BibTex Citation Data :
@article{IJFST67083, author = {Dwi Fatmawati and Oke Lestari and Yohana Dewi}, title = {KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA DAN SENSORI PERMEN JELLY DENGAN RASIO IKAN PATIN (Pangasius sp.) DAN NANAS (Ananas comosus (L.) Merr)}, journal = {Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology}, volume = {21}, number = {1}, year = {2025}, keywords = {Rasio; Ikan Patin; Nanas; Permen Jelly; Aroma Amis}, abstract = { Ikan kaya akan nutrisi, namun kurang diminati terutama oleh anak-anak. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan minat konsumsi ikan adalah inovasi pengolahan ikan menjadi permen jelly . Kendala dalam mengolah ikan adalah adanya flavor dan aroma amis. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan adalah dengan mengkombinasikannya dengan nanas. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh rasio ikan patin dan nanas terbaik pada pembuatan permen jelly berdasarkan karakteristik fisikokimia dan organoleptik (metode deskriptif dengan menggunakan 30 orang panelis semi terlatih). Perlakuan dalam penelitian ini adalah 5 rasio ikan patin dan nanas dengan 5 kali ulangan. Rasio ikan patin dan nanas yang digunakan adalah 2:8, 3:7, 4:6, 5:5, dan 6:4. Parameter yang digunakan adalah kadar air, kadar abu, kadar protein, gula reduksi, warna, dan uji organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan rasio ikan patin dan nanas mempengaruhi karakteristik fisikokimia (kadar abu, kadar protein, dan warna L*, a*, dan b*) dan karakteristik sensori (warna) pada permen jelly . Permen jelly dengan rasio ikan patin:nanas 2:8 merupakan perlakuan terbaik. Karakteristik fisikokimia permen jelly ikan patin dan nanas terbaik memiliki kadar air (16,32%), kadar abu (2,84%), kadar protein (2,62%), gula reduksi (55,12%), dan warna L* (21,94), a* (3,44), b* (7,82). Karakteristik sensori permen jelly tersebut yaitu memiliki penampakan mengkilap, berwarna kuning orange , beraroma tidak amis, memiliki rasa yang manis, bertekstur kenyal, dan kesukaan keseluruhan adalah lebih suka. }, issn = {2549-0885}, pages = {15--22} doi = {10.14710/ijfst.21.1.15-22}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/saintek/article/view/67083} }
Refworks Citation Data :
Ikan kaya akan nutrisi, namun kurang diminati terutama oleh anak-anak. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan minat konsumsi ikan adalah inovasi pengolahan ikan menjadi permen jelly. Kendala dalam mengolah ikan adalah adanya flavor dan aroma amis. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan adalah dengan mengkombinasikannya dengan nanas. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh rasio ikan patin dan nanas terbaik pada pembuatan permen jelly berdasarkan karakteristik fisikokimia dan organoleptik (metode deskriptif dengan menggunakan 30 orang panelis semi terlatih). Perlakuan dalam penelitian ini adalah 5 rasio ikan patin dan nanas dengan 5 kali ulangan. Rasio ikan patin dan nanas yang digunakan adalah 2:8, 3:7, 4:6, 5:5, dan 6:4. Parameter yang digunakan adalah kadar air, kadar abu, kadar protein, gula reduksi, warna, dan uji organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan rasio ikan patin dan nanas mempengaruhi karakteristik fisikokimia (kadar abu, kadar protein, dan warna L*, a*, dan b*) dan karakteristik sensori (warna) pada permen jelly. Permen jelly dengan rasio ikan patin:nanas 2:8 merupakan perlakuan terbaik. Karakteristik fisikokimia permen jelly ikan patin dan nanas terbaik memiliki kadar air (16,32%), kadar abu (2,84%), kadar protein (2,62%), gula reduksi (55,12%), dan warna L* (21,94), a* (3,44), b* (7,82). Karakteristik sensori permen jelly tersebut yaitu memiliki penampakan mengkilap, berwarna kuning orange, beraroma tidak amis, memiliki rasa yang manis, bertekstur kenyal, dan kesukaan keseluruhan adalah lebih suka.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-07-16 20:36:25
Authors who submit manuscripts do so with the understanding that, if accepted for publication, the copyright of the article will be transferred to Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Diponegoro University as the journal publisher. The copyright includes the rights to reproduce and distribute the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilm, and similar reproductions, as well as translations.
Articles published in this journal are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0). This license allows others to use, share, adapt, and redistribute the material in any medium or format, provided appropriate credit is given to the original author(s) and the journal, and that any derivative works are distributed under the same license.
Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Universitas Diponegoro, and the editors make every effort to ensure the accuracy of all data, opinions, and statements published in the journal. However, the content of each article and advertisement published in Saintek Perikanan is the sole responsibility of the respective authors and advertisers.
View My Stats