skip to main content

Bioreaktor Bahan Isian Vegetasi Rumput-Rumputan Sebagai Alat Uji Penyerap Polutan CO2

Teknik Pengendalian Pencemaran Lingkungan, Politeknik Negeri Cilacap, Indonesia

Received: 7 Dec 2022; Revised: 26 Mar 2023; Accepted: 6 May 2023; Available online: 11 Jul 2023; Published: 11 Jul 2023.
Editor(s): Budi Warsito

Citation Format:
Abstract

Emisi antropogenik telah menghasilkan deposisi karbon dioksida (CO2) yang terus mengalami peningkatan setiap tahun. Saat ini, Gas CO2 di biosfer berada dalam konsentrasi yang relatif tinggi jika dibandingkan dengan kondisi beberapa dekade sebelumnya. Kajian mengenai emisi karbon yang dihasilkan oleh industri merupakan kajian yang layak untuk dilakukan dengan berbagai pertimbangan, baik melalui peraturan pemerintah maupun kondisi aktivitas industri yang menyebabkan terjadinya peningkatan polutan karbon (CO2) dari tahun ke tahun seiring dengan perkembangan industri di tanah air yang membutuhkan tindakan pengendalian yang dilakukan secara aktif dan dinamis. Usaha untuk mengurangi sumber pencemaran CO2 dapat dilakukan dengan menghentikan kenaikan konsentrasi CO2 yang berpengaruh secara langsung terhadap penurunan konsentrasi CO2 di udara. Masalah yang difokuskan pada penelitian ini yakni identifikasi metode ramah lingkungan untuk mereduksi emisi CO2. Metode tersebut dapat menjadi solusi alternatif untuk menyerap dan menyimpan cemaran emisi CO2 dengan mengkonversinya menjadi senyawa lain. Penelitian ini bertujuan untuk membuat rancangan bioreaktor untuk pengendalian emisi CO2 berbasis pada kemampuan tanaman dalam menyerap emisi CO2. Penelitian ini dibagi menjadi tiga tahapan yakni tahapan persiapan atau identifikasi awal, tahapan desain dan perakitan bioreaktor, tahapan terakhir berupa interpretasi hasil dan simpulan. Desain bioreaktor memiliki dimensi 1m x 1,5m yang dilengkapi dengan sensor gas, suhu dan kelembaban. Keberhasilan bioreaktor  diidentifikasi dengan laju penyerapan CO2 oleh bahan isian (rumput teki (Cyperus Rotundus L), rumput paragis/rumput belulang (Eleusine Indica L) dan meniran (Phyllanthus Urinaria)). Bahan isian yang efektif adalah rumput teki dan rumput paragis. Konstanta laju penyerapan CO2 rata-rata pada rumput teki, = 0,101281/jam. Konstanta laju penyerapan CO2 rata-rata pada rumput paragis = 0,105704/jam.

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  common.other
Hasil plagiarism check dengan turnitin
Subject
Type Other
  Download (1MB)    Indexing metadata
Keywords: Bioreaktor; Karbon dioksida; Emisi; Fotosintesis; Rumput teki; Rumput paragis; Rumput meniran

Article Metrics:

