skip to main content

KARAKTERISASI PAHAT BUBUT HIGH SPEED STEEL (HSS) BOEHLER TIPE MOLIBDENUM (M2) DAN TIPE COLD WORK TOOL STEEL (A8)

*Sri Nugroho  -  Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Hendrikus Kedo Senoaji  -  Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Pengujian keausan tepi merupakan salah satu cara untuk mengukur umur pahat. Pengetahuan tentang umur pahat dapat memberi informasi agar proses pembubutan dapat dilakukan secara efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan bohler jenis molybdenum dan cold work tool steel berdasarkan keausan dan umur pahat. Penelitian ini menggunakan pahat yang memiliki merk sama tetapi harganya berbeda. Pahat menggunakan BOHLER MO RAPID EXTRA 1200 dengan ukuran 3/8 x 4”, yang dibeli Rp. 125.000,00 untuk jenis molybdenum dan Rp. 26.000,00 untuk jenis cold work tool steel. Material benda kerja menggunakan baja ST40. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa umur pahat bohler jenis molybdenum yang paling panjang pada kecepatan potong rendah (Vc = 19,99 m/min) yaitu 102 menit (dial indicator) / 101 menit (pixel), dan umur pahat yang paling pendek pada kecepatan potong tinggi (Vc = 30,65 m/min) yaitu 43 menit (dial indicator) / 37,5 menit (pixel). Umur pahat HSS buatan Taiwan yang paling panjang pada kecepatan potong rendah (Vc = 19,99 m/min) yaitu 83 menit (dial indicator) / 81,5 menit (pixel), dan umur pahat yang paling pendek pada kecepatan potong tinggi (Vc = 30,65 m/min) yaitu 34 menit (dial indicator) / 27,5 menit (pixel). Penelitian ini menyimpulkan bahwa pahat bohler jenis molybdenum dengan harga yang lebih mahal tetapi memiliki umur pahat yang lebih lama dari pahat bohler jenis cold work tool steel
Fulltext View|Download
Keywords: Pahat HSS, tipe molybdenum (M2), tipe cold work tool steel (A8), keausan tepi, umur pahat

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-11-14 16:01:15

No citation recorded.