Program Studi Teknik Kimia Mineral, Politeknik ATI Makassar, Jl. Sunu No. 220, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, 90211, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JIL48267, author = {Gyan Prameswara and Sri Diana and Rezki Amalia}, title = {Studi Kinetika Esktraksi Silika dari Abu Sekam Limbah Penggilingan Padi pada Kabupaten Gowa}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {21}, number = {4}, year = {2023}, keywords = {Sekam Padi; Silika; Ekstraksi; Kinetika}, abstract = { Padi merupakan sumber dari pangan utama masyarakat Indonesia. Peningkatan populasi penduduk mengakibatkan peningkatan sumber pangan ini. Namun, produksi padi menimbulkan produk samping seperti sekam padi yang belum dimanfaatkan bahkan dibiarkan menumpuk menjadi limbah padat hasil penggilingan padi. Sekam padi mengandung kadar silika yang tinggi, bervariasi untuk lokasi yang berbeda. Kadar silika yang tinggi ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan utama sintesis produk yang memerlukan bahan utama silika seperti zeolit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu terhadap ekstraksi silika dari abu sekam padi. Preparasi sampel dilakukan dengan proses pengarangan dan pengabuan pada temperatur 750 o C selama 4 jam yang bertujuan untuk mereduksi material organik dan volatil. Abu sekam padi diekstraksi menggunakan larutan NaOH untuk menghasilkan filtrat Na 2 SiO 3 . Rekoveri silika paling tinggi tercatat sebesar 95.59 % pada NaOH 2 N, rasio S/L 10 gram/100 mL, 90 o C dan 200 rpm selama 120 menit. Shrinking core model digunakan untuk mengevaluasi kinetika proses ekstraksi. Didapatkan bahwa model reaksi pada permukaan inti mengontrol proses ekstraksi dengan energi aktivasi sebesar 40.11 kJ/mol. Persamaan kinetika dari proses ekstraksi silika dari abu sekam padi menggunakan NaOH adalah 4907.01 exp (-40.11 kJ/mol / (R.T))t = 1-(1-X)^(1/3). }, pages = {974--979} doi = {10.14710/jil.21.4.974-979}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/48267} }
Refworks Citation Data :
Padi merupakan sumber dari pangan utama masyarakat Indonesia. Peningkatan populasi penduduk mengakibatkan peningkatan sumber pangan ini. Namun, produksi padi menimbulkan produk samping seperti sekam padi yang belum dimanfaatkan bahkan dibiarkan menumpuk menjadi limbah padat hasil penggilingan padi. Sekam padi mengandung kadar silika yang tinggi, bervariasi untuk lokasi yang berbeda. Kadar silika yang tinggi ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan utama sintesis produk yang memerlukan bahan utama silika seperti zeolit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu terhadap ekstraksi silika dari abu sekam padi. Preparasi sampel dilakukan dengan proses pengarangan dan pengabuan pada temperatur 750 oC selama 4 jam yang bertujuan untuk mereduksi material organik dan volatil. Abu sekam padi diekstraksi menggunakan larutan NaOH untuk menghasilkan filtrat Na2SiO3. Rekoveri silika paling tinggi tercatat sebesar 95.59 % pada NaOH 2 N, rasio S/L 10 gram/100 mL, 90 oC dan 200 rpm selama 120 menit. Shrinking core model digunakan untuk mengevaluasi kinetika proses ekstraksi. Didapatkan bahwa model reaksi pada permukaan inti mengontrol proses ekstraksi dengan energi aktivasi sebesar 40.11 kJ/mol. Persamaan kinetika dari proses ekstraksi silika dari abu sekam padi menggunakan NaOH adalah 4907.01 exp (-40.11 kJ/mol / (R.T))t = 1-(1-X)^(1/3).
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-19 22:12:36
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.