DOI: https://doi.org/10.14710/ijfst.21.2.88-96

PERBANDINGAN KELIMPAHAN PLANKTON DAN MIKROPLASTIK DI PERAIRAN MANGGAR KOTA BALIKPAPAN

*Irwan Ramadhan Ritonga orcid scopus  -  Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman, Indonesia
Ristiana Eryati  -  Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman, Indonesia
Alvionita Manukrante  -  Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman, Indonesia
Najla Adellia Muthy  -  Department of Marine Science, Mulawarman University. Jl. Gunung Tabur No 1, Kampus Gunung Kelua, Samarinda. East Kalimantan, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Plankton merupakan salah satu produsen primer di perairan Manggar, Balikpapan. Plankton dapat digunakan sebagai salah satu indikator pencemaran perairan akibat aktifitas manusia, salah satunya mikroplastik. Namun, informasi tentang perbandingan antara kelimpahan plankton dan mikroplastik di perairan Balikpapan masih sangat terbatas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisis jenis, perbandingan kelimpahan antara plankton dan mikroplastik di perairan Manggar, Balikpapan. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2023 di perairan Manggar, kota Balikpapan. Penentuan lokasi sampling ditentukan dengan metode purposive sampling. Sampel air diambil menggunakan plankton net (mesh 20µm) dengan volume air sebanyak 50 L, di 4 titik sampling yang berbeda. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi plankton dan mikroplastik adalah metode inspeksi visual dengan menggunakan mikroskop. Hasil analisis menemukan bahwa komposisi jenis fitoplankton tertinggi adalah kelas Bacillariophyceae (20660 ind/L). Sedangkan komposisi jenis zooplankton tertinggi ditemukan dari kelas Oligotrichea (660 ind/L). Komposisi jenis mikroplastik yang ditemukan di perairan Manggar adalah fragmen 478 partikel (58%), disusul oleh fiber (272 partikel) (33%), dan film (73 partikel) (9%). Kelimpahan rerata total plankton adalah 936.000 ind/m3, sedangkan rerata total kelimpahan mikropastik adalah 344,3 partikel/m3. Perbandingan antara rasio kelimpahan plankton dan mikroplastik adalah 2718 : 1. Keberadaan plankton masih lebih melimpah  jika dibandingkan mikroplastik di perairan Manggar
Fulltext View|Download
Keywords: Organisme; Plankton; Mikroplastik; Perairan Manggar

Article Metrics:

Article Info
Section: Research Articles
Language : ID
Recent articles
STRATEGI PENINGKATAN KESEHATAN NELAYAN UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS DAN KESEJAHTERAAN DI PELABUHAN PERIKANAN PANTAI (PPP) TEGALSARI, KOTA TEGAL THE EFFECT OF FLOATING AQUAPONIC SYSTEM WITH DIFFERENT TYPES OF PLANTS ON THE NUTRITION OF TILAPIA (Oreochromis niloticus) MEAT BILANGAN PEROKSIDA KETENGIKAN MINYAK IKAN GABUS (Channa striata) SELAMA PENYIMPANAN DENGAN PENAMBAHAN LIKOPEN KASAR BUAH TOMAT (Lycopersicon esculentum) More recent articles
Most cited articles
STATUS KEBERLANJUTAN DIMENSI EKOLOGI DALAM PENGEMBANGAN KAWASAN MINAPOLITAN BERKELANJUTAN BERBASIS PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR DI KABUPATEN MAGELANG The Influence of Depth of Plantation to the Growth Rate of Eucheuma cottonii Seaweed Cultivated by Longline Method in Mlonggo Beach, Jepara Regency PRODUKTIVITAS PERIKANAN TANGKAP KOTA TEGAL Effect of Bakers Yeast, Vitamin B12, and Vitamin C as Nutritional Improvement of Food on the Density Production of Brachionus plicatilis Addition of Phytase Artificial Feed to Increase Digesting, Specific Growth and Survival Rate of Nile Tilapia fingerlings (Oreochromis niloticus) More cited articles
