujuan memberi informasi, pengetahuan tentang bencana. Selanjutnya diharapkan masyarakat mempunyai pengetahuan, ketrampilan dan kesiapan menghadapi bencana. Metode yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, simulasi penyelamatan dokumen penting. Kegiatan ini dilaksanakan di bulan Oktober 2022. Kata kunci: literasi, bencana, masyarakat, Kadisoka ABSTRACT Every country has different potential for natural disasters, some with big potential and some with small potential. Indonesia, a country with great potential for natural disasters. Natural disasters occur frequently and cannot be predicted. Indonesian people need to be equipped with disaster knowledge and skills or literacy, especially in disaster-prone areas. With this background, community service activities with the theme Disaster literacy were held. This Community Service is carried out in Kadisoka Hamlet, Purwomartani, Kalasan, which is in a disaster-prone area. The disasters that often occur in this area are the effects of the eruption of Mount Merapi and earthquakes. The form of this activity is counseling and aims to provide information and knowledge about disasters. Furthermore, it is hoped that the community will have the knowledge, skills and preparedness to face disasters. The methods used are lectures, questions and answers, simulations of saving important documents. This activity was carried out in October 2022. Keywords: literation, disasters, society, Kadisoka }, issn = {2599-1795}, pages = {218--223} doi = {10.14710/hm.6.2.218-223}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/harmoni/article/view/50826} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAK
Setiap negara memiliki potensi bencana alam yang berbeda-beda, ada yang berpotensi besar dan ada yang berpotensi kecil. Indonesia, negara yang berpotensi besar terkena bencana alam. Bencana alam seringkali terjadi dan tidak dapat diprediksi. Masyarakat Indonesia perlu dibekali dengan pengetahuan dan ketrampilan atau literasi bencana terutama di daerah rawan bencana. Dengan latar belakang ini maka diadakan kegiatan pengabdian masyarakat bertema literasi Bencana. Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan di Dusun Kadisoka, Purwomartani, Kalasan, yang berada di wilayah rawan bencana. Bencana yang sering terjadi di daerah ini adalah efek letusan gunung Merapi, dan gempa bumi Bentuk kegiatan ini adalah penyuluhan dan bertujuan memberi informasi, pengetahuan tentang bencana. Selanjutnya diharapkan masyarakat mempunyai pengetahuan, ketrampilan dan kesiapan menghadapi bencana. Metode yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, simulasi penyelamatan dokumen penting. Kegiatan ini dilaksanakan di bulan Oktober 2022.
Kata kunci: literasi, bencana, masyarakat, Kadisoka
ABSTRACT
Every country has different potential for natural disasters, some with big potential and some with small potential. Indonesia, a country with great potential for natural disasters. Natural disasters occur frequently and cannot be predicted. Indonesian people need to be equipped with disaster knowledge and skills or literacy, especially in disaster-prone areas. With this background, community service activities with the theme Disaster literacy were held. This Community Service is carried out in Kadisoka Hamlet, Purwomartani, Kalasan, which is in a disaster-prone area. The disasters that often occur in this area are the effects of the eruption of Mount Merapi and earthquakes. The form of this activity is counseling and aims to provide information and knowledge about disasters. Furthermore, it is hoped that the community will have the knowledge, skills and preparedness to face disasters. The methods used are lectures, questions and answers, simulations of saving important documents. This activity was carried out in October 2022.
Keywords: literation, disasters, society, Kadisoka
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-04 18:25:04
View My Stats