skip to main content

Analisis Beban dan Status Pencemaran Sungai Banjir Kanal Timur, Semarang, Segmen Tengah hingga Hilir

*Fidya Ridha Wahyuni  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Haeruddin Haeruddin  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Arif Rahman  -  Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Open Access Copyright 2024 Jurnal Pasir Laut

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Sungai Banjir Kanal Timur (BKT) merupakan salah satu sistem drainase di Semarang. BKT melintasi pemukiman
padat penduduk, daerah industri mikro, serta hilirnya dijadikan tempat sandar dan transportasi kapal nelayan.
Hal tersebut menghasilkan limbah yang berpotensi masuk ke sungai dan mempengaruhi kualitas air sungai.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui konsentrasi TSS, BOD, dan COD sebagai variabel utama penelitian,
mengetahui beban dan status pencemaran, serta rasio BOD/COD Sungai Banjir Kanal Timur. Penelitian
dilaksanakan pada Februari-Maret 2024. Metode yang digunakan adalah purposive sampling berdasarkan sumber
pencemar. Sampel diambil di 3 stasiun, 3 titik, dengan 3 kali pengulangan. Pengukuran secara insitu dilakukan
untuk variabel suhu, pH, debit sungai, salinitas, dan DO. Pengukuran TSS dan BOD dilakukan di Laboratorium
Pengelolaan Sumber Daya Ikan dan Lingkungan (PSDIL), Departemen Sumber Daya Akuatik, Universitas
Diponegoro. Pengukuran COD dilakukan di Laboratorium Teknik Lingkungan, Universitas Diponegoro. Hasil
penelitian pada stasiun I-III menunjukkan bahwa konsentrasi TSS berkisar antara 12-48 mg/L, konsentrasi BOD
berkisar antara 7,9-43,4 mg/L, dan konsentrasi COD berkisar antara 45,68-97,26 mg/L. Sungai Banjir Kanal Timur
menghasilkan beban pencemaran TSS, BOD, dan COD secara berurutan sebesar 487,30-18.035,14 kg/hari,
375,41-37.272,61 kg/hari, dan 2.368,05-43.756,68 kg/hari. Sungai Banjir Kanal Timur telah tercemar kategori
cemar ringan dengan nilai Indeks Pencemaran berkisar antara 2,98-3,86. Polutan di Sungai Banjir Kanal Timur
bersifat non-biodegradable pada stasiun I dan II, dan diperlukan treatment pada stasiun III dengan Rasio
BOD/COD berkisar antara 0,23-0,38.

Fulltext View|Download
Keywords: Beban Pencemaran; Indeks Pencemaran; Status Pencemaran; Sungai Banjir Kanal Timur

Article Metrics:

