skip to main content

Faktor yang Berhubungan dengan Status Kelengkapan Imunisasi Dasar pada Bayi Usia 12-23 Bulan di Kabupaten Temanggung Tahun 2018 dan 2019

Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia

Received: 3 Jan 2022; Revised: 20 Mar 2022; Accepted: 2 May 2022; Published: 1 Jun 2022.
Open Access Copyright (c) 2022 MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.

Citation Format:
Abstract

Latar belakang: Imunisasi dapat disebut sebagai bentuk intervensi kesehatan yang paling sukses dalam mengurangi angka kematian dan angka kesakitan dunia. Namun, imunisasi yang kurang memadai dapat menimbulkan ancaman kesehatan masyarakat yang besar. Diperkirakan 3 juta kematian pada balita terjadi setiap tahunnya disebabkan karena penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan status kelengkapan imunisasi dasar pada bayi usia 12-23 bulan di Kabupaten Temanggung tahun 2018 dan 2019.

Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional berulang. Sampel pada penelitian sebesar 498 reponden (2018) dan 199 responden (2019) yang diperoleh dari data sekunder penelitian Cakupan Imunisasi di Kabupaten Temanggung tahun 2018 dan 2019. Instrumen yang digunakan adalah Kartu Pantau Cepat (RCC).  Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah pengetahuan, persepsi, sikap, dan keyakinan ibu terhadap imunisasi.

Hasil: Hasil analisis bivariat ditemukan nilai kemaknaan pengetahuan ibu p=0,165 (2018) dan p=0,059 (2019), persepsi ibu p=0,039 (2018) dan p=0,000 (2019), sikap ibu p=0,000 (2018) dan p=0,164 (2019), serta keyakinan ibu p=0,000 (2018) dan p=0,302 (2019).

Simpulan: Persepsi, sikap dan keyakinan memiliki hubungan dengan kelengkapan imunisasi dasar tahun 2018, sedangkan tahun 2019 hanya persepsi ibu yang memiliki hubungan. Perlu adanya upaya peningkatan pemberian imunisasi dasar pada bayi agar tercapai desa UCI 100% melalui promosi dan edukasi mengenai pentingnya imunisasi.

Kata kunci: : Imunisasi Dasar Lengkap; Pengetahuan; Persepsi; Sikap; Keyakinan

 

ABSTRACT

Title: Factors Associated with Basic Immunization Completeness Status Among Infants Age 12-23 Months in Temanggung Regency in 2018 and 2019

Background: Immunization is the most successful and cost-effective health intervention in reducing global mortality and morbidity. On the other hand, insufficient immunization poses a major public health threat. It is estimated that 3 million deaths occur in children under-five each year due to vaccine-preventable diseases. This study examined the determinants factors which is correlate to the completeness status of basic immunization among infants aged 12-23 months in Temanggung Regency in 2018 and 2019.

Method: The research design used was repeated cross sectional. The sample used was 498 respondents (2018) and 199 respondent (2019) based on secondary data from Immunization Coverage research in Temanggung Regency 2018-2019. The instrument used was the Rapid Card Check (RCC). The independent variables of this study were knowledge, perceptions, attitudes, and beliefs of mothers on immunization.

Result: The results of the bivariate analysis found that the significance value of mother's knowledge was p=0.165 (2018) and p=0.059 (2019), mother's perception was p=0.039 (2018) and p=0.000 (2019), mother's attitude was p=0.000 (2018) and p = 0.164 (2019), and mother's confidence p=0.000 (2018) and p=0.302 (2019).

Conclusion: Mother's perceptions, attitudes and beliefs are related to the completeness of basic immunization in 2018, while in 2019 only mother’s perception has a relationship with completeness of basic immunization. There needs an effort to increase the coverage of basic immunization in order to achieve 100% Universal Child Immunization (UCI) through promotion and education about the importance of immunization.