  1. Acarer Arat, S. (2024). An overview of microplastic in marine waters: Sources, abundance, characteristics and negative effects on various marine organisms. Desalination and Water Treatment, 317(January), 100138. https://doi.org/10.1016/j.dwt.2024.100138
  2. Anwar, I. P., Putri, M. R., Setiawan, A., Tarya, A., Mandang, I., Nurfitri, S., & Purnaningtyas, D. W. (2024). Assessment of phytoplankton community and diversity dynamics on the neap tide in Balikpapan Bay, East Kalimantan, Indonesia. Polish Journal of Environmental Studies, 33(1), 77–88. https://doi.org/10.15244/pjoes/168107
  3. APHA (American Public Health Association). (1989). Standar methods for the examination of water and wastewater (20th editi). American Public Health Asosiation
  4. Arfina Shariani, Jailani, J., & Nurfadilah, N. (2023). Community structure of periphyton on seagrass beds (Enhalus acoroides) in the Waters of Balikpapan Bay, East Kalimantan. Jurnal Ilmu Perikanan Tropis Nusantara (Nusantara Tropical Fisheries Science Journal), 2(2), 135–143. https://doi.org/10.30872/jipt.v2i2.680
  5. Azizah, P., Ridlo, A., & Suryono, C. A. (2020). Mikroplastik pada sedimen di Pantai Kartini Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Journal of Marine Research, 9(3), 326–332. https://doi.org/10.14710/jmr.v9i3.28197
  6. Badan Pusat Statistik Kota Balikpapan (BPS). (2024). Jumlah peduduk menurut kelurahan di kecamatan Balikpapan Timur, 2021-2023. Diakses Mei 2025 pada. https://balikpapankota.bps.go.id/id/statistics-table/2/MzIxIzI=/jumlah-peduduk-menurut-kelurahan-di-kecamatan-balikpapan-timur.html
  7. Bersaldo, M. J. I., Lacuna, M. L. D. G., Orbita, M. L. S., Tampus, A. D., Avenido, P. M., & Macusi, E. D. (2024). First evidence of potential microplastic ingestion of yellow striped goat fish Upeneus vitattus (Forsskal, 1775) Caught in Malita, Davao Occidental, Philippines. Ilmu Kelautan: Indonesian Journal of Marine Sciences, 29(1), 48–60. https://doi.org/10.14710/ik.ijms.29.1.48-60
  8. Bhuyan, M. S. (2022). Effects of microplastics on fish and in human health. Frontiers in Environmental Science, 10(March), 1–17. https://doi.org/10.3389/fenvs.2022.827289
  9. Budiarsa, A. A., & Rafii, A. (2013). Struktur komunitas plankton di muara Teluk Balikpapan. Aquarine, 4(1), 84–89. https://doi.org/10.13140/RG.2.1.5034.6081
  10. Di Pane, J., Bourdaud, P., Horn, S., Moreno, H. D., & Meunier, C. L. (2024). Global change alters coastal plankton food webs by promoting the microbial loop: An inverse modelling and network analysis approach on a mesocosm experiment. Science of the Total Environment, 921(February), 171272. https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2024.171272
  11. Elizalde-Velázquez, G. A., & Gómez-Oliván, L. M. (2021). Microplastics in aquatic environments: A review on occurrence, distribution, toxic effects, and implications for human health. Science of The Total Environment, 780, 146551. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2021.146551
  12. Gan, M., Zhang, Y., Shi, P., Cui, L., Zhang, C., & Guo, J. (2024). Occurrence, potential sources, and ecological risk assessment of microplastics in the inland river basins in Northern China. Marine Pollution Bulletin, 205(April), 116656. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2024.116656