  1. Ahabuddin, Kheriyah, Chadijah. 2014. Pengaruh Peningkatan Konsentrasi Karbondioksida (CO2) Terhadap Pertumbuhan Populasi Dan Performansi Fitoplankton Adopsi (Emiliania Huxleyi Sp) Skala Laboratorium. Octopus. Vol.3. No.2.: 309-319
  2. Air Quality Science IAQ Resource Center (Aerias). 2005. Carbon Dioxide: A Common Indoor Air Pollutant. www.Aerias.com
  3. Blom, T.J.; W.A. Straver; F.J. Ingratta; Shalin Khosla; Wayne Brown. 2002. Carbon Dioxide In Greenhouses
  4. Churchill, S.W., 1974. Interpretation and Use of Rate Data The Rate Concept., 1st ed., p.8., Scripta Publishing Company. Washington D.C
  5. Ervina, M.N. Mulyono, Y. 2019. Etnobotani Meniran Hijau (Phyllanthus Ninuri L) Sebagai Potensi Obat Kayap Ular (Herpes Zoster) dalam Tradisi Suku Dayak Ngaju. Jurnal Jejaring Matematika dan Sains, Vol. 1, No. 1: 30-38
  6. Fauziah, A., Bengen, D.G., Kawaroe, M., Effendi, H., Krisanti, M., 2019. Hubungan Antara Ketersediaan Cahaya Matahari dan Konsentrasi Pigmen Fotosintetik Di Perairan Selat Bali. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis Vol. 11 No. 1; 37-48
  7. Gayathri, R., Mahboob, S., Govindarajan, M., Khalid A., Al-Ghanim, Ahmed, Z., Al-Mulhm, N., Vodovnik, M., Vijayalakshmi, S., 2020., A review on Biological Carbon Sequestration: A Sustainable Solution for A Cleaner Air Environment, Less Pollution and Lower Health Risks. Journal of King Saud University – Science 33. 101282
  8. Hariana, A., Rahman, A., Gunawan., 2020., Estimasi Karbon Tersimpan pada Alang-Alang (Imperata cylindrica Beauv.) di Lahan Kering., Jurnal Bioscientiae, Vol. 17, 1, p.40-51
  9. International Energy Agency. Energy technology Perspectives 2017-executive summary. Int Energy Agency Publ 2017;371. https://doi.org/10.1787/energy_tech-2014-en
  10. Jajesniak, P., Eldin, H. , Hhhhhggg Ali, M.O., Wong, T.S., 2014., Carbon Dioxide Capture and Utilization using Biological Systems: Opportunities and Challenges., J Bioprocess Biotech 4: 155 doi: 10.4172/2155-9821.1000155
  11. Kartika, T. 2017. Potensi Tumbuhan Liar Berkhasiat Obat di Sekitar Pekarangan Kelurahan Silaberanti Kecamatan Silaberanti, Sainmatika. Vol. 14. No 2: 89-99
  12. Lailati, M., 2013., Kemampuan Rosot Karbondioksida 15 Jenis Tanaman Koleksi Di Kebun Raya Bogor (Carbondioxide Sink Ability Of 15 Plant Species Collection In Bogor Botanical Garden)., Widyariset, Vol. 16 No. 2,: 277–286
  13. Larasati, E. Peran Sentral Indonesia dalam Mendorong Penanganan Perubahan Iklim di Tingkat Dunia. Glasgow, 1 November 2021: https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/peran-sentral-indonesia-dalam-mendorong-penanganan-perubahan-iklim-di-tingkat-dunia/. [Accessed 31 Maret 2022]
  14. Lenton, T.M., 2010., The potential for land-based biological CO2 removal to lower future atmospheric CO2 concentration, Journal Carbon Management. 1:1, 145-160
  15. MacDowell, N., Florin, N., Buchard, A., Hallett, J., Galindo, A., Jackson, G., Adjiman, C.S., Williams, C.K., Shah, N., Fennell, P., 2010. An overview of CO2 capture technologies. Energy Environ. Sci. 3, 1645–1669
  16. Masson-Delmotte V, Zhai P, P¨ortner H-O, Roberts D, Skea J, Shukla PR, et al.Global warming of 1.5◦C. An IPCC Special Report on the impacts of globalwarming of 1.5◦C above pre-industrial levels and related global greenhouse gasemission pathways, in the context of strengthening the global response to thethreat of climate change 2018. https://www.ipcc.ch/sr15/download/. [Accessed 31 Maret 2022]
  17. Najafpour, Ghasem., 2007. Bioreactor Design., p.142-169., doi: 10.1016/B978-044452845-2/50006-9
  18. Peraturan Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Nomor : P5 / PPI / SET / KUM I / 12 / 2017
  19. Purba, E., Khairunisa, A.C, 2012. Kajian Awal Laju Reaksi Fotosintesis untuk Penyerapan Gas CO2 Menggunakan Mikroalga Tetraselmis Chuii. Jurnal Rekayasa Proses, Vol. 6 No.1 p.7-13
  20. Singh, J., Dhar, D.W., 2019., Overview of Carbon Capture Technology: Microalgal Biorefinery Concept and State-of-the-Art, Journal of Frontiers in Marine Science. 6. 29
  21. Smith S.J, Aardenne J.V, Klimont Z, Volke A, Arias S.D, 2010, Anthropogenic Sulfur Dioxide Emissions: 1850-2005, Atmospheric Chemistry and Physics Discussion (ACPD), Vol 10, hal 16111-16151
  22. Sreenivasulu M, Ramesh P, Damodharam T. 2015. Effect of Glyphosate on Chlorophyll and Carotenoids in Weed Species (Parthenium hysterophorus L. and Cyperus rotundus L.). International Journal of Advanced Scientific and Technical Research.; Vol. V No.4:116-123
  23. Suhaila, A. Gani, A. Tanjung, Y. Yustika, D. Tondang, C.K.. Parderde, J.A. 2021. Pengembangan Produk Permen Rumput Untuk Pereda Nyeri Haid Dikalangan Remaja Kota Binjai. Seminar Nasional Pengapdian Kepada Masyarakat, Seminar dalam Jaringan LPPM Universitas Negeri Medan. p. 358-362
  24. Susianti. 2015. Potensi Rumput Teki (Cyperus rotundus L.) sebagai Agen Antikanker. Prosiding Seminar Presentasi Artikel Ilmiah:52-57. Universitas Negeri Lampung, Bandar Lampung
  25. Sutoyo.,2011. Masalah Dan Peranan Co2 Pada Produksi Tanaman. Buana Sains Vol. 11 No 1.; 83-90
  26. UNFCCC. Conference of the parties (COP). Paris Agreement 2015;32. https://unfccc.int/process-and-meetings/the-paris-agreement/the-paris-agreement [Accessed 31 Maret 2022]
  27. Yustiningsih, M. 2019. Intensitas Cahaya dan Efisiensi Fotosintesis Pada Tanaman Naungan dan Tanaman Terpapar Cahaya Langsung. Jurnal Pendidikan Biologi. Vol. IV. No.2 : 44-49
  28. http://www.omafra.gov.on.ca/english/crops/facts/00-077.htm. [Accessed 31 Oktober 2022]
  29. https://climate.nasa.gov/vital-signs/carbon-dioxide/[Accessed, 20 November 2022]
  30. https://kalteng.antaranews.com/berita/467610/panen-meningkat-peran-fotosistesis-tanaman-dioptimalkan-melalui-psb [Accessed 13 Oktober 2022]
  31. https://widyariset.pusbindiklat.lipi.go.id/index.php/widyariset/article/download/117/107

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-05-02 12:00:38

No citation recorded.