skip to main content

PENGEMBANGAN FUNGSI KAWASAN RTH WADUK BATUJAI SEBAGAI RUANG PUBLIK DI KOTA PRAYA, KABUPATEN LOMBOK TENGAH, NTB

*Iqbal Prayadi Saputra  -  Kementerian Pekerjaan Umum, Kabupaten Lombok Tengah, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Kawasan RTH waduk Batujai yang berperan sebagai ruang publik perkotaan Praya Kabupaten Lombok Tengah saat ini belum berfungsi dengan baik terhadap meningkatnya perkembangan kota. Meningkatnya pemanfaatan dan aktivitas di kawasan RTH sebagai tempat rekreasi, bermain, maupun olahraga tidak diikuti dengan peningkatan kualitas lingkungan serta penyediaan fasilitas penunjang yang memadai. Permasalahan lainnya adalah belum dikembangkannya kawasan RTH waduk Batujai ini secara optimal, sehingga diperlukan suatu kajian arahan pengembangan kawasan RTH waduk Batujai sebagai ruang publik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian survei melalui kuesioner terhadap 175 responden yang terdiri masyarakat setempat dan pengunjung RTH serta 100 wisatawan, dengan teknik simple random sampling. Teknik analisis menggunakan deskriptif kuantitatif dengan model gravitasi, distribusi frekuensi dan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kawasan RTH Batujai berada pada posisi Stable growth strategy dengan arahan pengembangan; Dikembangkan sebagai rekreasi Taman Kota (urban park) dan hutan kota serta pengembangan rekreasi olahraga air; Peningkatan kuantitas dan kualitas fasilitas wisata; meningkatkan potensi daya tarik dan menambah atraksi wisata; meningkatkan kualitas aksesibilitas; penataan vegetasi; pelestarian perairan waduk, serta penataan area sempadan waduk dan sungai sekitar.
Fulltext View|Download
Keywords: Pengembangan; RTH; Waduk; Ruang Publik; Ruang Publik; Rekreasi

Article Metrics:

  1. Budihardjo, Eko dan Djoko Sujarto. 1999. Pembangunan Kota Berkelanjutan. Bandung: Penerbit ITB
  2. Carr S., M. Francis, L. Rivlin, & A. Stone (1992). Public Space, Cambridge University Press, Cambridge
  3. De Chiara, J and Koppelman Lee. 1975. Urban Planning and Design Criteria, Second Edition. New York. Van Nostrand Reinhold Company
  4. Fandeli, Chafid. 1995. Dasar-Dasar Manajemen Kepariwisataan Alam. Yogyakarta : Penerbit Liberty
  5. Fakuara, Y. 1987. Konsepsi Pembangunan Hutan Kota. Institut Pertanian Bogor. Bogor
  6. Grey, Jane W. & Frederick C. Deneke. 1996. Urban Forestry. John Wiley & Sons Book Company, Inc.,
  7. Gunn, C.A. 1998. Tourism Planning 2nd Edition. New York: Taylor and Francis
  8. Hakim, R. 1991. Unsur perancangan dalam Arsitektur Lansekap. Jakarta: Bumi Aksara
  9. Krier, Rob. 1979. Urban Space. Rizzoli International Publication: New York
  10. Lynch, Kevin. 1960, The Image of the City, The MIT Press, London-England
  11. Mill, R.C & Morisson, A.M. 1985. Tourism System. Prentice Hall
  12. Rapuano, Michael et all. 1964. Open Space in Urban Design. Cleveland Ohio
  13. Trancik, Roger. 1986. Finding Lost Spaces: Theories of Urban Design, John Wiiley and Sons: USA

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-07-17 21:58:44

No citation recorded.