  13. Hartoko, A. (2013). Oceanographic Characters and Plankton Resources of Indonesia. Graha Ilmu
  14. Kapo, F. A., Toruan, L. N. L., & Paulus, C. A. (2020). Jenis dan kelimpahan mikroplastik pada kolom permukaan air di perairan Teluk Kupang. Jurnal Bahari Papadak, 1(1), 10–21
  15. Kovac, V., Manca, Palatinus, A., Koren, Š., Peterlin, M., Horvat, P., & Kržan, A. (2016). Protocol for microplastics sampling on the sea surface and sample analysis. Journal of Visualized Experiments : JoVE, 118(e55161), 1–9. https://doi.org/10.3791/55161
  16. Kye, H., Kim, J., Ju, S., Lee, J., Lim, C., & Yoon, Y. (2023). Microplastics in water systems: A review of their impacts on the environment and their potential hazards. Heliyon, 9(3), e14359. https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2023.e14359
  17. Layn, A. A., Emiyarti, & Ira. (2020). Distribusi mikroplastik pada sedimen di perairan Teluk Kendari. Jurnal Sapa Laut (Jurnal Ilmu Kelautan), 5(2), 115–122. https://doi.org/10.33772/jsl.v5i2.12165
  18. Liang, M. S. M. W. H., & Bagastyo, A. Y. (2021). Kajian pengelolaan sampah plastik sekali pakai di Kota Balikpapan [Institut Teknologi Sepuluh Nopember]. https://repository.its.ac.id/93830/7/03211840000019-Undergraduate_Thesis.pdf
  19. Lolodo, D., & Nugraha, W. A. (2020). Mikroplastik pada Bulu Babi dari rataan terumbu Pulau Gili Labak Sumenep. Jurnal Kelautan: Indonesian Journal of Marine Science and Technology, 12(2), 112–122. https://doi.org/10.21107/jk.v12i2.6267
  20. Masura, J., Baker, J., Foster, G., & Arthur, C. (2015). Laboratory methods for the analysis of microplastics in the marine environment. NOAA Marine Debris Program National, July, 1–31
  21. Maulia, R., Eryati, R., & Ritonga, I. R. (2023). Analisis kelimpahan mikroplastik pada perairan Pantai Seraya, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. Skripsi. Fakultas Perikanan dan ilmu Kelautan, Universitas Mulawarman. Samarinda. 67 hlm
  22. Maulidhya, S., Latuconsina, H., & Prasetyo, H. D. (2024). Phytoplankton community structure in the intensive cultivation system of Pacific White Shrimp (Litopenaeus vannamei) in Situbondo, East Java. Agrikan - Jurnal Agribisnis Perikanan, 17(1), 8–16
  23. Nazar, A., Utami, E., & Umroh, U. (2024). Korelasi keanekaragaman plankton dengan parameter fisika-kimia perairan di estuari sungai Selan Kabupaten Bangka Tengah. Journal of Marine Research, 13(3), 485–492. https://doi.org/10.14710/jmr.v13i3.39310
  24. Novia, R., Ritonga, I. R., Ilmu, K., Manajemen, J., Perairan, S., & Perikanan, F. (2016). Hubungan parameter fisika-kimia perairan dengan kelimpahan plankton di Samudera Hindia bagian Barat Daya. Depik, 5(2), 67–76
  25. Nursari, A., Ritonga, I. R., & Eryati, R. (2023). Karakteristik sampah makroplastik di pantai wisata Lamaru Kota Balikpapan. Jurnal Sains Teknologi & Lingkungan, 9(2), 342–351. https://doi.org/10.29303/jstl.v9i2.431
  26. Pane, L. R., Pelle, W. E., Undap, S. J., Rumampuk, N. D. ., Warouw, V., Mamuaja, J. M., & Lasut, M. T. (2020). Jenis, komposisi, dan kepadatan sampah laut di Teluk Manado, Sulawesi Utara, pada musim hujan. Aquatic Science & Management, 8(1), 1. https://doi.org/10.35800/jasm.8.1.2020.29570
  27. Parolini, M., & Romano, A. (2024). Geographical and ecological factors affect microplastic body burden in marine fish at global scale. Environmental Pollution, 352(May), 124121. https://doi.org/10.1016/j.envpol.2024.124121