Keywords: Basic Immunization; Basic Immunization; Knowledge; Perceptions; Attitudes; Beliefs

Fulltext View|Download
Keywords: Imunisasi Dasar Lengkap; Pengetahuan; Persepsi; Sikap; Keyakinan

Article Metrics:

  1. Ranuh IGNG. Pedoman Imunisasi di Indonesia. Edisi 5. Jakarta: IDAI; 2014
  2. WHO. Immunization Agenda 2030. 2019;(August):1–24. Available from: https://www.who.int/immunization/ia2030_Draft_One_English.pdf?ua=1
  3. Kementerian PPN/Bappenas. Proyek Prioritas Strategis. Rencana Pembang Jangka Menengah Nas 2020-2024. 2019;313
  4. Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018. Jakarta; 2018
  5. Kementerian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia 2019 [Internet]. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952. 2019. Available from: https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-indonesia-2019.pdf
  6. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018. Jawa Tengah; 2018
  7. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Profil Kesehatan Provinsi Jateng Tahun 2019. Dinas Kesehat Provinsi Jawa Teng. 2019;3511351(24):273–5
  8. Dillyana AT, Nurmala I. Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Persepsi Ibu dengan Status Imunisasi Dasar Lengkap di Wonokusomo. J Promkes Indones J Heal Promot Heal Educ. 2019;7(1)
  9. Budiarti A. Hubungan Faktor Pendidikan, Pekerjaan, Sikap, dan Dukungan Keluarga terhadap Imunisasi Dasar di RW 03 Kelurahan Kedung Cowek Kenjeran Surabaya. J Kesehat Mesencephalon. 2019;5(2):53–8
  10. Harapan H, Shields N, Kachoria AG, Shotwell A, Wagner AL. Religion and Measles Vaccination in Indonesia, 1991–2017. Am J Prev Med [Internet]. 2021;60(1):S44–52. Available from: https://doi.org/10.1016/j.amepre.2020.07.029
  11. Febrianti T, Efendi R. Faktor Determinan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap Balita di Kecamatan Padarincang 2017. J Kesehat Masy. 2019;18(2)
  12. Racine AD, Joyce TJ. Maternal education, child immunizations, and public policy: Evidence from the US National Immunization Survey. Soc Sci Med. 2007;65(8):1765–72
  13. Dillyana TA, Nurmala I. Correlation Of Knowledge, Attitude And Mother Perception With Basic Immunization Status In Wonokusumo. J Promkes. 2019;7(1)
  14. Yundri, Setiawati M, Suhartono, Setyawan H, Budhi K. Faktor yang Berhubungan dengan Ketidaklengkapan Status Imunisasi Anak di Puskesmas Kuala Tungkal II. J Berk Epidimiologi. 2017;5(No.3):361–70
  15. Worang R, Sarimin S, Ismanto A. Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Ibu Dalam Pemberian Imunisasi Dasar Pada Balita Di Desa Taraitak Satu Kecamatan Langowan Utara Wilayah Kerja Puskesmas Walantakan. J Keperawatan UNSRAT. 2014;2(2):110217
  16. Wawomeo A, Taneo NA, Kambuno NT. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu terhadap Kepatuhan Pemberian Imunisasi Dasar. J Kesehat Prim [Internet]. 2019;4(2):84–91. Available from: http://jurnal.poltekeskupang.ac.id/index.php/jkp%0A
  17. Yuni Kurniati. 1035325 Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Ibu dalam Pemenuhan Imunisasi Dasar Lengkap di Masa Pandemi Covid-19. J Kebidanan J Med Sci Ilmu Kesehat Akad Kebidanan Budi Mulia Palembang. 2020;10(2)
  18. Alyami AR, Alhashan GM, Nasser IA. Knowledge, Beliefs and Practices of Parents towards Childhood Vaccination in Najran City, Saudi Arabia. Egypt J Hosp Med. 2018;70(1):17
  19. Santi Martini, Shrimarti R Devy WH. FAKTOR DETERMINAN STATUS IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI DI PUSKESMAS KONANG DAN GEGER. J Wiyata. 2016;3(P-ISSN 2355-6498):8
  20. Costa JC, Weber AM, Darmstadt GL, Abdalla S, Victora CG. Religious Affiliation and Immunization Coverage in 15 Countries in Sub-Saharan Africa. Vaccine. 2020;38(5):1160–9

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-12-21 08:02:05

No citation recorded.