DOI: https://doi.org/10.14710/jmki.11.2.2023.132-142

Kesetaraan Gender dalam Pengambilan Keputusan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Daerah Urban dan Rural, Indonesia

*Nyoman Anita Damayanti orcid scopus publons  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga, Indonesia
Ratna Dwi Wulandari  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga, Indonesia
Ilham Akhsanu Ridlo  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga, Indonesia
Lama’ah Azzahra  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga, Indonesia
Wahdah Dhiyaul Akrimah  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga, Indonesia
Fathiyah Rahmah  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga, Indonesia
Wahyul Anis  -  Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Utilization of health services by pregnant and postpartum women can save women from the incidence of maternal death and severe complications during pregnancy and postpartum. Several factors that directly contribute to the utilization of health services are decision making and sources of information obtained by pregnant and postpartum women regarding the utilization of health services. This study aims to analyze gender equality in decision making on the use of health services in urban and rural areas of Indonesia. This study used a mixed-method approach from primary data and a literature review. The target in this article was pregnant women and postpartum mothers who were spread out in several health centers in Surabaya City and Bojonegoro Regency with a total of 175 respondents who were calculated using the proportion estimation formula. Data analysis used univariate and bivariate analysis. The results showed that the wife in terms of the number of frequencies dominated in making decisions on the use of health services (92.5%). In addition, when the decision maker is the husband, all postpartum mothers (100%) will take advantage of health services. Related to the source of information that many respondents chose in providing information related to pregnancy health for the use of health services, it was health workers (86.3%) compared to other media. The wife's decision is a determinant in making decisions about the use of health services. On the other hand, husband’s support as a decision maker can also influence his wife to take advantage of health services.
Fulltext View|Download
Keywords: Gender Equality, Decision Making, Utilization of Health Services

Article Metrics:

Article Info
Section: Articles
Language : ID
Recent articles
Rancang Bangun dan Uji Kelayakan Teloplast sebagai Alat Ukur Volume Kehilangan Darah pada Persalinan Normal Job Crafting Perawat Saat Pandemi Covid-19: Studi Perbadingan Pada 3 Jenis Kepemilikan Rumah Sakit Sulawesi Selatan Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Perawat dalam Keselamatan Pasien Di Unit Rawat Inap RSUD Penembahan Senopati Cover Belakang Cover Depan More recent articles
Most cited articles
Analisis Pengelolaan Obat Pasien BPJS Di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum Semarang Pelaksanaan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) Ditinjau dari Aspek Bidan Desa sebagai Pelaksana di Kabupaten Jepara Analisis Pelaksanaan Program Kemitraan Bidan dan Dukun Ditinjau Dari Aspek Input, Proses dan Output di Wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat Evaluasi Kinerja Sistem Informasi Manajemen Farmasi Di Rs Roemani Muhammadiyah Dengan Metode Hot Fit Model Remaja Sebagai Penggerak Utama dalam Implementasi Program Kesehatan Remaja More cited articles
  1. Alamsyah. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pasien Dalam Pemanfaatan Layanan Rawat Jalan Di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin. Jurnal Kesehatan Komunitas, 2(3)
  2. Bappenas. (2022). Sustainable Development Goals. https://sdgs.bappenas.go.id/tujuan-3/
  3. Basith, Z. A., & Prameswari, G. N. (2020). Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Puskesmas. Higeia Journal of Public Health Research and Development, 4(1), 52–63. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeia%0APemanfaatan
  4. Ganle, J. K., Obeng, B., Segbefia, A. Y., Mwinyuri, V., Yeboah, J. Y., dan Baatiema, L. (2015). How intra-familial decision-making affects women’s access to, and use of maternal healthcare services in Ghana: a qualitative study. BMC Pregnancy & Childbirth, 1–17
  5. Handayani, S., & Mubarokah, K. (2018). Peran Suami Dalam Kesehatan Ibu Hamil Di Kota Semarang. JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama, 6(1), 84. https://doi.org/10.31596/jkm.v6i1.243
  6. Kurniawati, Ade dan Nurdianti, D. (2017). Karakteristik Ibu Hamil Dengan Pengetahuan Dan Sikap Dalam Mengenal Tanda Bahaya Kehamilan. Jurnal Bimtas FiKes, 2(1)
  7. Labaili, S. (2017). Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Tanda-Tanda Bahaya Masa Nifas Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2017. Karya Tulis Ilmiah Politeknik Kesehatan Kendari
  8. Lidwina, A. (2021). Angka Kematian Ibu Indonesia Ketiga Tertinggi di Asia Tenggara
  9. Mallapiang, F., Azriful, A., & Jusriani, R. (2020). Peran Gender Dalam Pengambilan Keputusan Pemilihan Metode Kontrasepsi Di Puskesmas Pattallassang Kabupaten Gowa Tahun 2016. Jurnal Sipakalebbi, 4(1), 289–305. https://doi.org/10.24252/jsipakallebbi.v4i1.14599
  10. Manggala, Y. (2017). Pengaruh Gender Terhadap Pengambilan Keputusan Rumah Tangga Indonesia. Karya Tulis Ilmiah Universitas Negeri Yogyakarta
  11. Melani, N., dan Nurwahyuni, A. (2022). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Demand Atas Pemanfaatan Penolong Persalinan Di Provinsi Banten: Analisis Data Susenas 2019. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(10)
  12. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2021). Partisipasi Masyarakat dalam Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 13 Tahun 2021
  13. Meo, M. L. N. (2018). Persepsi Ibu Terkait Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care Di Kota Kupang. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 9(2), 79–86. https://doi.org/10.22435/kespro.v9i2.935.79-86
  14. Morgan R, George A, Ssali S, Hawkins K, M. S. dan T. S. (2016). How To Do (Or Not To Do) Gender Analysis In Health Systems Research. Health Policy and Planning, 31, 1069–1078. https://doi.org/10.1093/heapol/ czw037
  15. Nantabah, Z. K., A, Z. A., & Laksono, A. D. (2019). Gambaran Akses Pelayanan Kesehatan pada Balita di Indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 22(1), 54–61. https://doi.org/10.22435/hsr.v22i1.439
  16. Permatasari, P., Arbitera, C dan Wenny, D. M. (2021). Determinan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Kota Tangerang Selatan Tahun 2020. IKRAITH-EKONOMIKA, 3(4)
  17. Rachmawati A L., P. R. D. dan C. E. (2020). Faktor-faktor yang Memengaruhi Kunjungan Antenatal Care (ANC) Ibu Hamil. J Major, 7(1)
  18. Sciences, N. A. of. (2018). Health-Care Utilization as a Proxy in Disability Determination. National Academies Press US
  19. Sumarmi, S. (2017). Model Sosio Ekologi Perilaku Kesehatan dan Pendekatan Continuum of Care untuk Menurunkan Angka Kematian Ibu. The Indonesian Journal of Public Health, 12(1), 129–141
  20. Susiana, S. (2019). Angka Kematian Ibu: Faktor Penyebab dan Faktor Penanganannya. Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI, 9(24)
  21. Wulan, M., & Hasibuan, K. N. (2020). Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Ibu Hamil dalam Melakukan Kunjungan Antenatal Care (ANC) di BPM Syarifah Lubis Kota Padangsidimpuan. Jurnal Health Care Media, 4(1), 1–5. https://stikeswch-malang.e-lournal.id/Health/article/dowload/148/62 %0A%0A
  22. Yusmaharani. (2018). Hubungan Dukungan Suami Dengan Pemanfaatan Kelas Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru. Jurnal Kesmas, 1(1)

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-11-19 21:46:35

No citation recorded.