DOI: https://doi.org/10.14710/jil.21.3.553-564

Efektivitas Ruang Terbuka Hijau (RTH) sebagai Daerah Resapan Air dan Penyimpanan Karbon di Kota Pontianak

1Jurusan Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura Pontianak Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, Kalimantan Barat, kode pos 78124, Indonesia

2Program Studi Ilmu Tanah, Faktultas Pertanian, Univeristas Tanjupura, Pontianak, Indonesia, Indonesia

Received: 29 Oct 2022; Revised: 15 Mar 2023; Accepted: 8 Apr 2023; Available online: 30 Jun 2023; Published: 1 Jul 2023.
Editor(s): Budi Warsito

Citation Format:
Abstract

Penggunaan Lahan Kota Pontianak yang cendurung menjadi kawasan permukiman seiring dengan kemajuan perekonomian menyebabakan ketersediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) menjadi menurun. Kurangnya RTH pada kawasan perkotaan akan menimbulkan berbagai permasalahan seperti hilangnya resapan air dan kuranganya kawasan yang menyimpan karbon penyebab Gas Rumah Kaca (GRK). Upaya pencegahan berbagai permasalahan tersebut perlu dilakukan untuk keberlanjutan Kota Pontianak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui luasan maupun sebaran RTH yang tersedia di Kota Pontianak dan efektivitas RTH sebagai daerah resapan air serta menyimpan karbon sesuai dengan fungsi RTH. Metode penelitian ini memakai empat metode, yaitu metode yang pertama menggunakan thiessen polygon untuk memperoleh peta curah hujan. Metode kedua menggunakan overlay dan skoring untuk mengetahui potensi resapan air secara alami, potensi resapan air pada RTH, dan potensi resapan air secara aktual. Metode ketiga menghitung simpanan karbon pada RTH menggunakan total luasan potensi RTH, sedangkan metode keempat yang digunakan ialah analisis tetangga terdekat untuk mengetahui persebaran RTH. Hasil dari penelitian ini diperoleh luasan RTH Kota Pontianak seluas 5.714,82 Ha atau 48,29% dengan pola sebaran mengelompok. Efektivitas RTH sebagai resapan air dalam kondisi baik dan normal alami seluas 277,37 Ha atau 2,34% dari total luas Kota Pontianak, dan simpanan karbon di Kota Pontianak sebesar 5.034.877,83 Ton/Th atau 5.034,88 GG/Th. Adaptasi mitigasi perubahan iklim perlu dilakukan untuk mencegah meningkatnya GRK di Kota Pontianak terutama pada kawasan permukiman dengan menerapkan sistem zore run off dan mempertahankan kawasan hortikultura

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  Research Instrument
ithenticate_manuskrip
Subject
Type Research Instrument
  Download (3MB)    Indexing metadata
 Research Instrument
Gambar_manuskrip
Subject
Type Research Instrument
  Download (4MB)    Indexing metadata
Keywords: Daerah Resapan Air, Mitigasi Bencana, Pola Sebaran Ruang Terbuka Hijau, dan Simpanan Karbon.
Funding: DIPA Universitas Tanjungpura kontrak No. 4566/UN22.4/KU/ 2022 tanggal 14 Juni 2022

Article Metrics:

