skip to main content

THE GREATEST LOVE OF ALL DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT EKSISTENSIALISME FRIEDRICH WILHELM NIETZSCHE

Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 23 Nov 2021; Revised: 9 Dec 2021; Accepted: 12 Dec 2021; Published: 13 Dec 2021.
Open Access Copyright (c) 2021 HUMANIKA under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Penelitian ini bertujuan mendapatkan makna filsafat tersembunyi yang terkandung dalam lagu The Greatest Love of All. Objek material dari penelitian ini adalah lirik lagu tersebut. Dalam paper ini digunakan filsafat eksistensialisme Nietzsche sebagai objek formal. Metode hermeunitika digunakan dalam penelitian untuk memahami  makna teks. Unsur-unsur yang digunakan adalah interpretasi, analisa, koherensi dan idealisasi. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa ada hubungan antara lirik lagu  The Greatest Love of All dan filsafat  eksistensialisme Nietzsche. Filsafat Nietzsche yang mendasarkan diri pada eksistensi manusia membahas manusia secara dalam kehidupan nyata, bukan manusia dalam arti umum dengan nilai-nilai abstrak. Dalam lirik lagu TGLA terkandung pandangan dasar eksistensialisme Nietzsche. Eksistensi manusia  merupakan hal yang paling penting dalam kehidupan. Menjadi The Greatest dapat dimaknai upaya menjadi Übermensch. Ada beberapa karakter yang dimiliki oleh The Greatest yaitu: sifat kesatria, pemberani, percaya diri, mencintai hidup, selalu berkreasi dan berjuang meraih kehormatan. Karakter seperti ini dibutuhkan dalam usaha menjadi Übermensch atau manusia agung. Menjadi Übermensch  merupakan kehormatan dan pencapaian tertinggi dari manusia. Seorang  Übermensch adalah seorang kreator yang selalu melampaui dirinya untuk menjadi lebih baik.  Upaya menjadi The Greatest merupakan upaya meneguhkan eksistensi diri. Ketika eksistensi diakui, maka manusia tidak akan mati. Ia akan terus hidup dengan prestasi dan kreasi.

Fulltext View|Download
Keywords: yang terhebat; cinta; eksistensialisme; Nietzsche

Article Metrics:

  1. Arifin, Chairul, 1987, Kehendak untuk Berkuasa Friedrich Nietzsche, Erlangga, Jakarta
  2. Creed, Linda, 2021, The Greatest Love of All https://www.google.com/search?q=syair+lagu+the+greatest+love+of+all&oq=syair+lagu+the+greatest+love+of+all, diakses 5-11-2021
  3. Copleston, Friedrich, 1975, Friedrich Nietzsche: Philosopher of Culture, Haper & Row Publishers, USA
  4. Deleuze, Gilles,2002, Nietzsche and Philosophy, terjemahan Basuki Heri Winarno, Ikon Teralitera, Yogyakarta
  5. Hasan, Fuad, 1989, Berkenalan dengan Eksistensialisme, Pustaka Jaya, Jakarta
  6. Hastuti, Nur, 2021, Citraan dalam Lirik Lagu Polaris Karya Aimer, Jurnal Kiryoku, Vol.5, No.1, pp. 164-173
  7. Kaufmann, Walter, 1967, ‘Nietzsche, Friedrich’ dalam The Encyclopedia of Philosophy, ed. Paul Edward, Vol. V, Collier Macmillan, London
  8. Komar,Oong, 2001, Filsafat Pendidikan Non Formal, Pustaka Setia Bandung
  9. Munir, Misnal, 2011, Pengaruh Filsafat Nietzsche terhadap Perkembangan Filsafat Kontemporer, Jurnal Filsafat, vol. 21, no. 2, pp. 134-154, doi.org/10.22146/jf.3113
  10. Nietzsche, Friedrich, 1969, Portable Nietzsche, selected by Walter Kaufmann, Viking Press, New York
  11. ________, 1968, The Will to Power, trans. Walter Kaufmann and R.J. Hollingdale, Vintage Books, New York
  12. ________, 1969, Thus Spoke Zarathustra, trans Walter Kaufmann, Viking Press, New York
  13. Notonagoro,1983, Pancasila Ilmiah Populer, Bina Aksara, Jakarta
  14. Robinson, Dave, 1999, Nietzsche and Postmodernism, Ikon Books, UK
  15. Scahcht, Ricard, 1983, Nietzsche The Argument of The Philosophers, Routlegde & KeganPaul, London
  16. Shaleha, Rinanda Rizky Amalia, Do, Re, Mi: Psikologi, Musik dan Budaya, Buletin Psikologi, Vol. 27, No.1, pp. 43-51, DOI: 10.22146/buletinpsikologi.37152
  17. Sunardi, ST., 1996, Nietzsche, LkiS, Yogyakarta
  18. Titus, Harold H. & Smith, Nolan , 1964, Living Issues in Philosophy, American Book Company, New York
  19. Widiatmoko, 2021, Belajar Meniti Kehidupan dari Lagu The Greatest Love of All https://www.kompasiana.com/fery50973/, diakses 9-11-2021
  20. q=syair+lagu+the+greatest+love+of+all&oq=syair+lagu+the+greatest+love+of+all, diakses 5-11-2021

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-12-21 19:32:53

No citation recorded.