skip to main content

Pemanfaatan Arang Aktif Tempurung Kelapa (Cocos nucifera) untuk Mengikat Kromium (Cr) (Study Pada Limbah Cair Batik)

Peminatan Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Jember. Jl. Kalimantan 1 no.93 Jember- Jawa Timur-68121, Indonesia

Open Access Copyright 2022 Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Latar Belakang: Logam berat kromium (Cr) dapat menurunkan kualitas lingkungan yang berdampak pada kesehatan manusia. Sumber Cr sering berasal dari proses pewarnaan industri batik yang keluar melalui lingkungan.  Limbah tempurung kelapa dapat dijadikan arang aktif  yang berpotensi mengikat cemaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penurunan kromium pada air dengan pemanfaatan limbah  arang aktif tempurung kelapa.

Metode: Sampel adalah  air yang mengandung Cr dikontakkan dengan arang tempurung kelapa selama 60 menit, dimana terdiri dari kelompok kontrol (K) 0g/0,5L dan kelompok perlakuan 35g/0,5L (P1), 40g/0,5L (P2), dan 45g/0,5L(P3). Metode penelitian menggunakan true experiment dengan desain penelitian post-only control group design dan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan enam kali pengulangan setiap kelompok. Data dianalisa menggunakan SPSS 20 dengan uji homogenitas Saphiro wilk dilanjutkan dengan one-way ANOVA. Kandungan kromium pada air di ukur dengan metode Atomic Absorption Spectrophometry (AAS).

Hasil: Rerata kadar kromium pada kelompok kontrol (K) sebesar 0,04117 mg/L; kelompok 0,03069 mg/L (P1); 0,02061 mg/L (P2), dan 0,01090 mg/L (P3). Terdapat perbedaan yang signifikan (p<0,05) antara kelompok kontrol (K) dengan kelompok perlakuan.

Simpulan: Arang aktif tempurung kelapa  dapat menurunkan kadar kromium pada air. Semakin banyak arang aktif tempurung kelapa yang dikontakkan maka semakin menurun kadar kromium dalam air.

 

ABSTRACT

Title: The Utilitation of Coconut Shell Activated Charcoal (Cocos nucifera)  to Binding  the Chromium (Cr) In the Water (Study in Batik Wastewater).

Background: Chromium (Cr) can effect the environment and effected on human health. Chromium can emit from batik industries because of colouring proceses. The coconut shell activated charcoal may binding the pollution. This aims of the study is analyze the the coconut shell activated charcoal to binding chromium levels in batik wastewater.

Method: Samples consisted of the control group (K) is 0g / 0.5L, the first treatment group (T1) was 35g / 0.5L; 40g / 0.5L (T2), and 45g / 0.5L (T3) which contacted 60 minute. The method in this research is true experiment with post-only control group design and a completely randomized design with six times of repetitions. Data were analyzes with SPPS 20, analysis with saphiro wilk and one-way ANOVA. The Atomic Absorption Spectrophometry (AAS) method using to identified the chromium in the water.

Result: The average chromium in control group (K) was 0.04117 mg / L, treatment 1 (P1) was 0.03069 mg / L, treatment2  (P2) was 0.02061 mg / L, and treatment3 (P3) was 0.01090 mg / L. There were sig correlation (p<0,05) between control group (K) and treatment groups. 

Conclution: Coconut Shell Activated Charcoal (Cocos nucifera) can binding the chromium in the water.

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  CTA
Copyright Transfer Agreement
Subject
Type CTA
  Download (399KB)    Indexing metadata
 ES
Etichal Statement
Subject
Type ES
  Download (411KB)    Indexing metadata
 Turnitin
Turnitin
Subject
Type Turnitin
  Download (1MB)    Indexing metadata
Keywords: kromium (Cr); arang aktif tempurung kelapa; dan limbah cair batik
Funding: LP2M Universitas Jember

Article Metrics:

