BibTex Citation Data :
@article{MDL23034, author = {Arnis Harani and Eddy Indarto and Muhammad Sholih}, title = {KONTEKSTUAL LOKASI TAPAK PADA KECAMATAN SRUMBUNG MAGELANG}, journal = {MODUL}, volume = {19}, number = {1}, year = {2019}, keywords = {analisis tapak; kelaikan; evaluasi; kantor kecamatan; kebencanaan; pradesain}, abstract = { Perkembangan model penataan kawasan di Indonesia membuat kantor kecamatan perlu mewadahi kegiatan formal dan informal masyakatnya. Kantor kecamatan dituntut mampu mengoptimalkan luasan yang dimilikinya untuk berkumpul, melakukan aktivitas masyarakat serta menjadi sebuah pusat pemerintahan skala kecamatan yang tanggap saat terjadi bencana khususnya dapat menampung masyarakat dengan cukup ruang. Dari berbagai permasalahan yang ada di lokasi, maka dibutuhkan suatu studi untuk mengetahui kecamatan untuk dapat dikembangkan, baik itu di relokasi atau dikembangkan kembali dengan tapak yang sama. Studi ini membahas tentang pembobotan tapak sebagai acuan mengembangkan kantor kecamatan. Studi dilakukan secara kuantitatif dengan menggunakan deduktif. Kajian regulasi dan pustaka, studi observasi lapangan dan studi kasus dilakukan untuk mengkonfirmasi kelaikan tapak eksisting. Tujuan dari studi ini adalah untuk menentukan kelaikan tapak yang sedang digunakan sebagai kantor kecamatan. Hasil yang dicapai adalah kelayakan kondisi eksisting tapak until dikembangkan menjadi kantor kecamatan dengan beberapa Saran perbaikan. }, issn = {2598-327X}, pages = {19--24} doi = {10.14710/mdl.19.1.2019.19-24}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/modul/article/view/23034} }
Refworks Citation Data :
Perkembangan model penataan kawasan di Indonesia membuat kantor kecamatan perlu mewadahi kegiatan formal dan informal masyakatnya. Kantor kecamatan dituntut mampu mengoptimalkan luasan yang dimilikinya untuk berkumpul, melakukan aktivitas masyarakat serta menjadi sebuah pusat pemerintahan skala kecamatan yang tanggap saat terjadi bencana khususnya dapat menampung masyarakat dengan cukup ruang. Dari berbagai permasalahan yang ada di lokasi, maka dibutuhkan suatu studi untuk mengetahui kecamatan untuk dapat dikembangkan, baik itu di relokasi atau dikembangkan kembali dengan tapak yang sama. Studi ini membahas tentang pembobotan tapak sebagai acuan mengembangkan kantor kecamatan. Studi dilakukan secara kuantitatif dengan menggunakan deduktif. Kajian regulasi dan pustaka, studi observasi lapangan dan studi kasus dilakukan untuk mengkonfirmasi kelaikan tapak eksisting. Tujuan dari studi ini adalah untuk menentukan kelaikan tapak yang sedang digunakan sebagai kantor kecamatan. Hasil yang dicapai adalah kelayakan kondisi eksisting tapak until dikembangkan menjadi kantor kecamatan dengan beberapa Saran perbaikan.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-07-04 03:02:53
The copyright of received articles is assigned to the author (s). The author (s) have the right to the articles that have been published. The Editorial Team of MODUL and the Author(s) strive to ensure that no errors occur in the articles that have been published, both data errors and statements in the articles.Authors who publish in this journal agree to the following terms:
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during submission, as it can lead to productive exchanges and earlier and greater citation of published work.
Alamat Redaksi (Mailing Address):
Departemen Arsitektur FT. UNDIP
Jl. Prof. Soedarto, SH Kampus Tembalang Semarang Indonesia 50275
Telp. (024) 7470690 Fax. (024) 7470690
email : modulundip@arsitektur.undip.ac.id; modulundip@gmail.com
ISSN (p) : 0853-2877 / ISSN (e) : 2598-327X
Indexed by Google Scholar , Scientific_Literature , portal garuda, neliti, microsoft academic, sinta, dimension
View My Stats
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
unique visitoe