1Program Magister Ilmu Lingkungan,Universitas Nusa Cendana,Kupang, Indonesia
2Fakultas Peternakan,Universitas Nusa Cendana, Kupang, Indonesia
3Fakultas Perikanan, Universitas Nusa Cendana, Kupang, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JIL7179, author = {Maria Manehat and Marthen Pellokila and I.N Soetedjo}, title = {POTENSI LAHAN DAN TENAGA KERJA TEHADAP PEMANFAATAN AIR DI DAERAH IRIGASI KECAMATAN KUPANG TENGAH KABUPATEN KUPANG-NTT}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {12}, number = {1}, year = {2014}, keywords = {}, abstract = { AB S TR A K Tujuan dari penelitian ini (1) menganalisa ketersediaan air, lahan dan tenaga kerja yang dimanfaatkan untuk usahatani padi sawah. (2) Untuk menganalisis efisiensi pemanfaatan air, lahan dan tenaga kerja terhadap produksi usahatani padi sawah di Kecamatan Kupang Tengah. Pengambilan sampel dilakukan di desa Noelbaki yang merupakan daerah irigasi yang memiliki lahan potensial khususnya padi sawah. Penentuan responden menggunakan metode acak sederhana, yakni diambil 10 % dari populasi petani padi sawah, yakni sebanyak 50 orang. Untuk pengambilan sampel peneliti hanya menfokuskan petani yang memanfaatkan air dari saluran irigasi untuk usahatani padi sawah. Berdasarkan hasil analisis efisiensi pemanfaatan air pada usahatani padi sawah belum efisien (nil ai NPMxi/Px < 1). E fisiensi pemanfaatan lahan usahatani padi sawah masih dapat ditingkatkan karena belum efisien (nilai NPMxi/Px > 1). Untuk pemanfaatan tenaga kerja untuk usahatani padi sawah di lokasi penelitian belum efisien (nilai NPMXi/PX > 1). Ketersediaan air, lahan dan tenaga kerja di lokasi penelitian cukup mendukung pengelolaan usahatani padi sawah. Hasil analisis pemanfaatan air di lokasi penelitian tidak efisien. Untuk itu petani harus mengurangi jumlah pemakaian air, sedangkan pemanfaatan lahan masih harus ditingkatkan. Petani harus dapat memperluas lahan garapan yang dimiliki untuk usahatani padi sawah. Pemanfaatan tenaga kerja juga belum efisien, sehingga petani harus mampu memanfaatkan tenaga kerja yang ada untuk aktif dalam kegiatan usahatani padi sawah. Kata kunci : padi sawah, efisiensi, produksi }, pages = {42--52} doi = {10.14710/jil.12.1.42-52}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/7179} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini (1) menganalisa ketersediaan air, lahan dan tenaga kerja yang dimanfaatkan untuk usahatani padi sawah. (2) Untuk menganalisis efisiensi pemanfaatan air, lahan dan tenaga kerja terhadap produksi usahatani padi sawah di Kecamatan Kupang Tengah. Pengambilan sampel dilakukan di desa Noelbaki yang merupakan daerah irigasi yang memiliki lahan potensial khususnya padi sawah. Penentuan responden menggunakan metode acak sederhana, yakni diambil 10 % dari populasi petani padi sawah, yakni sebanyak 50 orang. Untuk pengambilan sampel peneliti hanya menfokuskan petani yang memanfaatkan air dari saluran irigasi untuk usahatani padi sawah. Berdasarkan hasil analisis efisiensi pemanfaatan air pada usahatani padi sawah belum efisien (nilai NPMxi/Px < 1). Efisiensi pemanfaatan lahan usahatani padi sawah masih dapat ditingkatkan karena belum efisien (nilai NPMxi/Px > 1). Untuk pemanfaatan tenaga kerja untuk usahatani padi sawah di lokasi penelitian belum efisien (nilai NPMXi/PX > 1). Ketersediaan air, lahan dan tenaga kerja di lokasi penelitian cukup mendukung pengelolaan usahatani padi sawah. Hasil analisis pemanfaatan air di lokasi penelitian tidak efisien. Untuk itu petani harus mengurangi jumlah pemakaian air, sedangkan pemanfaatan lahan masih harus ditingkatkan. Petani harus dapat memperluas lahan garapan yang dimiliki untuk usahatani padi sawah. Pemanfaatan tenaga kerja juga belum efisien, sehingga petani harus mampu memanfaatkan tenaga kerja yang ada untuk aktif dalam kegiatan usahatani padi sawah.
Kata kunci : padi sawah, efisiensi, produksi
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2021-01-06 03:12:44
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.