  1. Sembel, D. T. Toksikologi Lingkungan. Yogyakarta: ANDI, 2015
  2. Moelyaningrum, A. D and Pujiati, R. Sri. Cadmium (Cd) and Mercury (Hg)in the Soil, Leachate and Ground Water at the final Waste Disposal Pakusari Jember Distric Area. Int. J. Sci. Basic Appl. Res. Int. J. Sci. Basic Appl. Rest. 2015;24(2). 101–108
  3. Billah, A. R., Moelyaningrum, A. D., and Ningrum, P. T. Phythoremediasi Chromium Total (Cr-T) menggunakan kayu apu (Pistia stratiotes L.) pada limbah cair batik. J. Biol. Udayana, 2020;24(1), 47-53. https://doi.org/10.24843/JBIOUNUD.2020.v24.i01.p06
  4. Widowati, Efek Toksik Logam Pencegahan dan Penanggulangan Pencemaran. Yogyakarta: C.V Andi Offset.2008
  5. Apriyani, N. Industri Batik: Kandungan Limbah Cair dan Metode Pengolahannya. MITL Media Ilm. Tek. Lingkung. 2018. 3(1),21–29. https://doi.org/10.33084/mitl.v3i1.640
  6. Moelyaningrum, A. D. The Potential of Cacao Pod Rind Waste (Theobroma cacao) to Adsorb Heavy Metal (Pb and Cd) in Water. Singapore. Springer Nat. 2017;18(1). 265–275. https://www.springerprofessional.de/en/the-potential-of-cacao-pod-rind-waste-theobroma-cacao-to-adsorb-/15172692.
  7. Zarkasi, K., Moelyaningrum, A.D., & Ningrum.Penggunaan Arang Aktif Kulit Durian (Durio Zibethinus Murr) Terhadap Tingkat Adsorpsi Kromium (Cr 6+ ) Pada Limbah Batik. Jurnal Efektor. 2018;5(2). 67-73. https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/efektor-e/article/view/12069
  8. Ratnasari, N. D., Moelyaningrum, A.D., & Ellyke “Penurunan Kadar Tembaga (Cu) pada Limbah Cair Industri Elektroplating Menggunakan Cangkang Telur Ayam Potong Teraktivasi Termal,” Sanitasi Jurnal. Kesehat. Lingkung. 2017;9(2). 56–62. http://e-journal.poltekkesjogja.ac.id/index.php/Sanitasi/article/view/751
  9. Moelyaningrum, A. D., Ngibad, K., Lestari, L.P., & et al. The Robusta coffee grounds residues to adsorb the heavy metal Lead (Pb) in the water. Journal. Phys. Conf. Ser. 2018;1114(1). 1–7. https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1742-6596/1114/1/012058/pdf.https://doi.org/10.1088/1742-6596/1114/1/012058
  10. Baryatik, P., Moelyaningrum, A. D.,& et al. Pemanfaatan Arang Aktif Ampas Kopi sebagai Adsorben Kadmium pada Air Sumur,2019; 2(1). 011-019. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jmtluntan/article/view/31115.https://doi.org/10.26418/jtllb.v7i1.31115
  11. Pridyanti, D. D., Moelyaningrum, A. D. & Ningrum, P. T. Pemanfaatan Limbah Cangkang Kupang (Corbula Faba) Teraktivasi Termal Sebagai Adsorben Logam Kromium (Cr6+) Pada Limbah Cair Batik,” HIBUALAMO, 2018;2(2). 78–83. https://journal.unhena.ac.id/index.php/hibualamo/article/view/92
  12. Moelyaningrum AD, Faradila W, Pujiati RS. Pemanfaatan Cangkang Telur Puyuh Sebagai Pengikat Logam Berat Timbal (Pb) dalam Air. Jurnal Kesehatan. Vol l3(2), 96-01. 2020. https://doi.org/10.32763/juke.v13i2.189
  13. Patracia, R. S., Moelyaningrum, A. D., & Pujiati, R. S. Arang Aktif Kulit Pisang Kepok Dalam Mengikat Logam Berat Timbal. J. Berk. Kesehat. 2019;5(1). 18–22. https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/berkala-kesehatan/article/view/5939.https://doi.org/10.20527/jbk.v5i1.5939