Article Info
Section: Research Article
Language : ID
Recent articles
Traditional Forests Create Government Ecology in Jambi Province Valuasi Lingkungan TPA Batu Layang Pontianak Identifikasi Intrusi Air Laut pada Akuifer Pantai Menganti, Kecamatan Kesugihan, Cilacap, Jawa Tengah More recent articles
Most cited articles
Kajian Kualitas Air Laut dan Indeks Pencemaran Berdasarkan Parameter Fisika-Kimia di Perairan Distrik Depapre, Jayapura Review: Mekanisme Akumulasi Logam Berat di Ekosistem Pascatambang Timah STRATEGI PENGELOLAAN AIR LIMBAH SENTRA UMKM BATIK YANG BERKELANJUTAN DI KABUPATEN SUKOHARJO PENGENDALIAN EMISI GAS BUANG BOILER BATUBARA DENGAN SISTEM ABSORBSI KAJIAN DAMPAK KERUSAKAN LINGKUNGAN AKIBAT KEGIATAN PENAMBANGAN PASIR DI DESA KENINGAR DAERAH KAWASAN GUNUNG MERAPI More cited articles
  1. Agus F., Hairiah, K., dan Mulyani A. 2011. Pengukuran Cadangan Karbon Tanah Gambut. Petunjuk Praktis. World Agroforestry Centre-ICRAF, SEA Regional Office dan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian (BBSDLP), Bogor
  2. Agus, I., Santosa, S., Dewi, P., Setyanto, S., Thamrin, Y. C., Wulan, F., & Suryaningrum. 2013. Pedoman Teknis Penghitungan Baseline Emisi dan Serapan Gas Rumah Kaca Sektor Berbasis Lahan: Buku I Landasan Ilmiah. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Jakarta
  3. Andini, A.W., Prasetyo, Y., & Sukmono, A. 2018. Analisis Sebaran Vegetasi dengan Citra Satelit Sentinel Menggunakan Metode Ndvi dan Segmentasi (Studi Kasus: Kabupaten Demak). Jurnal Geodesi Undip, Vol. 7 (1), ISSN:2337-845X
  4. Ayu, S.M., Rosdayato, A., & Nadjib, N. N. 2020. Simpanan Karbon Tanah pada Ekosistem Mangrove Kelurahan Songka Kota Palopo. Journal TABARO Vol. 4 (2), p-ISSN: 2580-6165 e-ISSN: 2597-8632
  5. Badan Pengkajian dan Penerapan Terknologi. 2021. Inovasi Teknologi Geofisika untuk Identifikasi Kedalaman Gambut. ISBN 978-602-06- 5350, 2021
  6. Bujung, D.P.A.P., Turangan, A. E., & Sarjar, A.N. 2019. Pengaruh Intensitas Curah Hujan Terhadap Kuat Geser Tanah. Jurnal Tekno, Vol. 17 (71). ISSN: 0215-9617
  7. Diposaptono, S. 2011. Mitigasi Bencana dan Adaptasi Perubahan Iklim. Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir, dan Pulau-Pulau Kecil
  8. Ernawati., Sunaryo, D., & Mabrur, A.Y. 2017. Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis untuk Analisis Potensi Daerah Resapan Air di Kabupaten Pati Jawa Tengah. Jurnal Institusi Teknologi Nasional Malang
  9. Erwin, R.D., Hamid, A., & Nurhayati. 2016. Penentuan Prioritas Pengembangan Ruang Terbuka Hijau di Kota Pontianak Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Jurnal Teknik Sipil, 16(1), ISSN p.1412-3576
  10. Gita., Yuniarti, E., & Purnomo, Y. 2019. Evaluasi Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau Publik di Perumnas 1 Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak. Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 6(2)
  11. Handoko, U., Boer, R., Apip, Aldrian, E., & Desanto, D. (2018). Persepsi Kerentanan Bahaya Banjir dan Kekeringan Akibat Perubahan Iklim di DAS Batanghari. LIMNOTEK Perairan Darat Tropis di Indonesia, 25 (2), e-ISSN: 2549-8029
  12. Ikhsan, Z., Hidrayani., Winarto., Yusniwati., Yunita, R., Sandi, N., & Wahyuni, S. 2021. Masalah Pertanian dan Pemberdayaan Masyarakat melalui Penanaman Pohon Bambu di Salingka Kampus Universitas Andalas. Warta Pengabdian Andalas, 28 (4). ISSN: 2797-1600
