skip to main content

PROTOTYPE MONITORING SUHU DAN KELEMBAPAN PADA KUBIKEL 20 kV BERBASIS IoT

*Irawati Irawati orcid  -  Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Pamulang, Indonesia
Muhamad Toriqul Amien  -  Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Pamulang, Indonesia
Edy Sumarno  -  Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Pamulang, Indonesia
Furqon Rosyadi  -  Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Pamulang, Indonesia
Dikirim: 21 Jun 2023; Diterbitkan: 16 Agu 2023.
Akses Terbuka Copyright (c) 2023 Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Sari

Sumber daya alam saat ini yang menjadi faktor primer atau kebutuhan pokok untuk manusia salah satunya energi listrik. Salah satu komponen dari kualitas suplai listrik adalah kesehatan pada kubikel. Persoalan salah satu yang sering terjadi pada kubikel adalah korona, yaitu suatu proses yang terjadi pada saat udara di sekitar penghantar atau konduktor terionisasi. Korona akan muncuk jika suhu dan kelembapan udara di kubikel sangat tinggi. Berdasarkan pengaruh tekanan parsial udara terhadap korona maka dimungkinkan untuk menentukan apakah insiden korona terjadi atau tidak pada kubikel. Selama ini dalam pemeriksaan kubikel tersebut masih dilakukan secara manual dengan cara datang langsung ke tiap gardu. Penelitian ini merancang sistem monitoring suhu, kelembapan dan tegangan yang ada di dalam kubikel berbasis Internet of Things (IoT). Dengan menggunakan sensor DHT22 untuk mengukur suhu dan kelembapan pada kubikel 20 kV dan sensor ZMPT101B untuk megukur tegangan pada heater yang ada di dalam kubikel 20 kV. Alat ini menggunakan Arduino UNO sebagai mikrokontroller dan NodeMCU ESP8266 sebagai platform IoT. Hasil pembacaan dari sensor DHT22 dan ZMPT101B akan diproses Arduino UNO yang dikirimkan ke internet untuk ditampilkan pada Firebase dan MIT App Inventor. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, rata-rata suhu yang bekerja pada kubikel adalah 33,72 ᵒC, rata-rata nilai kelembapan adalah 60,82 % dan rata-rata nilai tegangan adalah 244,7 V. Itu artinya termasuk dalam kondisi yang normal, dimana batas suhu dalam kondisi normal adalah 35 ᵒC dan batas kelembapan dalam kondisi normal adalah 75%. Ketika nilai suhu dan kelembapan melebihi batas tersebut, dan tegangan hilang atau tidak ada, maka dikategorikan pada kondisi yang tidak aman dan notifikasi akan muncul pada MIT App Inventor. Dengan adanya sistem ini diharapkan dapat memudahkan petugas atau user dalam memantau tegangan heater, suhu dan kelembapan yang ada di dalam kubikel 20 kV secara online dan realtime tanpa harus datang secara langsung ke setiap kubikel.

Fulltext View|Download
Kata Kunci: Kubikel, Internet of Things, Korona, DHT22, Firebase, MIT App Inventor

Article Metrics:

  1. “View of ANALISA EFEK KORONA PADA SISTEM DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK 20 KV PADA GARDU BETON.pdf.”
  2. M. Gembong, A. Rahman, and S. Broto, “Perancangan Sistem Kontrol Suhu Dan Kelembapan Udara Pada Kubikel 20Kv Berbasis Internet of Things ( Iot ),” vol. 3, no. 2, pp. 440–450
  3. N. Lestari, H. Suwanto, and R. Gunawan, “Sistem Pemantauan Kubikel Tegangan Menengah Berbasis Internet of Things,” Infotronik J. Teknol. Inf. dan Elektron., vol. 5, no. 1, pp. 37–42, 2020, doi: 10.32897/infotronik.2020.5.1.5
  4. D. Bosco, “Analisis Dan Simulasi Tegangan Awal Terbentuknya Korona Pada Model Kubikel,” Skripsi Dep. Tek. Elektro Univ. Indones., 2008
  5. A. Mathematics, “済無No Title No Title No Title,” pp. 1–23, 2016
  6. W. Adhiwibowo, A. F. Daru, and A. M. Hirzan, “Temperature and Humidity Monitoring Using DHT22 Sensor and Cayenne API,” J. Transform., vol. 17, no. 2, p. 209, 2020, doi: 10.26623/transformatika.v17i2.1820
  7. F. Saputra, D. Ryana Suchendra, and M. Ikhsan Sani, “Implementasi Sistem Sensor Dht22 Untuk Menstabilkan Suhu Dan Kelembapan Berbasis Mikrokontroller Nodemcu Esp8266 Pada Ruangan Implementation of Dht22 Sensor System To Stabilize Temperature and Humidity Based on Microcontroller Nodemcu Esp8266 in Space,” Proceeding Appl. Sci., vol. 6, no. 2, p. 1977, 2020
  8. N. Soedjarwanto and G. Forda Nama, “Monitoring Arus, Tegangan dan Daya pada Transformator Distribusi 20 KV Menggunakan Teknologi Internet of Things,” J. EECCIS, vol. 13, no. 3, pp. 31–43, 2019, [Online]. Available: https://jurnaleeccis.ub.ac.id/
  9. N. Palinggi, N. A. Aziz, D. Kambuno, and ..., “Alat Monitoring Pengunjung Mall dengan Standar Covid-19 Berbasis Arduino,” … Tek. Elektro dan …, no. September, pp. 276–280, 2021, [Online]. Available: http://jurnal.poliupg.ac.id/index.php/sntei/article/view/2919%0Ahttp://jurnal.poliupg.ac.id/index.php/sntei/article/download/2919/2531
  10. B. A. B. Ii and L. Teori, “Android Jurnal,” pp. 7–13, 2012
  11. A. Labusch, B. Eickelmann, and M. Vennemann, Computational Thinking Processes and Their Congruence with Problem-Solving and Information Processing. 2019. doi: 10.1007/978-981-13-6528-7_5
  12. M. A. Hasan, N. Nasution, and D. Setiawan, “Game Bola Tangkis Berbasis Android Menggunakan App Inventor,” Digit. Zo. J. Teknol. Inf. dan Komun., vol. 8, no. 2, pp. 160–169, 2017, doi: 10.31849/digitalzone.v8i2.641

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-11-23 01:14:15

No citation recorded.