  14. Lasindrang, M. Adsorpsi Pencemaran Limbah Cair Industri Penyamakan Kulit Oleh Kitosan Yang Melapisi Arang Aktif Tempurung Kelapa. J. TeknoSains, 2014;3(2,). 81–166. https://doi.org/10.22146/teknosains.6026
  15. Sianipar, L. D., Zaharah, T. A., & Syahbanu, I. Adsorpsi Fe(Ii) Dengan Arang Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.) Teraktivasi Asam Klorida, J. Kim. Khatulistiwa. 2016;5(2). 50–59. https://doi.org/10.22487/j24775398.2016.v2.i1.6040
  16. Hariyanti, P. & Razif, M. Pemanfaatan Ampas Tebu (Saccharum Officinarum L) Sebagai Adsorben Untuk Penurunan Logam Berat Kromium Heksavalen (Cr6+) Pada Limbah Buatan Dengan Menggunakan Metode Batch. Semin. Teknol. Perencanaan, Perancangan, Lingkungan, dan Infrastruktur. 2019;2(1). 420–425
  17. Ramadhani, L. F., Nurjannah, I. M., Yulistiani, R., & Saputro, E. A. Review: teknologi aktivasi fisika pada pembuatan karbon aktif dari limbah tempurung kelapa, J. Tek. Kim.. 2020;26(2). 42–53. https://doi.org/10.36706/jtk.v26i2.518
  18. Meisrilestari, Y,. Khomaini, R., & Wijayanti, H. Pembuatan Arang Aktif Dari Cangkang Kelapa Sawit Dengan Aktivasi Secara Fisika, Kimia Dan Fisika-Kimia. Konversi, 2013;2(1), 45–50. https://doi.org/10.20527/k.v2i1.136
  19. Pambayun, G. S., Yulianto, R. Y. E., & Rachimoellah, M. Pembuatan Karbon Aktif Dari Arang Tempurung Kelapa Dengan Aktivator Zncl2 Dan Na2co3 Sebagai Adsorben Untuk Mengurangi Kadar Fenol Dalam Air Limbah. J. Tek. POMITS. 2013;2(1). F116–F120
  20. Matilda, F., Biyatmoko, D., & Rizali, A. The Improvement of Quality of Tofu Industry Wastewater Effluent on Activated Sludge System with Flow Rate Variation Using Ironwood (Eusideroxylon zwageri) Activated Charcoal. EnviroScienteae, 2016;12(3). 207–215. https://doi.org/10.20527/es.v12i3.2446
  21. Pakiding, L. M., Sumarni, N. K., & Musafira. Aktivasi Arang Tempurung Kelapa Dengan ZnCl 2 Dan Aplikasinya Dalam Pengolahan Minyak Jelantah. Online J. Nat. Sci. 2014;3(1) 47–54
  22. Gova, M. A. & Oktasari, A. Arang Aktif Tandan Kosong Kelapa Sawit Sebagai Adsorben Logam Berat Merkuri (Hg). Pros. Semin. Nas. Sains Dan Teknol. 2019;2(1). 1–14. https://doi.org/10.47199/jaf.v1i1.23
  23. Wahjuni, N. S., Anggara, D., Rinjayanti, D. Perbandingan Tingkat Adsorbansi Chitin Dan Karbon Aktif Dalam Menjerap Logam Chromium. EKUILIBRIUM, 2015;4(2) 71–77,
  24. Aisyahlika, S. Z., & Firdaus, M. L. Kapasitas Adsorpsi Arang Aktif Cangkang Bintaro (Cerbera odollam) Terhadap Zat Warna Sintetis Reactive Red-120 Dan Reactive Blue-198,” ALOTROP, J. Pendidik. dan Ilmu Kim. 2018; 2(2). 148–155

Last update:

  1. Kondisi Fisik Air Sungai Dan Kandungan Logam Kromium Pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus) (Studi Di Sungai Kreongan Sekitar Industri Batik X, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember)

    Leily Rusul Islami Denia Putri, Anita Dewi Moelyaningrum, Prehatin Tri Rahayu Ningrum. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21 (3), 2022. doi: 10.14710/jkli.21.3.293-300

Last update: 2024-03-29 09:32:34

No citation recorded.