  13. Irawan, U.S., & Purwanto, E. 2020. Pengukuran dan Pendugaan Cadangan Karbon pada Ekosistem Hutan Gambut dan Mineral, Studi Kasus di Hutan Rawa Gambut Pematang Gadung dan Hutan Lindung Sungai Lesan, Kalimantan. Yayasan Tropenbos Indonesia, Bogor
  14. Kurniawati, U.F. 2021. Dampak Perubahan Penggunaan Lahan Terhadap Besaran Stok Karbon di Kota Surabaya. Jurnal Penataan Ruang, 16 (1), ISSN: 2716-179x
  15. Pardede, A.E., Yulianti, N., Sajarwan, A., Sustiyah, & Adji, F.F. 2021. Kajian C-Organik Gambut Pedalaman pada Berbagai Tutupan Lahan. Jurnal Penelitian UPR: Kaharati, 1 (2)., e-ISSN 2798-5288
  16. Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia No. 32 Tahun 2009 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Teknik Rehabilitasi Hutan dan Lahan Daerah Aliran Sungai
  17. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang
  18. Purnomo, S., Mulki, G.Z., & Firdaus, H. (2019). Pemetaan Rawan Banjir Di Kecamatan Pontianak Barat Dan Pontianak Kota Berbasis Sistem Informasi Geografis. JeLAST: Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 6 (2)
  19. Ramadhani, F.P., & Hubeis, A.V.S. 2020. Analisis Gender dalam Upaya Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim Rumah Tangga Pertanian., Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 4(2). ISSN: 2338-8269
  20. Rusli, & Ulya, A.F. 2019. Peran Pemerintah Kota Malang dalam Meningkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana (Studi Manajemen Bencana). Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial , 5 (1), e-ISSN: 2614 – 5480
  21. Samsu, A.K.A. 2019. Pendugaan Potensi Simpanan Karbon Permukaan pada Ruang Terbuka Hijau di Hutan Kota Jompie Kecamatan Soreang Kota Parepare. Jurnal Envisoil, 1 (1)
  22. Sari, D.P., Webliana, K., & Syaputra, M. 2021. Estimasi Simpanan Karbon Dan Serapan Karbon Dioksida (Co2) Pada Ruang Terbuka Hijau Jalan Langko Kota Matara. Journal of Sustainable Development Research, 1 (1)
  23. Sipayung, M.C., Sudarsono, B., & Awaluddin, M. 2020. Analisis Perubahan Lahan untuk Melihat Arah Perkembangan Wilayah Menggunakan Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus: Kota Medan). Jurnal Geodesi Undip, 9 (1), ISSN: 2337-845X
  24. SK Mentan No. 837/Kpts/Um/11/80 tahun 1980 tentang Kriteria dan Tata Cara Penetapan Hutan Lindung
  25. Suryatmojo, H., Imron, M.A., Arfri, R.A., & Maryani. 2022. Neraca Air Ekosistem Hutan Alam Gambut di Kawasan Taman Nasional (TN) Zamrud, Semenanjung Kampar Riau. Jurnal Penelirian Hutan dan Konservasi Alam, 19 (1), E-ISSN: 2540 – 9689
  26. Watratan, J.G., Kalangi, J.I., & Saroinsong, F.B. 2022. Analisis Kebutuhan Ruang Terbuka Hijau Berdasarkan Kebutuhan Air di Kota Tomohon. Silvarum, 1 (3)
  27. Yusuf, B.D., Sari, I., Marlina, Lestari, S., & Riono, Y. 2020. Budi Daya Bawang Merah pada Lahan Gambut. Jurnal Selodang Mayang, 8(1), e-ISSN: 2620-3332
  28. Zefri., & Ma’mun, H. 2022. Optimalisasi Penerapan Rencana Tata Ruang Wilayah Dalam Penanganan Pemanfaatan Ruang Kawasan Resapan Air (Studi Kasus: Kawasan Resapan Air Kabupaten Ciamis). Jurnal Darma Agung, 30 (2)

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-12-04 02:42:10

No citation recorded.