1Magister Ilmu Lingkungan, Universitas Diponegoro
2Jurusan Biologi, Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro
BibTex Citation Data :
@article{JIL11970, author = {Andi Kusumo and Azis Nur Bambang and Munifatul Izzati}, title = {Struktur Vegetasi Kawasan Hutan Alam dan Hutan Rerdegradasi di Taman Nasional Tesso Nilo}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {14}, number = {1}, year = {2016}, keywords = {}, abstract = { ABSTRAK Hutan Tesso Nilo merupakan kawasan dengan tingkat keanekaragaman tanaman berpembuluh dan merupakan habitat bagi satwa terancam punah yaitu harimau sumatera ( Panthera tigris sumatrae ) dan gajah sumatera ( Elephas maximus sumatranus ). Kawasan ini tidak luput dari kegiatan perambahan dan di konversi menjadi perkebunan dan permukiman. Pembukaan lahan hutan akan mengakibatkan rusaknya fungsi hutan dan mengakibatkan musnahnya berbagai jenis flora dan fauna. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui akibat yang ditimbulkan oleh perambahan hutan terhadap strukur vegetasi kawasan hutan. Metode yang digunakan adalah survei dengan menggunakan sampling vegetasi petak dalam jalur dilokasi hutan alam dan hutan terdegradasi akibat perambahan. Hasil dianalisis untuk mengetahui kelimpahan vegetasi, indeks nilai penting dan indeks keanekaragaman (Shannon-Wiener). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perambahan hutan mengakibatkan terjadinya perubahan pada struktur vegetasi. Perambahan mengakibatkan penurunan jumlah kelimpahan vegetasi, nilai keanekaragaman, dan dominansi jenis (indeks nilai penting) baik pada tingkat semai, pancang, tiang dan pohon. Kata kunci : Taman Nasional Tesso Nilo, struktur vegetasi, perambahan ABSTRACT Tesso Nilo forest is an area with a greater diversity of vascular plants and habitat for an endangered species, namely the Sumatran tiger (Panthera tigris sumatrae) and the Sumatran elephant (Elephas maximus sumatranus). This area was not spared from encroachment and conversion to plantations and settlements. Forest clearing will cause damage to forest functions and lead to the extinction of various species of flora and fauna. The purpose of this study was to determine the consequences caused by the encroachment of the structure of forest vegetation. The method used was a survey by sampling vegetation plots in the path of the location of natural forests and forests degraded due to encroachment. The results were analyzed to determine the abundance of vegetation, an index of the importance and diversity index (Shannon-Wiener). The results showed that deforestation resulted in a change in the structure of vegetation. Encroachment degrades an abundance of vegetation, the value of diversity, and dominance type (Importance Value Index) is good for seedlings, saplings, poles and trees. Keywords : Nasional Park of Tesso Nilo, vegetation structure Cara sitasi : Kusumo, A., Bambang, A. N., Izzati, M. (2016). Struktur Vegetasi Kawasan Hutan Alam dan Hutan Rerdegradasi di Taman Nasional Tesso Nilo. Jurnal Ilmu Lingkungan,14(1),19-26, doi:10.14710/jil.14.1.19-26 }, pages = {19--26} doi = {10.14710/jil.14.1.19-26}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/11970} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAK
Hutan Tesso Nilo merupakan kawasan dengan tingkat keanekaragaman tanaman berpembuluh dan merupakan habitat bagi satwa terancam punah yaitu harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) dan gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus). Kawasan ini tidak luput dari kegiatan perambahan dan di konversi menjadi perkebunan dan permukiman. Pembukaan lahan hutan akan mengakibatkan rusaknya fungsi hutan dan mengakibatkan musnahnya berbagai jenis flora dan fauna. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui akibat yang ditimbulkan oleh perambahan hutan terhadap strukur vegetasi kawasan hutan. Metode yang digunakan adalah survei dengan menggunakan sampling vegetasi petak dalam jalur dilokasi hutan alam dan hutan terdegradasi akibat perambahan. Hasil dianalisis untuk mengetahui kelimpahan vegetasi, indeks nilai penting dan indeks keanekaragaman (Shannon-Wiener). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perambahan hutan mengakibatkan terjadinya perubahan pada struktur vegetasi. Perambahan mengakibatkan penurunan jumlah kelimpahan vegetasi, nilai keanekaragaman, dan dominansi jenis (indeks nilai penting) baik pada tingkat semai, pancang, tiang dan pohon.
Kata kunci: Taman Nasional Tesso Nilo, struktur vegetasi, perambahan
ABSTRACT
Tesso Nilo forest is an area with a greater diversity of vascular plants and habitat for an endangered species, namely the Sumatran tiger (Panthera tigris sumatrae) and the Sumatran elephant (Elephas maximus sumatranus). This area was not spared from encroachment and conversion to plantations and settlements. Forest clearing will cause damage to forest functions and lead to the extinction of various species of flora and fauna. The purpose of this study was to determine the consequences caused by the encroachment of the structure of forest vegetation. The method used was a survey by sampling vegetation plots in the path of the location of natural forests and forests degraded due to encroachment. The results were analyzed to determine the abundance of vegetation, an index of the importance and diversity index (Shannon-Wiener). The results showed that deforestation resulted in a change in the structure of vegetation. Encroachment degrades an abundance of vegetation, the value of diversity, and dominance type (Importance Value Index) is good for seedlings, saplings, poles and trees.
Keywords: Nasional Park of Tesso Nilo, vegetation structure
Cara sitasi: Kusumo, A., Bambang, A. N., Izzati, M. (2016). Struktur Vegetasi Kawasan Hutan Alam dan Hutan Rerdegradasi di Taman Nasional Tesso Nilo. Jurnal Ilmu Lingkungan,14(1),19-26, doi:10.14710/jil.14.1.19-26
Article Metrics:
Last update:
Distribution and association pattern of pasak bumi (Eurycoma longifolia) in Batang Lubu Sutam District, Padang Lawas, North Sumatra
Vegetation dynamics of permanent plot in dipterocarp forest Bukit Bangkirai, East Kalimantan, Indonesia
The structure and diversity of vegetation treelets of tropical mountain forest on mount Bawakaraeng
Vegetation analysis of highland tropical rainforest in the conservation area
Last update: 2024-12-01 10:39:35
Short communication: The species diversity and composition of roadside trees in five cities in Sumatra, Indonesia
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.