  28. Rahmawati, L. S. (2023). Analisis mikroplastik dan plankton di kawasan estuari dusun Pepetingan Kabupaten Sidoarjo [Universitas Islam Negeri Sunan Ampel. Surabaya. 76 hlm]. https://digilib.uinsa.ac.id/63605/2/Linda Setya Rahmawati_H01218007.pdf
  29. Rai, N., & Thapa, B. (2015). A study on purposive sampling method in research. Kathmandu: Kathmandu School of Law, 5(1), 8–15
  30. Raintung, F. A., Hendrawan, I. G., & Widiastuti, W. (2021). Rasio jumlah mikroplastik dan plankton di kawasan perairan Teluk Benoa, Bali. Journal of Marine Research and Technology, 4(2), 8. https://doi.org/10.24843/jmrt.2021.v04.i02.p02
  31. Ratnawati, D. P., Hendrawan, I. G., & Brasika, I. B. M. (2022). Potensi sampah masuk ke laut dari aktivitas darat di Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Journal of Marine Research and Technology, 5(1), 5. https://doi.org/10.24843/jmrt.2022.v05.i01.p02
  32. Sahardjo, A. A. (2023). Komposisi mikroplastik dan zooplankton di perairan mangrove kwatisore taman nasional teluk cenderawasih, papua barat. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta. 53 hlm
  33. Sari, A., Murtini, J. T., & Peranginangin, R. (2004). Observasi lingkungan perairan dan biota penghasil biotoksin di muara sungai manggar besar Kalimantan Timur. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 10(3), 57–66
  34. Sarita, G., Mustakim, M., & Rafii, A. (2023). Jenis dan kelimpahan mikroplastik pada air laut pantai Lamaru Kecamatan Balikpapan Timur Provinsi Kalimantan Timur. Maiyah, 2(1), 51–59. https://doi.org/10.20884/1.maiyah.2023.2.1.8250
  35. Suhadi, M., Gustomi, A., & Supratman, O. (2020). Struktur komunitas plankton sebagai bioindikator kualitas air di sungai Upang desa Tanah Bawah kecamatan Puding Besar. Akuatik: Jurnal Sumberdaya Perairan, 14(1), 26–32. https://doi.org/10.33019/akuatik.v14i1.2014
  36. Suriyanto, B. A., Amin, B., & Nedi, S. (2020). Distribusi mikroplastik pada air laut di pesisir barat pulau Karimun provinsi Kepulauan Riau. Berkala Perikanan Terubuk, 48(3), 613–620
  37. Tursi, A., Baratta, M., Easton, T., Chatzisymeon, E., Chidichimo, F., De Biase, M., & De Filpo, G. (2022). Microplastics in aquatic systems, a comprehensive review: origination, accumulation, impact, and removal technologies. RSC Advances, 12(44), 28318–28340. https://doi.org/10.1039/d2ra04713f
  38. Wang, F., Guo, S., Liang, J., & Sun, X. (2024). In situ phytoplankton photosynthetic characteristics and their controlling factors in the eastern Indian Ocean. Marine Pollution Bulletin, 198, 115869. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2023.115869
  39. WORMS. (2024). WORMS world register of marine species. Flanders Marine Institute
  40. Yang, X., Liu, L., Yin, Z., Wang, X., Wang, S., & Ye, Z. (2020). Quantifying photosynthetic performance of phytoplankton based on photosynthesis–irradiance response models. Environmental Sciences Europe, 32(1), 1–13. https://doi.org/10.1186/s12302-020-00306-9
  41. Yona, D., Samantha, C. D., & Kasitowati, R. D. (2021). Perbandingan kandungan mikroplastik pada kerang darah dan kerang tahu dari perairan Desa Banyuurip, Gresik. Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, 17(2), 108–114

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2025-08-12 08:22:08

No citation recorded.