BibTex Citation Data :
@article{Lenpust16071, author = {Anton Hermawan}, title = {Pengaruh Word of Mouth terhadap Minat Berkunjung Pemustaka pada Perpustakaan Daerah Salatiga}, journal = {Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan}, volume = {3}, number = {1}, year = {2017}, keywords = {berita dari mulut ke mulut; perpustakaan daerah; sumber informasi; ilmu pengetahuan}, abstract = { Perpustakaan sebagai sumber informasi dan ilmu pengetahuan tidak hanya dihimpun, diolah, dan disimpan namun perlu untuk disebarkan kepada masyarakat. Upaya untuk menyebarluaskan keberadaan perpustakaan tidak terbatas pada cara pemasaran konvensional (umum), tetapi dapat melalui berita dari mulut ke mulut. Diharapkan melalui cara tersebut minat berkunjung ke perpustakaan dapat meningkat. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk meneliti hubungan antara WOM dengan minat berkunjung pada perpustakaan. Analisa menggunakan statistic deskriptif dan regresi linier sederhana. Data yang diperoleh diproses menggunakan SPSS 22. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa terdapat pengaruh berita dari mulut ke mulut terhadap minat berkunjung ke perpustakaan. }, issn = {2540-9638}, pages = {59--79} doi = {10.14710/lenpust.v3i1.16071}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/lpustaka/article/view/16071} }
Refworks Citation Data :
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-01-13 06:59:16
Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan by Universitas Diponegoro is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).
4. The Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA) license allows re-distribution and re-use of a licensed work on the conditions that the creator is appropriately credited and that any derivative work is made available under "the same, similar or a compatible license”. Other than the conditions mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.