  1. Adi, H.P dan Wahyudi, S.I. 2022. Edukasi Partisipasi Masyarakat Kelurahan Pandean Lamper dalam Pemeliharaan Bantaran Sungai Banjir Kanal Timur Semarang. Indonesian Journal of Community Services, 4(1): 41-48
  2. Afwa, R.S., Muskananfola, M.R. Rahman, A. Suryanti, dan Sabdaningsih, A. 2021. Analisis Beban dan Status Pencemaran Bahan Organik di Sungai Beringin Semarang. Indonesian Journal of Chemical Science 10(3): 168-178
  3. Akhirul, Witara, Y. Umar, I., dan Erianjoni. 2020. Dampak Negatif Pertumbuhan Penduduk Terhadap Lingkungan dan Upaya Mengatasinya. Jurnal Kependudukan dan Pembangunan Lingkungan, 1(3): 76-84
  4. Aini, Sriasih, M., dan Kisworo. D. 2017. Studi Pendahuluan Cemaran Air Limbah Rumah Potong Hewan di Kota Mataram. Jurnal Ilmu Lingkungan, 15(1): 42-48
  5. Aldiperdia, Handayani, T., dan Veronica, E. 2022. Analisis Kualitas Air Akibat Penambangan Emas di Sungai Manuhing Kabupaten Gunung Mas
  6. Badan Pusat Statistik. 2024. Kota Semarang dalam Angka 2024. BPS Kota Semarang: Semarang
  7. Butler, B.A. dan Ford, R.G. 2018. Evaluating Relationship Between Total Dissolved Solid (TDS) and Total Suspended Solids (TSS) in a Mining-Influenced Watershed. Mine Water Environ, 37(1): 18-30
  8. Christiana, R., Anggraini, I.M., dan Syahwamti, H. 2020. Analisis Kualitas Air dan Status Mutu Serta Beban Pencemaran Sungai Mahap di Kabupaten Sekadau Kalimantan Barat. Serambi Engineering, V(20): 941-950
  9. Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Yogyakarta: Kanisius
  10. Fardiaz, S. 2012. Polusi Air & Udara. Yogyakarta: Kanisius
  11. Fitriyani, N.P.V. 2022. Analisis Debit Air di Daerah Aliran Sungai (DAS). Ilmuteknik.org, 2(2): 1-10
  12. Haeruddin, Purnomo, P.W., dan Febrianto. S. 2019. Beban Pencemaran, Kapasitas Asimilasi, dan Status Pencemaran Estuari Banjir Kanal Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah. Journal of Natural Resources and Environmental Management, 9(3): 723-735
  13. Harahap, M.K.A., Rudiyanti, S., dan Widyorini, N. 2020. Analisis Kualitas Perairan Berdasarkan Konsentrasi Logam Berat dan Indeks Pencemaran di Sungai Banjir Kanal Timur Semarang. Jurnal Pasir Laut, 4(2): 108-115
  14. Humaerah, S.A. dan Rasyid, A.E.W. 2024. Korelasi Kualitas Air Terhadap Kelimpahan Mikroplastik di Perairan Laut Galesong Utara pada Kondisi Surut. Cokroaminoto Journal of Chemical Science, 6(1): 5-9
  15. Izah, S.C., Bassey, S.E., dan Ohimain, E.I. 2017. Assessment of Pollution Load Indices of Heavy Metals in Cassava Mill Effluents Contaminated Soil: a Case Study of Small-scale Processors in a Rural Community in the Niger Delta, Nigeria. Bioscience Methods, 8 (1): 1-17
  16. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 115 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air
  17. Kospa, H.S.D dan Rahmadi. 2019. Pengaruh Perilaku Masyarakat Terhadap Kualitas Air di Sungai Sekanak Kota Palembang. Jurnal Ilmu Lingkungan, 17(2): 212-221
  18. Kurnianti, L.Y., Haeruddin, dan Rahman, A. 2020. Analisis Beban dan Status Pencemaran BOD dan COD di Kali Asin, Semarang. Journal of Fisheries and Marine Research, 4 (3): 379-388
  19. Li, J., Luo, G., He, L.., Xu, J., dan Lyu, L. 2017. Analytical Approaches for Determining Chemical Oxygen Demand in Water Bodies: a Review. Critical Reviews in Analytical Chemistry, 48(1): 47-65
  20. Mangkoedihardjo, S. 2006. Biodegradability Improvement of Industrial Wastewater using Hyacinth. Journal of Applied Science, 6(6): 1409-1414
  21. Maulianawati, D., Herman, M.I., Ismail, M., Fiandaka, M.O.A., Sadrianto, Tarfin, dan Irawati, H. 2018. Asesmen Kualitas Air Permukaan di Sungai Pamusian Kota Tarakan. Jurnal Harpodon Borneo, 11(2): 97-103
  22. Marwan, I. 2015. Uji Kualitas Air Muara Sungai Lais untuk Perikanan di Bengkulu Utara. Jurnal Agroqua, 13(2): 24-33
  23. Meidji, I.U., Mudin, Y., Jayadi, H., dan Botjing, M.U. 2020. Model 2D Coherens Angin Terhadap Pola Arus Permukaan dan Distribusi Salinitas di Muara Sungai Palu. Jurnal Fisika dan Terapannya, 7(1): 1-14
  24. Muslimah. 2015. Dampak Pencemaran Tanah dan Langkah Pencegahan. Jurnal Penelitian Agrisamudra, 2(1): 11-20
  25. Nasution, F.D. dan Afdal. 2016. Profil Pencemaran Air Sungai di Muara Batang Arau Kota Padang dari Tinjauan Fisis dan Kimia. Jurnal Fisika Unand, 5(1): 1-6
  26. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
  27. Purnomo, P.W., Soedarsono, P., Ain, C. 2010. Modul Praktikum Limnologi, Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Jurusan Perikanan. Universitas Diponegoro: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
  28. Putranto dan Susanto. 2019. Kajian Daya Tampung dan Mutu Kelas Air Daerah Aliran Sungai Banjir Kanal Timur, Kota Semarang. Jurnal Wilayah dan Lingkungan, 7(2): 121-136
  29. Rahayu, Y., Juwana, I., dan Marganingrum, D. 2018. Kajian Perhitungan Beban Pencemaran Air Sungai Di Daerah Aliran Sungai (DAS) Cikapundung dari Sektor Domestik. Jurnal Rekayasa Hijau, 1(2): 61-71
  30. Ruhmawati, T., Sukandar, D., Karmin, M., dan Roni, T. 2017. Penurunan Kadat Total Suspended Solid (TSS) Air Limbah Pabrik Tahu dengan Metode Fitoremediasi. Jurnal Pemukiman, 12(1): 25-32
  31. Salim, D., Yuliyanto, dan Baharuddin. 2017. Karakteristik Parameter Oseanografi Fisika-Kimia Pulau Kerumputan Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan. Jurnal Enggano, 2(2): 218-228
  32. Samudro, G. dan Mangkoedihardjo, S. 2010. Review on BOD, COD, and BOD/COD Ratio: a Triangle Zone for Toxic, Biodegradable, and Stable Levels. International Journal of Academic Research, 2(4): 235-239
  33. Silalahi, H.N., Manaf, M., dan Alianto. 2017. Status Mutu Kialitas Air Laut Pantai Maruni Kabupaten Manokwari. Jurnal Sumberdaya Akuatik Indopasifik, 1(1): 33-42
  34. Silaen, L.S., Manik, R.R.D.S., Handoco, E., dan Simanjuntak, H. 2023. Analisis Kualitas Air Sungai Asahan di Desa Asahan Mati, Kecamatan Tanjung Balai, Kabupaten Asahan. Jurnal Perikanan, 13(3): 728-735
  35. Simangunsong, E., Afiati, N., dan Haeruddin. 2023. Status Mutu Air Musim Penghujan Sungai Bah Bolon Segmen Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara. Journal of Maquares, 10(2): 104-111
  36. Siswanto, A.D. 2015. Sebaran Total Suspended Solid (TSS) pada Profil Vertikal di Perairan Selat Madura Kabupaten Bangkalan. Jurnal Kelautan, 8(1): 26-32
  37. Siswanto, Sofarini, D., dan Hanifa, M.S. 2021. Kajian Fisika Kimia Perairan Danau Bangkau Sebagai Dasar Pengembangan Budidaya Ikan. REKAYASA: Journal of Science and Technology, 14(2): 245-251
  38. Srinivas, T. 2008. Environmental Biotechnology. New Delhi: New Age International Publisher
  39. Sugiharto. 2005. Dasar-Dasar Pengelolaan Air Limbah. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press)
  40. Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
  41. Sulistia, S. Dan Septisya, A.C. 2019. Analisis Kualitas Air Limbah Domestik Perkantoran. Jurnal Rekayasa Lingkungan, 12(1): 41-57
  42. Tamyiz, M. 2015. Perbandingan Rasio BOD/COD pada Area Tambak di Hulu dan Hilir Terhadap Biodegradabilitas Bahan Organik. Journal of Research and Technology, 1(1): 9-15
  43. Triwulandari, A.H. dan Cahyonugroho, O.H. 2023. Analisis Kualitas Air Permukaan Sungai Gandong, Bojonegoro. INSOLOGI: Jurnal Sains dan Teknologi, 2(6): 1080-1087
  44. Wahyuningsih, S., Novita, E., dan Satya, I.D. 2021. Daya Tampung Sungai Rembagan Terhadap Beban Pencemaran Menggunakan Metode Streeter-Phelps Method. Jurnal Teknik Pertanian Lampung, 10(2): 209-219
  45. Wibowo, A. H. 2023. Analisis Status Pencemaran Perairan Sungai Banjir Kanal Timur Semarang Menggunakan Metode Indeks Pencemaran. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Semarang
  46. Yolanda, D.S., Muhsoni, F.F., dan Siswanto, A.D. 2016, Distribusi Nitrat, Oksigen Terlarut, dan Suhu di Perairan Socah-Kamal, Kabupaten Bangkalan. Jurnal kelautan, 9(2): 93-98

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-12-06 16:50:05

No citation recorded.